Ratu Kecantikan Kok Enggak Mau Divaksin?

Tolak Divaksin Covid-19, Ratu Kecantikan Belanda Mundur dari Miss World 2021

Liputan6.com 2021-10-08 07:30:34
Tolak Divaksin Covid-19, Ratu Kecantikan Belanda Mundur dari Miss World 2021. (dok.Instagram @dilayw/https://www.instagram.com/p/CPYgW8uLjpM/Henry)

Ratu kecantikan sekaligus pemenang Miss World Belanda, Dilay Willemstein, sedang jadi sorotan. Meski dinobatkan jadi juara pertama, ia memilih tidak mengikuti ajang Miss World.

Keputusan kontroversial itu diumumkan Dilay lewat akun Instagram pribadinya pada 5 Oktober 2021. Ini terkait status vaksinasi yang harus dipenuhi sebelum berangkat ke Puerto Rico, tuan rumah kontes kecantikan tersebut.

Dalam unggahannya, Dilay mengaku masih belum siap dan mungkin tidak akan divaksin. Karenanya, ia memilih mundur dari ajang Miss World. Sebagai ganti, juara kedua Miss World Belanda, yaitu Lizzie Dobbe, akan menggantikan dirinya berkompetisi di Miss World.

Dilansir dari Daily Mail, Kamis, 7 Oktober 2021, sebelum ini, Dilay mengungkap bahwa mimpinya adalah meraih mahkota Miss World. Namun, setelah menyabet mahkota tingkat nasional, Dilay diberitahu bahwa dirinya harus divaksin sebelum berangkat ke Puerto Rico.

Sebenarnya, Puerto Rico mengizinkan wisatawan asing untuk masuk ke negara mereka meski belum divaksin penuh. Sebagai gantinya, pengunjung dapat memberikan hasil tes PCR negatif.

Meski begitu, pihak Miss World mengeluarkan aturan bahwa semua peserta harus divaksinasi agar kontes kecantikan berjalan dengan kapasitas penuh. Setelah mengetahui aturan tersebut, Dilay berubah pikiran.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Sempat Stres

Dilay memutuskan tidak akan maju ke Miss World. "Ini sebagian karena kewajiban untuk vaksinasi ... dan secara pribadi aku belum siap untuk itu," ucapnya.

Dilay menambahkan, ia sudah cukup lama memikirkan keputusan tersebut. Namun, setelah diminta untuk memberikan tanggal pasti untuk divaksin, Dilay memilih mundur.

Selain itu, ratu kecantikan Belanda ini sempat meminta saran pada temannya. Menurut salah satu teman Dilay, wanita 21 tahun ini sempat terlihat stres saat memikirkan vaksin.


Sempat Diundur

Dilay mengatakan, "Saya memikirkannya secara hati-hati dan mempertimbangkan untuk divaksin. Tapi pada satu titik saya berpikir: saya tidak siap untuk ini. Saya tidak merasa baik. Saya tidak tahu apakah saya akan divaksin nanti."

"Pintu ini sudah tertutup, tapi pintu yang baru akan terbuka," lanjut Dilay soal mimpinya berpartisipasi di kontes kecantikan internasional.

Miss World 2021 merupakan perhelatan edisi ke-70 yang seharusnya digelar tahun lalu. Namun karena pandemi, kontes kecantikan ini baru akan diselenggarakan pada 16 Desember 2021 di Coliseo de Puerto Rico Jos Miguel Agrelot, San Juan, Puerto Rico.

Pemenang Miss World 2019 Toni-Ann Singh dari Jamaika akan memahkotai penerusnya di sana. Indonesia sendiri akan diwakili pemenang Miss Indonesia 2020, Carla Yules, di ajang Miss World 2021.


Ayo Jangan Ragu, Vaksin Covid-19 Dipastikan Aman

 

Fakta Boneka Maut di Squid Game

Jung Ho Yeon Ungkap Identitas Boneka Maut di Squid Game, Namanya Younghee

Liputan6.com 2021-10-07 19:20:09
Aslinya, orang Korea Selatan telah kenal dengan sosok boneka perempuan dengan yang jadi maskot Squid Game ini. (Tangkapan Layar YouTube/ Netflix)

Saking meroketnya popularitas Squid Game, kini banyak orang yang familiar dengan salah satu "maskot" tak resmi drama Korea ini. Tak lain adalah sebentuk boneka perempuan raksasa bergaun kecoklatan yang didobel baju kuning, dengan rambut kuncir dua.

