Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia Bisa!

HEADLINE : Olimpiade Tokyo 2020, Atlet Indonesia Bisa Jaga Tradisi Emas?

Liputan6.com 2021-07-23 00:01:18
Banner Olimpiade Tokyo 2020. (Liputan6.com/Abdillah)

Olimpiade Tokyo 2020 segera dimulai secara resmi pada Jumat (23/7/2021). Ada 204 negara yang akan ikut di Olimpiade 2020 yang merupakan event empat tahunan ini.

Ada 33 cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade Tokyo kali ini. Beberapa cabor baru juga mulai diperkenalkan seperti basket 3x3, BMX Freestyle baseball, softball dan balap sepeda madison.

Selain itu, Jepang mendapat keistimewaan untuk menambahkan olahraga baru. Maka itu, Karate, Panjat Tebing, Selancar dan skateboard akan memulai debut di Olimpiade 2020 nanti.

Olimpiade 2020 juga akan menampilkan hal yang unik. Untuk pertama kali, Rusia tak bisa tampil dengan nama negara sendiri.

Ini dikarenakan skandal doping yang pernah dilakukan Rusia di Olimpiade sebelumnya. Setelah melewati proses panjang, Rusia mendapatkan keringanan bisa ikut Olimpiade, tapi harus memakai nama netral selama dua olimpiade. Rusia pun akhirnya memilih nama ROC yang merupakan kepanjangan Russian Olympic Comitee.

Olimpiade Tokyo 2020 juga sudah ditunggu-tunggu atlet Indonesia. Pemerintah lewat Kemenpora dan juga Komite Olimpiade Indonesia (KOI) akhirnya memutuskan 28 atlet dan 17 ofisial dari 8 cabor olahraga akan ikut pada Olimpiade 2020.

Indonesia ikut di cabor atletik, panahan, rowing, menembak, bulu tangkis, angkat besi renang dan angkat berat. Jumlah ini sama dengan yang diturunkan pada Olimpiade 2016 lalu.

"Atlet sepenuhnya siap bertanding secara sportif dan berpotensi meraih medali juara dan saya yakin insyaallah perjuangan saudara-saudara akan mendapatkan hasil," ujar Presiden Jokowi saat melepas atlet Indonesia ke Olimpiade Tokyo 8 Juli lalu.

Dibandingkan negara Asia Tenggara lainnya, Indonesia memang masih kalah dalam hal jumlah.

Malaysia mengirimkan 30 atlet di Olimpiade 2020, sedangkan Thailand mengirimkan 42 atlet mereka untuk bertempur di Olimpiade 2020. Namun Indonesia masih unggul dari Singapura (22) dan Vietnam (18).

Indonesia sejak Olimpiade Barcelona pada 1992 selalu berhasil mempertahankan tradisi emas. Indonesia hanya gagal sekali saat mengikuti Olimpiade London di 2012.

Ini salah satu kegagalan yang cukup memukul olahraga Indonesia. Tak dipungkiri lagi 7 emas yang dikoleksi Indonesia pada sepanjang Olimpiade yang diikuti seluruhnya berasal dari cabor Bulu Tangkis. Apakah tradisi ini akan terus berlanjut di Olimpiade Tokyo?


Kekuatan Indonesia

Indonesia mau tak mau tetap sandarkan harapan ke cabor bulu tangkis. Diantara cabor lain, bulu tangkis yang paling memberikan harapan emas bagi Indonesia.

Tim bulu tangkis mempersiapkan dengan matang untuk Olimpiade 2020 ini. Bahkan rombongan atlet bulu tangkis yang terdiri dari 10 orang sudah berlatih terlebih dahulu selama 10 hari di perfektur Kumamotor sejak 9 Juli.

Indonesia mengirim 11 atlet atau tujuh wakil yang turun di lima nomor. Mereka adalah Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra), Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (ganda putra), Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri), dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran).

Tim sudah bertolak ke Tokyo sejak 19 Juli kemarin. Namun dari 25 orang yang ada di kontingen bulu tangkis, hanya 11 atlet dan lima pelatih yang bisa tinggal di perkampungan atlet.

"Sementara yang lain akan pulang ke Jakarta dalam dua kloter. Kloter pertama hari Senin (19/7/2021) ini yang terdiri dari dokter, fisioterapis, masseur, dan atlet sparring Shesar (Hiren Rhustavito) dan Zachariah (Josiahno Sumanti)," ujar manajer tim Eddy Prayitno.

Persaingan di cabor bulu tangkis tentu ketat. Denmark, Korea Selatan, Malaysia, China dan tuan rumah Jepang menjadi ancaman bagi Indonesia dalam perebutan medali.

Namun Indonesia punya ganda putra dan ganda campuran terkuat di dunia. Ini bisa jadi peluang bagi Indonesia untuk setidaknya merebut dua medali emas di cabor bulu tangkis pada Olimpiade Tokyo kali ini.

"Program persiapan di ganda putra cukup baik, grafiknya, terutama buat Ahsan/Hendra mengalami kenaikan. Saya juga bertanya pada mereka dan mereka bilang kondisi semakin ok. Saya pribadi juga melihat seperti itu, dari stamina dan kesiapan ada peningkatan," ujar pelatih ganda putra, Herry Iman Pribadi.

Cabor Lain

Indonesia sebenarnya punya peluang untuk raih medali emas kalau saja tim panjat tebing lolos ke Indonesia. Tidak lolosnya panjat tebing ke Olimpiade Tokyo cukup mengejutkan kalau mengingat prestasi tim panjat tebing Indonesia di event internasional.

Namun seperti dijelaskan sebelumnya, tim panjat tebing Indonesia terganjal kelas yang dipertandingkan di Olimpiade Tokyo. Kelas Speed yang jadi andalan Indonesia tak dipertandingkan di Olimpiade Tokyo sehingga membuat tim Indonesia terhempas dari persaingan.

Lalu bagaimana peluang atlet menembak, panahan, angkat berat, renang, dayung dan selancar? Dari hitung-hitungan kekuatan, hanya angkat berat yang mungkin masih bisa diharapkan memberi medali.

Angkat berat diwakili oleh atlet berpengalaman dan muda. Ada Eko Yuli Irawan, Windy Cantika Aisah, Deni, Rahmad Erwin Abdullah, dan Nurul Akmal.

Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto berharap raihan para atlet yang lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 minimal bisa sama dengan raihan di Olimpaide 2016 Rio de Janeiro.

"Minimal sama dengan di Rio de Janeiro, satu medali emas jangan berkurang. Masa hasil dari Asian Games 2018 tidak berdampak positif pada hasil di Olimpiade. Kendala pandemi juga tidak boleh jadi alasan karena semua negara ikut terdampak," ujar Gatot.


Sejarah Ikut Olimpiade

Indonesia sebenarnya sudah bergairah untuk ikut Olimpiade sejak 1948. Namun saat itu Inggris sebagai tuan rumah Olimpiade belum mengakui Indonesia sebagai negara merdeka.

Karena itu, Indonesia baru memulai keikut sertaan di Olimpiade pada 1952 saat digelar di Helsinki, Finlandia. Indonesia selalu rutin ikut event empat tahunan itu tapi selalu gagal pecah telur medali.

Indonesia baru pecah telur medali setelah menunggu 36 tahun. Medali pertama yang diraih Indonesia yaitu perak yang diraih trio srikandi pemanah Lilies Handayani, Kusuma Wardhani dan Nurfitriyana Saiman pada Olimpiade 1988 di Seoul Korea Selatan.

Keberhasilan tiga srikandi pemanah Indonesia ini rupanya menjadi tonggak sejarah dan pemicu bagi Indonesia untuk terus berprestasi. Alhasil, Indonesia tak hanya meraih emas tapi dua emas sekaligus.

Itu terjadi saat Susi Susanti dan Alan Budi Kusuma meraih emas pada cabor bulu tangkis tunggal putra dan putri di Olimpiade Barcelona 1992. Ini jadi prestasi fenomenal karena Indonesia juga raih 2 perak dan 1 perunggu.

Lalu di Olimpiade Atalanta 1996, Indonesia yang berkekuatan 40 atlet dari 11 cabang olahraga meraih 1 emas, 1 perak dan 2 perunggu. Konsistensi Indonesia meraih medali berlanjut di Olimpiade Sydney 2000. Kontingen Indonesia yang dihuni 47 atlet dari 12 cabang olahraga meraih 1 emas, 3 perak dan 2 perunggu.

Lalu di Olimpiade Athena 2004 yang berisi 38 atlet dari 14 cabor meraih 1 emas, 1 perak dan 2 perunggu. Medali emas disumbangkan Taufik Hidayat dari bulutangkis.

Jumlah kontingen Indonesia menurun di Olimpiade Beijing 2008 dengan hanya meloloskan 24 atlet dari 7 cabor. Namun berhasil meraih 1 emas, 1 perak dan 3 perunggu. Pada Olimpiade London 2012, Indonesia meloloskan 22 atlet dari 8 cabor dan hanya meraih 1 perak dan 1 perunggu.

Pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Indonesia berhasil meraih medali emas pada cabang olahraga bulutangkis yang dimenangkan oleh Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir (ganda campuran). Dengan kekuatan yang sama, apakah emas bakal diraih lagi?

"Kita tidak menargetkan medali, tetapi kenaikan peringkat. Targetnya adalah 40. Mudah-mudahan bisa naik enam peringkat ke atas," ujar Ketua KOI, Raja Sapta Oktahari.

Raja Sapta menuturkan, Olimpiade Tokyo 2020 berjalan sangat berbeda dari Olimpiade sebelumnya. Selain karena pandemi covid-19, perebutan medali juga sudah berlangsung sejak hari-hari awal.

"Karena tanggal 23, merupakan positioning atau klasifikasi untuk panahan. Di tanggal 24 sudah ada potensi medali di panahan ganda campuran mixed," katanya.

"Tanggal 25 ada Eko Yuli dan Deni (angkat besi, red). Insyaallah potensi medali juga," ujar Raja Sapta menambahkan.


Bekal dan Bonus

Sebagai wakil negara, perjuangan atlet Indonesia tentu mendapatkan apresiasi besar. Untuk sampai tampil di Olimpiade 2020 butuh perjuangan keras karena harus melewati sederet kualifikasi yang tidak mudah.