Aslinya, orang Korea Selatan telah kenal dengan sosok yang melantunkan syair mugunghwa kkochi pieossseubnida atau "bunga mugunghwa telah mekar." Karakter ini, telah muncul dalam buku teks untuk anak sekolah.

"Saat kami dulu bersekolah, ada dua karakter. Satu laki-laki dan satunya perempuan," kata Jung Ho Yeon dalam talk show bersama Jimmy Fallon, seperti dilansir dari video yang diunggah di kanal YouTube-nya, Kamis (7/10/2021).

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Chulsoo dan Younghee

Nama karakter laki-lakinya, kata Ho Yeon, adalah Chulsoo.

"Nama anak perempuannya itu Younghee. Ya itulah dia," kata Jung Ho Yeon menunjuk si "maskot."


Nuansa Nostalgia

Sebelumnya, sutradara Squid Game Hwang Dong Hyuk pernah mengungkap bahwa ia memang ingin membangun suasana nostalgia masa kecil dalam segi artistik karyanya ini. Hal ini, sejalan dengan cerita Squid Game yang menampilkan beragam permainan anak di Korea.

"Suatu tempat yang seakan anak-anak bisa datang dan bermain, itulah yang ingin kubuat. Mulai dari warna, obyek dalam lokasi. Ruangan tersebut seakan ditujukan untuk anak-anak, itu ide awalnya," tuturnya dalam konferensi pers daring Squid Game beberapa waktu lalu.


Improvisasi Lee Jung Jae

Selain soal Younghee, dalam talk show bersama Jimmy Fallon ini para bintang Squid Game juga sempat bercerita soal hal-hal yang terjadi saat syuting.

Lee Jung Jae, misalnya. Ia menceritakan momen kala ia mencoba berimprovisasi, tapi hasilnya gagal.

Sang aktor menuturkan, adegan yang dimaksud adalah saat dirinya dan Jung Ho Yeon bertemu untuk pertama kalinya. Di adegan ini mereka bertabrakan dan kopi milik Saebyeok, karakter Jung Ho Yeon, jatuh.


Bikin Jung Ho Yeon Ngakak

"Biasanya aku cuma memungut dan menyerahkan lagi kepadanya, tapi lalu aku melihat ada sedotan di tanah. Jadi aku berimproviasai dan mencoba menancapkan sedotan ini lagi ke gelas. Aku mencoba berkali-kali, tapi gagal," kata Lee Jung Jae.

Sambil tertawa kecil ia menambahkan, "Ini membuat Ho Yeon ngakak banget sampai enggak bisa mengangkat kepala."

Jurnalis Raih Nobel Perdamaian

Jurnalis Maria Ressa dan Dmitry Muratov Raih Nobel Perdamaian 2021

Liputan6.com 2021-10-08 16:22:15
Karikatur Marisa Ressa dan Dmitry Muratov, pemenang Nobel 2021. Dok: Twitter @NobelPrize

Dua jurnalis meraih Nobel Perdamaian 2021. Mereka adalah Maria Ressa dari Filipina dan Dmitry Muratov dari Rusia.

Maria Ressa adalah pemimpin redaksi di Rappler, sementara Dmitry Muratov memimpin di Novaja Gazeta.

"Komite Nobel Norwegia telah memutuskan untuk menganugerahkan Hadiah Nobel Perdamaian 2021 untuk Maria Ressa dan Dmitry Muratov atas usaha-usaha mereka untuk menjaga kebebasan berekspresi, yang merupakan prasyarat demokrasi dan perdamaian abadi," demikian pengumuman komite Nobel, Jumat (8/10/2021).

Maria Ressa dipuji sebagai pelindung kebebasan berekspresi yang tak kenal takut. Rappler dinilai berhasil fokus kepada kampanye anti-narkoba yang mematikan di rezim Presiden Rodrigo Duterte.

Dmitry Muratov dipuji karena melindungi kebebasan berbicara di Rusia selama puluhan tahun melalui Novaja Gazeta. Sebanyak enam dari jurnalis Gazeta telah dibunuh, termasuk Anna Politkovskaja yang menulis tentang perang di Chechnya.