Untuk itu, pemerintah menjanjikan bonus dan juga bekal bagi para 28 atlet yang berlaga di Olimpiade Tokyo. Diansir dari Antara, atlet Indonesia yang akan mengikuti perlombaan Olimpiade 2020 akan menerima uang saku dari pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sebesar 300 dolar AS atau sekitar Rp 4,3 Juta per hari.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekertaris Jenderal Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Fery J Kono. Nominal uang saku tersebut juga tak hanya kepada atlet tetapi juga untuk para pelatih yang mendapingi atlet selama Olimpiade selesai.

"Atlet akan menerima uang saku 300 dolar AS per hari selama mulai keberangkatan sampai kepungalangan terakhir. Uang saku diberikan secara bertahap per-lima hari langsung di transfer ke rekening atlet," kata Ferry.

Selain uang saku, pemerintah Indonesia juga akan menganggung biaya akomodasi perjalanan selama di Tokyo Jepang. Para atlet tersebut nantinya akan mendapatkan fasilitas berangkat dan pulang pergi kelas bisnis sedangkan official cabor menggunakan kelas ekonomi premium.

Sementara itu, pemerintah lewat Kemenpora sudah menyiapkan bonus bagi para peraih medali. Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora, Chandra Bhakti mengatakan bonus untuk peraih medali bisa mencapai total Rp 5 Miliar, meski disebutkan secara rinci berapa bonus didapatkan untuk tiap medali yaitu emas, perak dan perunggu.

"Ukurannya meraih prestasi itu tak mudah. Perunggu atau perak saja sulit, apalagi emas. Jadi, bonusnya tak akan lepas dari nilai Rp5 miliar itu, bahkan biasanya diberikan sebelum keringat atlet kering, nggak menunggu lama-lama," kata Chandra Bhakti dikutip dari situ resmi Kemenpora rabu 21 Juli 2021.

"Bonus itu bentuk lain penghargaan, saya yakin nilainya tidak kurang dari Rp5 miliar. Mudah-mudahan di Tokyo, itu lebih dari nilai tersebut," dia menambahkan.

Sementara itu, Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari mengusulkan bukan hanya peraih medali di Olimpiade saja yang diberikan bonus. Namun, dia berharap pemerintah memberikan bonus terhadap atlet yang sudah lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

"Karena perjuangan untuk bisa meraih tiket itu sangat sulit dan butuh perjuangan yang keras mengingat negara lain juga menginginkannya. Rasanya, atlet yang lolos ke Olimpiade patut juga diberikan penghargaan. Di Olimpiade Rio de Janeiro 2016 lalu, atlet yang lolos mendapatkan bonus Rp100 juta," kata Raja Sapta Oktohari selaku presiden NOC Indonesia.


Perhatian Pebisnis

Perhatian juga diberikan oleh kalangan pebisnis yaitu Gilang Widya Pramana atau akrab disapa Juragan 99. Pria yang juga kini menjadi Presiden Arema FC ini janjikan bonus ratusan juta untuk peraih medali di Olimpiade 2020.

"Saya sejak kecil sangat suka dengan olahraga, khususnya sepak bola. Sekarang sebagai pebisnis, saya ingin melakukan hal yang bisa untuk kemajuan olahraga dan negara," kata Gilang dalam peluncuran logo baru Tim Indonesia, Senin (19/7/2021).

Untuk besarannya, peraih emas Olimpiade 2020 akan mendapat Rp500 juta. Sementara perak dan perunggu masing-masing akan mendapat Rp250 juta dan Rp100 juta. Sebelumnya, Gilang melalui perusahaannya Juragan99 Trans juga memberikan dukungan berupa bus khusus untuk mengangkut kontingen Indonesia ke Bandara Soekarno-Hatta sebelum bertolak ke Jepang.

Gilang berharap hal ini dapat menggerakkan pengusaha lainnya untuk turut mendukung perjuangan atlet Indonesia.

"Selain itu, saya juga berharap atlet makin semangat dan termotivasi untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia di pentas dunia," kata Presiden Arema FC itu.


Video Menarik

Wafat Saat Pegang Buku Bung Karno

Ekonom Christianto Wibisono Meninggal Sambil Memegang Buku Kesayangan Wawancara Imajiner Bung Karno

Liputan6.com 2021-07-22 18:49:11
Christianto Wibisono. Foto: pdbi1980

Christianto Wibisono, ekonom yang juga Pendiri Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) meninggal dunia pada Kamis, 22 Juli 2021, pukul 17.05 WIB.

Sang anak, Astri Wibisono mengatakan jika Christianto Wibisonomeninggal satu hari menjelang Hari Ulang Tahun Pernikahan yang ke-50.

Astri mengungkapkan jika dirinya menemani sang ayah saat beliau wafat. "Beliau memegang buku kesayangannya Wawancara Imajiner Bung Karno pada saat dia pergi," ujar Astri kepada Liputan6.com, Kamis (22/7/2021).

Dia mengatakan jika keluarga berterima kasih atas semua cinta, doa dan dukungan yang telah mengalir untuknya selama seminggu terakhir.

"Dalam ingatannya kami memohon doa untuk negara tercinta, Indonesia, yang sangat ia cintai. Adalah keinginannya agar Indonesia bersatu dalam iman, harapan, & cinta, dalam memerangi Covid-19 & dilahirkan kembali, lebih kuat dari sebelumnya. Istirahat Dalam Damai Christianto Wibisono," mengutip penjelasan sang putri.

Christianto Wibisono atau Oey Kian Kok lahir di Semarang, Jawa Tengah, 10 April 1945. Dia dikenal sebagai ekonom pada era Soeharto.

Dia juga menjadi pendiri Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) pada 1980. Kemudian masuk sebagai anggota Komite Ekonomi Nasional era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (2007-2010).

Giliran Warga Arab Saudi Tinggalkan Indonesia

Giliran Arab Saudi Ikut Pulangkan Warganya dari Indonesia Akibat Lonjakan Kasus COVID-19

Liputan6.com 2021-07-22 06:30:41
Pemandangan pesawat Garuda Indonesia yang bisa dilihat dari bourding lounge Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (24/04). Terminal ini mampu 25 juta calon penumpang per tahun.

Lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia membuat pemerintah Arab Saudi hendak memulangkan warganya dari Tanah Air.

Melalui akun Twitter resmi Kementerian Dalam Negeri Indonesia @MOISaudiArabia pada Rabu (21/7) malam, pihak pemerintah meminta warganya untuk pulang.

"Sumber resmi di Kementerian Dalam Negeri: Perjalanan langsung atau tidak langsung warga negara ke Indonesia dilarang, dan warga negara di Indonesia harus segera kembali ke Kerajaan," tulis Kementerian Dalam Negeri Saudi.

: . pic.twitter.com/pbLGW4HBsD


Sebelumnya Larang Perjalanan ke Indonesia

Sebelumnya, pihak pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan larangan perjalanan ke Indonesia.

Melansir Gazette Saudi, warga negara Saudi telah diperingatkan agar tidak bepergian ke Indonesia secara langsung atau tidak langsung karena kekhawatiran akan Virus Corona COVID-19, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan pada hari Rabu mengutip sumber resmi di Kementerian Dalam Negeri.

Dalam pernyataan yang dibawa SPA, sumber kementerian dalam negeri mengatakan bahwa langkah itu didasarkan pada kepedulian pemerintah terhadap keselamatan warga negara yang ingin bepergian ke luar negeri karena Indonesia sedang mengalami lonjakan kasus varian baru Virus Corona COVID-19.

Kementerian Dalam Negeri Saudi meminta warganya, yang sudah berada di Indonesia, untuk berhati-hati, menjauh dari daerah yang mengalami penyebaran virus secara tinggi, mengikuti semua tindakan pencegahan dan kembali ke Kerajaan terlebih dulu, tambah pernyataan itu.

Berantas Mafia Kremasi Jenazah Covid-19

Ramai Kartel Kremasi Jenazah Covid-19 hingga Rp 80 Juta, Bos Jalan Tol Jusuf Hamka Beri Gratis

Liputan6.com 2021-07-22 00:06:57
Gubernur DKI Jakarta bersama Jusuf Hamka saat meninjau Masjid Babah Alun Desari (Foto: Istimewa).

Ramai aduan masyarakat tentang adanya kartel yang meminta biaya kremasi jenazah Covid-19 hingga mencapai Rp 80 juta. Hal ini membuat banyak pihak geram, salah satunya bos pengelola jalan tol, Jusuf Hamka.

Usai mendengar ini, bos jalan tol PT Citra Marga Nusaphala, Jusuf Hamka mengaku akan menggratiskan biaya kremasi bagi masyarakat yang tidak mampu.

"Buat saudara-saudara yang tidak mampu, bawa surat keterangan lurah dan camat, saya akan mintakan supaya dibebaskan dari biaya alias gratis," kata dia yang juga menjabat sebagai pembina Yayasan Krematorium Cilincing, dalam unggahan di akun Instagramnya, Rabu (21/7/2021).

Ia mengaku sedih dan marah terhadap kartel yang mematok harga kremasi bagi korban Covid-19 berkisar hingga Rp 20 juta, Rp 50 juta, bahkan hingga Rp 80 juta.

"Sungguh diluar nalar saya, kok tega-teganya mereka memeras dari orang-orang yang sedang berduka," tulis Jusuf Hamka dalam unggahan.


Biaya Hanya Rp 7 Juta

Sementara itu, secara umum, pada krematorium Cilincing yang kini dikelolanya akan memberikan biaya yang terjangkau bagi kremasi jenazah yang meninggal karena Covid-19.

Dia memerintahkan pengurus krematorium untuk menerima jenazah Covid-19 mulai Senin,19 Juli 2021.

"Saya sudah perintahkan mulai hari ini, tanggal 19 juli, 2021, supaya menerima jenazah korban covid dengan biaya hanya 7 juta, karena kartel-kartel sudah tidak manusiawi," tegasnya.

Dia juga menyerukan kepada berbagai pihak untuk melawan oknum-oknum kartel tersebut dengan berpartisipasi.

"Jangan khawatir saudara-saudaraku, umat kristiani, umat budha, saya selalu ada bersama kalian. Saudara-saudara, kita lawan kartel bersama," katanya.

Ventilator Gratis untuk Indonesia

Selandia Baru Tambah Bantuan Rp 15 Miliar dan Kirim 100 Ventilator untuk Indonesia

Liputan6.com 2021-07-22 13:28:00
Ilustrasi bendera Selandia Baru (AFP)

Bantuan asing untuk Indonesia kali ini datang dari Selandia Baru. Pemerintah Negeri Kiwi memberikan tambahan bantuan NZ$ 1,5 juta (Rp 15 miliar), untuk mendukung Indonesia dalam menanggapi lonjakan kasus COVID-19.