Meski banyak tantangan, komite Nobel memandang dua jurnalis itu tetap berpegang pada kebenaran dan memilih tetap independen.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Mengapa Jurnalisme Itu Penting?

Pihak Komite Nobel menegaskan bahwa jurnalis memainkan peran luar biasa untuk melawan pihak-pihak yang melakukan abuse of power hingga propaganda.

"Jurnalisme yang bebas, independen, dan berdasarkan fakta bertugas untuk melindungi melawan abuse of power, kebohongan, dan propaganda perang," tulis pihak Nobel.

Kemerdekaan jurnalis itu memberikan dampak penting agar publik memahami informasi, dan hal itu menjadi syarat demokrasi dan perlindungan melawan perang dan konflik.

"Penghargaan Hadiah Nobel Perdamaian ke Maria Ressa dan Dmitry Muratov diniatkan untuk menggarisbawahi pentingnya melindungi dan mempertahankan hak-hak fundamental ini," ujar pihak Nobel.


Infografis 11 Aplikasi Terintegrasi PeduliLindungi

 

Temuan Baru di Sumur Neraka

Penjelajah Gua Temukan Hal Mengejutkan di Sumur Neraka Yaman

Liputan6.com 2021-10-07 19:40:39
Pemandangan udara yang diambil pada 6 Juni 2021 menunjukkan Sumur Barhout yang dikenal sebagai Sumur Neraka di gurun Provinsi Al-Mahra Yaman. Sumur Neraka didukung oleh bau busuk yang naik da

Penjelajah gua dari Oman telah menjadi orang pertama yang turun ke dasar Well of Hellatau lubang Sumur Neraka sedalam 112 meter di Yaman. Sumur Neraka diyakini banyak orang lokal sebagai pintu gerbang yang dipenuhi jin ke dunia bawah.

Dilansir Live Science, Kamis (7/10/21), lubang alami ini dikenal sebagai Sumur Barhout, yang memiliki pintu masuk melingkar dengan diameter 30 meter dan terletak di tengah gurun di Provinsi Al-Mahra, Yaman Timur, dekat dengan perbatasan Oman.

Sebelumnya, penjelajah gua amatir telah mencoba memasuki lubang, tetapi sampai saat ini diketahui tidak ada yang berhasil sampai ke dasar.

Pekan lalu, tim yang terdiri dari 10 penjelajah dari Omani Caves Exploration Team (OCET) menjelajahi Sumur Barhout menggunakan sistem katrol yang menurunkan delapan anggota ke bawah lubang sementara dua sisanya tetap di atas. Menurut Mohammed Al-Kindi, dengan tim OCET menjelajahi sumur ini adalah sesuatu yang akan mengungkapkan keajaiban baru dan bagian dari sejarah Yaman.

Para penjelajah melaporkan di bawah bahwa ia menemukan air terjun, ular, hewan mati, mutiara gua, hal yang mengejurkan bahwa mereka tidak menemukan jin atau pintu masuk ke nereka. Selain itu, mereka melihat ular, katak dan kumbang di dalam gua, dan terlihat burung mati akibat jatuh ke dalam lubang.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Mitos Mengenai Sumur Neraka di Yaman

Usia Sumur Barhout saat ini tidak diketahui, tetapi kemungkinan berusia jutaan tahun, menurut AFP. Mitos lokal bermunculan yang menjelaskan mengenai lubang misterius tersebut.

Sebagian besar menggambarkan sebagai penjara bagi jin, lalu beberapa orang percaya bahwa jika terlalu dekat dengan lubang maka dapat ditarik ke dalam. Menurut AFP, pernyataan tersebut tidak ada bukti ilmiah yang mendukung.

Terbentuknya lubang, ketika rongga di batuan dasar di bawah permukaan meluas sedemikian rupa sehingga atap di atasnya tidak lagi ditopang, dan batuan serta sedimen di atasnya tiba-tiba runtuh ke dalam gua. Lubang runtuhan terjadi ketika sedimen permukaan mentes ke dalam rongga kecil di bawah tanah, maka itu lubang terbentuk.

Penulis : Alicia Salsabila


Infografis Yuk Ketahui 5 Fakta Penting Vaksin Covid-19

 

Mi Instan IndonesiaTerbaik!

2 Varian Indomie Goreng Masuk Daftar 10 Mi Instan Terbaik Versi New York Magazine

Liputan6.com 2021-10-08 09:31:09
Indomie goreng masuk top 10 indomie terenak di dunia versi NY magazine. (unsplash/ikhsan baihaqi).

Tidak hanya untuk orang Indonesia, produk mi instan rilisan Indomie perlahan jadi favorit warga dari berbagai negara di dunia. Anda sekarang bisa dengan mudah menemukan konten orang asing mengulas Indomie dalam berbagai format di dunia maya. Berkaca pada kepopuleran tersebut, tidak heran jika produknya terus mencatat pengakuan demi pengakuan.

Dilansir dari The Strategist, Kamis, 7 Oktober 2021, kali ini giliran Indomie Goreng yang masuk dalam daftar 10 mi instan terbaik versi New York Magazine. Tidak hanya satu, total ada dua varian Indomie Goreng yang tercatat dalam daftar tersebut.

NY Magazine menghadirkan delapan ahli yang terdiri dari chef, ahli kuliner, penulis buku masak, serta pecinta kuliner untuk menyusun daftar tersebut. Majalah ini membagi penilaian ke dalam tiga varian kategori, yaitu kuah, goreng, dan pedas.

Dua varian indomie goreng yang masuk dalam daftar ini adalah versi original dan ayam panggang. Kritikus restoran San Francisco Chronicle, Soleil Ho, menjelaskan bahwa indomie goreng original masuk dalam kategori mi instan kering. "Rasa gurih yang kuat berasal dari minyak bawang dan bawang goreng," ujarnya.

Rasa tersebut yang membuat Ho merekomendasikan produk tersebut sebagai mi instan goreng terbaik. Selain varian original, Ho mengaku suka Indomie goreng rasa sate. Sejak duduk di sekolah dasar, Ho sudah mengonsumsi Indomie bersama saudaranya, bercerita menambahkan telur mata sapi sebagai pelengkap.

Indomie goreng rasa ayam panggang turut masuk dalam daftar mi instan goreng terbaik. Mi instan ini jadi favorit Lucas Kwan Peterson, seorang kolumnis makanan untuk Los Angeles Times.


Daftar Mi Instan Goreng Terbaik

Mi instan ini dijagokan Peterson karena hadir bersama bahan-bahan pelengkap, seperti bumbu rasa ayam, bawang goreng, minyak bumbu, minyak cabai, dan kecap manis bertekstur kental. Bagi orang yang bingung dengan berbagai pilihan mi instan, Peterson merekomendasikan mi instan yang dijual bersama bahan pelengkap sebagai solusinya.

Selain Indomie goreng, mi instan lain pada daftar mi goreng instan terbaik, yaitu Nongshim Chapagetti Chajang Noodle yang menghadirkan cita rasa Korea-China. Menurut Irene Yoo, mi instan ini merupakan versi instan dari jjajangmyeon, hidangan mi Korea yang disajikan bersama saus pasta kacang kedelai hitam.

Ia menggambarkan "mi dengan saus hitam pekat" ini "sangat gurih dan menyenangkan untuk dimakan." Tidak seperti "masak mi dengan air mendidih" dalam daftar ini, Chapagetti melibatkan sedikit lebih banyak persiapan.


Mi Instan Kuah Terbaik

Sementara itu, daftar mi instan kuah terbaik diisi Mi Kari Putih MyKuali Penang; Sapporo Ichiban Tokyo Chicken Momosan Ramen; Mi Maggi Masala 2 Menit; Mi Instan Mama Shrimp Creamy Tom Yum; dan Mi Instan Ramen Nissin dengan Soup Base, Black-Garlic Oil, Tonkotsu Pork.

Untuk kategori mi instan pedas paling enak jatuh pada Mi Ramyun Nongshim Shin dan Mi Tseng Daun Bawang dengan Mi Instan Lada Sichuan.

Beberapa waktu yang lalu, Indomie goreng original dan ayam panggang sudah lebih dulu masuk dalam The Best-Tasting Instant Ramen 2019 versi Los Angeles Times. Melansir lamannya, bahan pelengkap yang ada pada produk tersebut merupakan perpaduan yang sedap. (Gabriella Ajeng Larasati)

Kalau enggak sempet masak sendiri, yuk PO saja di ManisdanSedap, banyak masakan rasa rumahan yang pas buat lauk makan siangmu. Berasa dimasakin ibu.