"Selandia Baru akan memberikan sumbangan 100 ventilator non-invasif jenis Airvo 2 buatan Fisher & Paykel Healthcare untuk memenuhi kebutuhan peralatan medis yang mendesak di Indonesia," jelas pihak Kedutaan Selandia Baru di Indonesia dalam ketereangan tertulisnya yang diterima Kamis (22/7/2021).

Selain itu, sumbangan sebesar NZ$ 500.000 (Rp 5 miliar) telah diberikan kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk pengadaan alat uji anti-gen cepat (rapid anti-gen testing kits). Alat uji ini akan memastikan bahwa tes COVID-19 dapat diproses langsung di tempat pasien dirawat, dengan hasil yang akan tersedia dalam waktu 30 menit.

Selanjutnya kontribusi tambahan sebesar NZ$ 270.000 (Rp 2,7 miliar) akan diberikan kepada Lembaga Biologi Molekuler Eijkman untuk mendukung kapasitas Genome Sequencing. Lembaga Biologi Molekuler Eijkman adalah lembaga penelitian nirlaba yang didanai pemerintah, berbasis di Jakarta.

Selandia Baru sebelumnya telah memberikan NZ$650.000 (Rp 6,5 miliar) untuk mendukung Lembaga ini pada awal pandemi tahun 2020. Tambahan bantuan yang diumumkan hari ini merupakan komitmen Selandia Baru untuk mendukung Indonesia dalam menghadapi tantangan COVID-19.

"Kami juga terus bekerjasama secara erat dengan pihak-pihak yang berwenang di Indonesia, termasuk Kementerian Kesehatan dan Kementerian Luar Negeri," imbuh pernyataan dari Kedubes Selandia Baru di Indonesia.


Komitmen Selandia Baru Bantu Indonesia Hadapi Pandemi COVID-19

Selandia Baru telah lama menjalin kemitraan dalam kerjasama pembangunan denganIndonesia, salah satunya dalam kesiapsiagaan dan tanggap bencana, seperti lonjakan tajam kasus COVID-19 yang Indonesia sedang hadapi pada saat ini.

Selandia Baru sebelumnya telah menyumbang NZ$11,2 juta (IDR 11,2 miliar) untuk membantu situasi COVID-19 di Indonesia melalui dukungan untuk pencegahan dankomunikasi risiko, peluncuran vaksin, kemampuan pengujian PCR, dan pengiriman alatpelindung diri dan perlengkapan kebersihan.


Infografis Bisakah Vaksin Covid-19 Diberikan Bersamaan dengan Vaksin Lain?

 

Raisa Mendunia

Wajah Raisa Terpampang di Times Square New York City

Liputan6.com 2021-07-22 15:00:29
[Foto: Instagram Raisa]

Raisa menambah daftar artis Indonesia yang wajahnya pernah muncul di Times Square New York City. Hal ini diketahui dari unggahan istri Hamish Daud di Instagram pribadinya.

Ibunda Zalina Raine Wyllie ini mengungkap rasa syukur atas pencapaian barunya ini.

"Times Square, baby! Di tengah tantangan, tahun ini penuh kejutan. Merekam dan merilis 'It's personal' (Intro dari album saya yang akan datang) pada bulan Juni, dan sekarang wajah saya berada di Times Square," tulis Raisa dalam bahasa Inggris, Kamis (22/7/2021).


Berterima Kasih

Raisa juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah melibatkannya dalam kampanye Equal yang digalangkan oleh platform audio terkemuka.

"Terima kasih @spotify @spotifyasia telah menampilkan musik saya dalam kampanye EQUAL mereka. Merasa sangat terhormat dan diberdayakan untuk mewakili perempuan Indonesia," jelasnya.


Pesan

Raisa pun menyampaikan pesan untuk seluruh wanita Indonesia.

"Ini untuk sesama wanita Indonesia, jangan menyerah untuk menjadi dirimu yang sekarang, saatnya bagi kita para wanita untuk mengambil alih," tuturnya.


Respons

Rekan selebritas juga tentunya merasa bangga pada Raisa.

"Waahhhhh keren @raisa6690," kata Chicco Jerikho.

"Woaaaah! Gilagilagilagilaaaaa," kata Daniel Mananta.

"Banggaaaaa thank youuuuuuuu Sis," tulis Bubah Alfian.

Ini yang Berhak Disubsidi PLN

Daftar Golongan Masyarakat yang Bisa Ajukan Subsidi Listrik PLN

Liputan6.com 2021-07-22 15:30:47
Warga memeriksa meteran listrik di kawasan Matraman, Jakarta, Kamis (2/4/2020). Pemerintah menggratiskan biaya tarif listrik bagi konsumen 450 Volt Ampere (VA) dan pemberian keringanan tagiha

Pemerintah memperpanjang subsidi listrik dan stimulus ketenagalistrikan bagi pengguna terbatas rumah tangga dan bisnis kecil. Dari total 38 golongan pelanggan listrik yang dikelola PLN, hanya sekitar 22 golongan yang mendapatkan stimulus ketenagalistrikan.

Golongan tersebut dibagi dalam enam kategori besar, yakni, kategori golongan tarif Sosial, Rumah Tangga, Bisnis Kecil, Industri Kecil, Bisnis Besar, dan Industri Besar. Kendati demikian, hanya sebagian golongan tarif yang akan mendapatkan stimulus ketenagalistrikan.

"Terlihat bahwa pada golongan sektor Sosial, Rumah Tangga, Bisnis dan Industri mendapatkan stimulus ketenagalistrikan," kata Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Ida Nuryatin Finahari, dalam konferensi virtual, Kamis (22/7/2021).

Pada kategori Sosial, ada tujuh golongan yang mendapatkan stimulus, yakni golongan S-1/TR 220VA, S-2/TR (450VA, 900VA, 1300VA, 2200VA, dan 3500 VA sampai 200 kVA), dan S-3/TM di atas 200 kVA. Lalu, sektor Rumah tangga dengan golongan R-1/TR (400 VA dan 900 VA).

Kemudian, Bisnis kecil dengan golongan B-1/TR(450VA, 900VA, 1300VA, dan 2200 VA s/d 5500 VA). Industri kecil golongan I-1/TR (450VA, 900VA, 1300VA, 2200VA, 3500VA s/d 14 kVA), dan I-2/TR lebih dari 14 kVA sampai dengan 200 kVA.

Sementara penerima subsidi listrik di sektor bisnis besar dengan golongan B-2/TR 6600 VA sampai 200 kVA dan B-3/TM di atas 200 kVA. Serta industri besar golongan I-3/TM di atas 200 kVA dan I-4/TT 30000 kVA ke atas.


Kategori Sosial

Kategori sosial diantaranya misalnya mushola, puskesmas, panti asuhan, balai desa, tempat ibadah, hingga rumah sakit. Kemudian, kategori bisnis B-1 misalnya bisnis percetakan, pompa air, dan gudang swasta. Lalu, B-2 yakni bisnis tekstil, pergudangan dan penyimpanan, pengolahan dan pengawetan. Serta B-3 yakni pusat perbelanjaan, hotel, dan apartemen.

Sementara kategori industri mencakup industri garam, industri plastik, industri furnitur, industri pengolahan kopi, air minum (PDAM), industri semen, dan industri makanan dan masakan olahan.

"Terkait perpanjangan diskon tarif listrik tersebut, pemerintah menyiapkan Rp 1,91 triliun. Dengan demikian, anggaran diskon listrik naik dari Rp 7,58 triliun menjadi Rp 9,49 triliun," katanya.


Realisasi Diskon Listrik

Sedangkan realisasi pemberian diskon listrik hingga Juni 2021 mencapai Rp 6,7 triliun. Angka tersebut dinikmati oleh 30 juta pelanggan.

"Kemudian pembebasan rekening minimum dan biaya beban atau anonemen listrik sebesar 1,1 juta pelanggandengan anggaran Rp 1,7 triliun," kata Ida.


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Mulia, Isi Oksigen Bayar Sukarela

FOTO: Isi Ulang Tabung Oksigen Bayar Sukarela

Liputan6.com 2021-07-22 17:30:17
Warga membayar usai mengisi ulang oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang ok
Warga membayar usai mengisi ulang oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang oksigen tersebut menerapkan sistem pembayaran secara sukarela bagi warga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Warga mengisi ulang oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang oksigen tersebut menerapkan sistem pembayaran secara sukarela bagi warga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Warga berjalan keluar usai mengisi ulang oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang oksigen tersebut menerapkan sistem pembayaran secara sukarela bagi warga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Warga membawa tabung oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang oksigen tersebut menerapkan sistem pembayaran secara sukarela bagi warga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Pekerja memeriksa tabung oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang oksigen tersebut menerapkan sistem pembayaran secara sukarela bagi warga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Pekerja memindahkan tabung oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang oksigen tersebut menerapkan sistem pembayaran secara sukarela bagi warga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Pekerja memeriksa tabung oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang oksigen tersebut menerapkan sistem pembayaran secara sukarela bagi warga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Pekerja memeriksa tabung oksigen di Fauzi Medical, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (22/7/2021). Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di tengah pandemi COVID-19, agen isi ulang oksigen tersebut menerapkan sistem pembayaran secara sukarela bagi warga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Ari Kuncoro Menyerah

Ari Kuncoro Mengundurkan Diri sebagai Wakil Komisaris Utama BRI

Liputan6.com 2021-07-22 12:11:23
Rektor Universitas Indonesia (UI) Prof Ari Kuncoro merangkap jabatan sebagai komisaris di perusahaan BUMN. (Istimewa)

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) atau disebut BRI mengumumkan pengunduran diri Ari Kuncoro sebagai Wakil Komisaris Utama dan Komisaris Independen.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (22/7/2021), BRI menyebutkan Kementerian BUMN menerima surat pengunduran diri Ari Kuncoro pada 21 Juli 2021.

"Kementerian BUMN telah menerima surat pengunduran diri Ari Kuncoro dari jabatannya selaku Wakil Komisaris/Komisaris Independen Perseroan per 21 Juli 2021," demikian mengutip keterbukaan informasi BEI yang diteken Sekretaris Perusahaan BRI, Aestika Oryza Gunarto, Kamis (22/7/2021).

Perseroan pun akan menindaklanjuti sesuai ketentuan dan prosedur sehubungan hal tersebut.

Ari Kuncoro menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama/Independen BRI sejak 2020 hingga sekarang. Ia diangkat berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2020. Sebelumnya ia pernah menjabat sebagai Komisaris Utama BNI pada 2017-2020.