Yuk PO Sekarang di ManisdanSedap!


Infografis Cara Aman Pesan Makanan via Online dari COVID-19

 

"Dilarang Bawa Mantan, tapi Boleh Selingkuh"

Dilarang Bawa Mantan, tapi Boleh Selingkuh di Ekowisata Mangrove Pomako Mimika

Liputan6.com 2021-10-08 08:02:39
Dilarang Bawa Mantan Tapi Boleh Selingkuh di Ekowisata Mangrove Pomako Mimika. (dok.Instagram @nelsian_magal/https://www.instagram.com/p/CMH60ExA-zt/Henry)

Salah satu daerah penyelenggara Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papia adalah Kabupaten Mimika dengan ibu kota Timika. Mimika punya sejumlah destinasi wisata menarik, seperti Ekowisata Mangrove Pomako Mimika atau sering disebut juga Ekowisata Hutan Mangrove Pomako.

Selain menyajikan pemandangan alam yang indah, ada beberapa keunikan dari tempat wisata ini. Di salah satu tempat, terpampang jelas papan petunjuk "dilarang bawa mantan".

Namun, yang dimaksud "mantan" di sini adalah sampah. Kalimat-kalimat pada papan petunjuk yang berada di tempat wisata itu, dibuat dengan unik menggunakan kalimat kekinian, dengan harapan para wisatawan lebih memperhatikan informasinya.

Bukan hanya satu, tapi ada beberapa papan informasi dengan kalimat kekinian terdapat di sepanjang jalur ekowisata itu. Kalimat kekinian yang dituliskan di atas papan kayu warna-warni, menambah keunikan dari papan informasi tersebut.

Untuk kamu yang jomblo, jangan tersinggung dengan papan informasi lainnya, seperti "Ayo Selingkuh" hingga "Jalan Aja Dulu Kalo Cocok Kita Nikah". Selingkuh sendiri merupakan singkatan dari 'Selamatkan Lingkungan Hidup'.

Papan informasi dengan kalimat kekinian itu mampu menarik perhatian para wisatawan, mau yang suka berswafoto ataupun sekadar melintas. "Mungkin sengaja dibuat seperti itu, supaya orang senang berfoto di sana," ucap Risal, salah seorang pengunjung seperti dikutip dari Antara, 2 Oktober 2021.

Tidak hanya papan petunjuk yang unik, Ekowisata Mangrove Pomako Mimika juga memanjakan wisatawan yang gemar berswafoto dengan adanya belasan payung warna-warni yang menggantung. Ada pula pajangan berbentuk hati yang biasanya menjadi spot favorit para pengunjung.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Suara Kicauan Burung

Tempat wisata alam ini berlokasi di Distrik Mimika Timur, wilayah adat Suku Kamoro, yang berada di sisi kanan akses masuk Pangkalan Pendaratan Ikan Pomako. Lokasi ekowisata ini berjarak 40 km dari pusat kota, kalau menggunakan kendaraan roda empat, jarak tersebut bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih 50 menit.

Saat masuk, wisatawan akan disambut dengan suara kicauan burung. Karena di dalam Ekowisata Mangrove Pomako terdapat aneka satwa yang dilindungi.

Untuk masuk ke Ekowisata Mangrove Pomako dikenakan tarif Rp5 ribu untuk anak-anak dan Rp10 ribu untuk orang dewasa. Nantinya tarif tersebut dimasukan ke dalam kas daerah setempat.


Udara Bersih

Perjalanan dari Timika ke lokasi ekowisata yang dikelola Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Mimika itu relatif nyaman, karena jalan yang sudah diaspal. Sepanjang jalan hanya hutan mangrove setinggi 10-15 meter di kanan dan kiri yang terlihat sejauh mata memandang.

Hutan mangrove di Mimika memang begitu luas. Jenisnya juga beragam, ada sekitar 40 jenis mangrove. Dan khusus di kawasan ekowisata itu ada 27 jenis mangrove.

Akses bagi wisatawan di sana hanya berupa jembatan atau titian bakau yang menggunakan material kayu besi. Meskipun harus melewati titian, berjalan menyusuri mangrove ini terasa segar dan nyaman karena kita bisa menghirup udara bersih yang bagus untuk pernapasan.

Di tempat ini juga ada banyak fasilitas pendukung bagi pengunjung seperti homestay, tempat pemancingan dan restoran. Pengunjung juga harus menjalankan protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak.

Kawasan konservasi Mangrove Pomako Mimika menawarkan wisata edukatif dan kesegaran alam yang bersih. Untuk menjaga kawasan ini tetap bersih, tentunya para pengunjung "Dilarang Bawa Mantan"


Kenali 2 Maskot dan Slogan PON XX Papua 2021

 

Dilarang Berenang Bareng Lumba-Lumba

Hawaii Bakal Larang Turis Berenang Bareng Lumba-Lumba Pemintal

Liputan6.com 2021-10-08 09:02:00
Ilustrasi lumba-lumba (dok. Pixabay.com/webidrole/Putu Elmira)

Ada satu atraksi turis yang akan tidak lagi bisa dilakukan di Hawaii. Tertuang dalam aturan baru yang diusulkan bahwa turis maksimal harus berjarak 50 meter dari lumba-lumba pemintal Hawaii yang biasanya berada dalam jarak 3,2 kilometer (km) dari pantai.

Melansir Lonely Planet, Kamis, 7 Oktober 2021, kebijakan ini tidak hanya berlaku untuk perenang, tapi juga perahu, kano, paddleboard, bahkan drone. Ini secara efektif akan mengakhiri banyak kegiatan kelompok wisata mengamati lumba-lumba di Hawaii.

Lumba-lumba pemintal adalah makhluk nokturnal. Mereka berada di perairan dangkal untuk beristirahat di siang hari, yang membuatnya dapat diakses manusia dan jadi sasaran empuk bagi turis yang ingin berinteraksi dengan mereka.

Para ilmuwan memperingatkan bahwa interaksi ini berefek negatif pada kesejahteraan lumba-lumba. Pasalnya, aktivitas manusia dianggap mengganggu mamalia itu ketika mereka seharusnya bersantai, mengasuh anak-anak mereka, dan memulihkan diri dari malam yang dihabiskan untuk mencari makan di lepas pantai.

"Lumba-lumba pemintal yang terganggu selama periode penting ini mungkin bisa menghindar atau merasa tertekan. Kurangnya waktu istirahat yang konsisten dapat mengurangi jumlah energi yang mereka miliki untuk berburu dan merawat anak-anak mereka," begitu bunyi pernyataan National Marine Fisheries Layanan Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA Fisheries).

Meski lumba-lumba pemintal dapat "berenang menjauh" dari manusia dan kapal, hal itu mengganggu istirahat mereka. "Itu membuat mereka tetap waspada dan memaksa mereka mengeluarkan energi untuk meningkatkan kecepatan berenang atau mengubah arah," catat NOAA Fisheries.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Menerima Komentar Publik

Pertemuan dengan manusia dan kapal yang terlalu lama dan dari jarak dekat dapat memaksa lumba-lumba pemintal mengubah habitat. Jika terjadi, ini diprediksi membuat mereka rentan terhadap pemangsa.

Pedoman aturan itu menuliskan, larangan ini tidak berlaku untuk orang atau kapal yang secara tidak sengaja datang dalam jarak 45 meter atau didekati lumba-lumba pemintal. Dengan catatan, "mereka tidak berusaha melibatkan atau mengejar hewan itu dan segera mengambil langkah untuk menjauh darinya."

Menyusul larangan tersebut, NOAA Fisheries berusaha menutup daerah-daerah tertentu di Hawaii dari pukul 6 pagi sampai pukul 3 sore untuk lebih melindungi lumba-lumba pemintal selama waktu istirahat kritis. Daerah ini termasuk bagian dari Kealakekua, Hnaunau, Kauhak (Ho'okena), dan Teluk Makako di Pulau Hawai'i, dan Teluk La Perouse di Maui. Pihaknya disebut menerima komentar publik tentang aturan yang diusulkan hingga 27 Desember 2021.