Gerak Saham BBRI

Pada penutupan perdagangan Kamis 22 Juli 2021, sesi pertama, saham BBRI naik 1,57 persen ke posisi Rp 3.880 per saham. Saham BBRI dibuka naik 50 poin ke posisi Rp 3.870.

Saham BBRI berada di level tertinggi Rp 3.910 dan terendah Rp 3.840. Nilai transaksi Rp 219,6 miliar. Volume perdagangan 566.051.


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Rp 4,97 T untuk Kita

Kebijakan Diperpanjang, 32 Juta Pelanggan PLN Kembali Terima Stimulus Tagihan Listrik di Masa Pandemi

Liputan6.com 2021-07-22 17:17:26
Warga memeriksa meteran listrik di kawasan Matraman, Jakarta, Kamis (2/4/2020). Di tengah pandemi COVID-19, pemerintah menggratiskan biaya tarif listrik bagi konsumen 450 Volt Ampere (VA) dan

Pemerintah telah memutuskan untuk tetap memberikan stimulus sektor ketenagalistrikan kepada masyarakat dan pelaku usaha akibat pandemi Covid-19. Lebih dari 32 juta pelanggan telah merima stimulus Ketenagalistrikan hingga semester I tahun ini.

Kebijakan pun diperpanjang. Jika sebelumnya Pemerintah merencanakan anggaran untuk triwulan III 2021 sebesar Rp2,43 triliun, kini Pemerintah menyiapkan lagi Rp2,54 triliun anggaran untuk stimulus program ketenagalistrikan pada triwulan IV 2021. Dengan demikian, rencana realisasi anggaran stimulus ketenagalistrikan pada triwulan III dan IV 2021 mencapai Rp4,97 triliun.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Rida Mulyana mengatakan, perpanjangan stimulus ini adalah bukti kehadiran negara untuk membantu masyarakat melewati masa-masa sulit seperti sekarang ini.

"Diharapkan masyarakat tetap dapat bijak mengkonsumsi listrik selama PPKM Darurat seperti melakukan penghematan listrik dan meningkatkan keselamatan ketenagalistrikan," ujar Rida, Senin (19/7).

Rida menjelaskan bahwa Kementerian ESDM telah menginstruksikan kepada PT PLN (Persero) untuk melaksanakan pemberian stimulus program ketenagalistrikan ini hingga Desember 2021.

Sementara itu, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril berharap, perpanjangan stimulus listrik dapat mendorong produktivitas masyarakat dan pelaku usaha, serta meningkatkan daya beli masyarakat di masa pandemi Covid-19.

"Dan kami selalu mendukung dengan menjalankan keputusan Pemerintah untuk memberikan stimulus listrik bagi masyarakat kecil, dan pelaku usaha yang terdampak Covid-19," ujar Bob.

(*)

Terimakasih Amerika

AS Kembalikan 3 Artefak Indonesia Senilai Ratusan Juta Rupiah yang Diselundupkan

Liputan6.com 2021-07-22 20:55:34
Sejumlah artefak ditampilkan dalam upacara serah terima di Museum Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Jumat (5/7/2019). Artefak yang dikembalikan oleh kolektor Jepang tersebut terdiri dari patung

Sejumlah artefak asal Indonesia kerap diselundupkan ke Amerika Serikat. Di antaranya tiga objek diduga cagar budaya (ODCB) Indonesia yang kini telah dikembalikan pemerintah Amerika yang diwakili Jaksa Wilayah New York Cyrus Vance, Jr. kepada Konsul Jenderal RI di New York, Arifi Saiman.

Benda cagar budaya itu adalah patung Dewa Siwa (6x4x8,25 inci) yang bernilai sekitar Rp 186,3 juta, patung Dewi Parwati (5,5x4,5x7,5 inci) bernilai sekitar Rp 467,8 juta, dan patung Dewa Ganesha (3x2,5x4,5 inci) bernilai sekitar Rp 596,8 juta.

Dalam keterangan tertulisnya, Konjen RI menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya terhadap jasa Jaksa New York dan Deputi Agen Khusus Investigasi Keamanan Dalam Negeri AS (HSI) Erik Rosenblatt beserta jajarannya yang berhasil mengupayakan pengembalian tiga artefak tersebut.

Konjen Arifi juga mengatakan akan selalu mendukung upaya penyelidikan artefak-artefak lain yang diduga diselundupkan dari Indonesia ke AS, sehingga pada akhirnya dapat dikembalikan kepada pemerintah Indonesia.


Merasa Terhormat

Dalam keterangan terpisah, Jaksa Vance menyatakan bahwa kejahatan warisan budaya yang melibatkan penjarahan dan penjualan ilegal artefak kuno, merupakan serangan terhadap mata rantai yang tak terpisahkan dari sejarah suatu bangsa hingga saat ini dan masa depan.

"Saya merasa terhormat untuk mengembalikan tiga benda indah ini kembali ke pemiliknya yang sah, rakyat Indonesia. Saya ingin berterima kasih kepada Unit Perdagangan Barang Antik di kantor saya dan mitra kami di Investigasi Keamanan Dalam Negeri atas upaya tanpa henti mereka yang telah menghasilkan hampir 400 harta yang dikembalikan ke 11 negara selama setahun terakhir. Saya menantikan pemulangan lebih lanjut dalam waktu dekat," ujar dia, mengutip pernyataan yang dirilis di situs resmi Kejaksaan New York.

Sementara itu, Agen Khusus Penanggung Jawab HSI New York Peter C Fitzhugh menegaskan pentingnya penyitaan benda-benda cagar budaya dan pengembalian ke negara asal untuk menyoroti kerja sama dan upaya berkelanjutan oleh lembaga dan pemerintah AS untuk melindungi sejarah budaya bagi generasi mendatang.

"Artefak yang dipulangkan hari ini adalah bagian dari kekayaan sejarah budaya Indonesia," kata Fitzhugh.


Penangkapan Subash Kapoor

Tiga benda cagar budaya yang dikembalikan ke Indonesia itu disita berdasarkan penyelidikan terhadap Subash Kapoor.

Selama bertahun-tahun, Unit Perdagangan Barang Antik Kejaksaan New York, bersama penegak hukum di HSI, telah menyelidiki Kapoor dan rekan konspiratornya untuk penjarahan ilegal, ekspor, dan penjualan seni kuno dari Sri Lanka, India, Pakistan, Afghanistan, Kamboja, Thailand, Nepal, Indonesia, Myanmar, dan negara-negara lain.

Kapoor dan terdakwa lain umumnya menyelundupkan barang antik yang dijarah ke Manhattan dan menjualnya di galeri yang berbasis di Madison Avenue, Art of the Past.

Dari 2011 hingga 2020, kantor kejaksaan dan HSI menemukan lebih dari 2.500 barang yang diperdagangkan oleh Kapoor dan jaringannya. Nilai total benda-benda yang ditemukan melebihi 143 juta dolar AS (sekitar Rp 2 triliun).

Kantor kejaksaan pertama kali mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Kapoor pada 2012. Pada Juli 2019, pengaduan dan serangkaian surat perintah penangkapan untuk Kapoor dan tujuh terdakwa lainnya diajukan dan surat dakwaan diajukan pada Oktober 2019.

Pada Juli 2020, Kantor Kejaksaan Agung mengajukan dokumen ekstradisi untuk Kapoor, yang saat ini berada di penjara di India sambil menunggu penyelesaian persidangannya yang sedang berlangsung di Tamil Nadu.

Sejak Agustus 2020, Kantor Kejaksaan New York telah mengembalikan 393 barang antik ke 11 negara termasuk dalam beberapa bulan terakhir yaitu 12 harta ke China, 13 artefak ke Thailand, dan 33 relik ke Afghanistan.


Infografis Pakai Masker Harga Mati, Tidak Pakai Bisa Mati

 

Antara Luhut, Zohri dan Mardi Lestari

Luhut Minta Zohri Ulangi Prestasi Purnomo dan Mardi Lestari di Olimpiade 2020

Liputan6.com 2021-07-22 21:30:13
Luhut bersama Lalu Muhammad Zohri dan Alvin Tehupeiory yang akan berlaga di Olimpiade 2020 (Ist)

Sprinter andalan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri akan berlaga di Olimpiade 2020. Ketua Umum PB PASI, Luhut Binsar Pandjaitan menaruh harapan besar kepada Zohri.

Zohri akan tampil di cabang olahraga lari 100 M putra pada Olimpiade 2020 Tokyo. Luhut sangat berharap Zohri bisa mencatat waktu 10.00 detik.

Dengan mencapat waktu tersebut, Zohri panggilan akrab Lalu Muhammad Zohiri akan menembus babak semifinal sekaligus mengulangi prestasi yang pernah diukir oleh Purnomo Yudhi pada Olimpiade Los Angeles 1994 dan Mardi Lestari di Olimpiade Seoul 1998.

"Bila Lalu mampu mencatat waktu 10.00 detik atau lebih baik, dipastikan dia akan sampai ke babak semifinal sekaligus menyamai pencapaian pendahulunya yaitu Purnomo Yudhi di Los Angeles dan Mardi Lestari," kata Luhut saat acara pelepasan Lalu Muhammad Zohri dan Alvin Tehupeiory yang memperkuat Kontingen Indonesia di kantornya, Rabu (21/7/2021).

Adapun untuk Alvin Tehupeiory yang akan turun di nomor Lari Gawang 100 M Putri, Luhut yang juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, merasa yakin Alvin mampu memenuhi ambisinya memecahkan rekor nasional 10.56 detik yang telah 22 tahun dipegang Irene Joseph.

"Saya percaya kalian mampu memberikan yang terbaik bagi Indonesia", tukasnya.


Pesan

Luhut Binsar Panjaitan juga mengingatkan Zohri dan Alvin Tehupeiory agar menjaga konsentrasi dan tetap fokus sampai pistol start berbunyi saat tampil nanti.

"Konsentrasi dan tetap fokus. Tidak perlu takut dengan lawan-lawan yang lebih kuat tapi juga jangan sombong dan terlalu percaya diri," kata Luhut yang didampingi Sekretaris Umum PB PASI, Tigor Tanjung.


Bakar Semangat

Dalam acara itu, mantan prajurit Kopassus ini tak lupa membakar semangat kedua atlet tersebut agar bisa meraih hasil maksimal di Tokyo nanti. Luhut lantas mengisahkan bagaimana pengalamannya semasa aktif di dalam operasi militer.

"Dulu kami mengatakan lebih baik pulang tinggal nama daripada gagal dalam tugas," kata Luhut.


Saksikan Video Menarik Ini