Kejadian Berbeda 180 Derajat

Berbeda dari Hawaii, bulan lalu, Kepulauan Faroe justru meneruskan "tradisi pembantaian" mamalia laut tersebut. Tahun ini, sekitar 1.400 lumba-lumba bersisi putih dibunuh, mencatatkan rekor tertinggi selama musim perburuan yang mengerikan itu.

Kumpulan lumba-lumba tersebut didorong dari tengah laut ke daerah sempit di pinggir laut. Perahu menggiring mereka ke perairan dangkal di Pantai Skalabotnur, kemudian hewan-hewan itu dibunuh secara massal. Setelahnya, tubuh lumba-lumba ditarik ke darat dan dibagikan pada penduduk setempat untuk dikonsumsi.

Melansir CNN, dalam rekaman perburuan, lumba-lumba terlihat meronta-ronta di perairan dangkal yang memerah karena darah saat ratusan orang menonton dari pantai. Dikenal sebagai grind, perburuan mamalia laut, terutama paus dan lumba-lumba, adalah tradisi yang telah dipraktikkan selama ratusan tahun di negara kecil itu.

Pembantaian lumba-lumba pada 12 September 2021 itu dikhawatirkan akan menghidupkan kembali diskusi yang bisa mengancam tradisi kuno tersebut. Menurut mereka yang mendukung, perburuan itu adalah cara berkelanjutan mengumpulkan makanan dari alam dan bagian penting dari identitas budaya Faroe.

Di sisi lain, aktivis hak-hak hewan telah lama tidak setuju dan menganggap pembantaian itu kejam dan tidak perlu. Skala pembunuhan di Pantai Skalabotnur mengejutkan banyak penduduk setempat, bahkan menuai kritik dari kelompok-kelompok yang terlibat dalam praktik tersebut.


Infografis Risiko Mobilitas Saat Liburan untuk Cegah COVID-19

 

Bongkar Pasang Tanggal Pemilu

HEADLINE: Opsi Pemilu 15 Mei 2024 dan Pilkada Mundur 19 Februari 2025, Plus Minusnya?

Liputan6.com 2021-10-09 00:03:03
Ilustrasi pemilih surat suara.

Otak-atik gathuk terus dilakukan para pemangku jabatan untuk mencari tanggal dan waktu yang tepat bagi Pemilu 2024 serta Pilkada 2024 yang berdasarkan undang-undang akan dilaksanakan bersamaan.

Belum ada kata sepakat baik dari pemerintah, DPR, serta penyelanggara Pemilu, Komisi Pemilihan Umum atau KPU kembali melempar opsi pilihan waktu. Demi mengikuti keinginan pemerintah 15 Mei 2024 yang masih mendapatkan pro dan kontra, KPU mengutak-atik waktu Pilkada yang awalnya November 2024 menjadi 19 Februari 2025.

Hal ini disampaikan oleh Komisioner KPU Pramono Ubaid yang menjelaskan, jika opsi dari pemerintah yang diambil untuk Pemilu 2024. Mundurnya jadwal itu menurutnya memang memiliki konsekuensi, yakni perlu adanya revisi UU Pilkada. Sebab, dalam UU disebutkan Pilkada harus digelar pada November 2024.

"Opsi II yakni hari H Pemilu 15 Mei 2024 dan Pilkada 19 Februari 2025. Sehubungan dengan opsi kedua ini maka berkonsekuensi pada perlunya dasar hukum baru, karena mengundurkan jadwal Pilkada yang telah ditentukan oleh UU Pilkada (November 2024) ke bulan Februari 2025," kata Pramono, Kamis 7 Oktober 2021.

Dia menyatakan, KPU telah mensimulasikan beberapa skenario penetapan jadwal Pemilu dan Pilkada di 2024. KPU menyebut, skenario harus memenuhi dua pertimbangan waktu.

"Satu proses pencalonan pilkada tidak terganjal oleh proses sengketa di MK yang belum selesai, dan dua tidak ada irisan tahapan yang terlalu tebal antara pemilu dan pilkada. Sehingga secara teknis bisa dilaksanakan, dan tidak menimbulkan beban yang terlalu berat bagi jajaran kami di bawah," ucap Pramono.

Menurut dia, KPU selalu terbuka dengan opsi-opsi lain terkait pelaksanaan Pemilu 2024. "Sepanjang dua hal di atas terpenuhi berdasarkan kerangka-kerangka hukum yang ada sekarang," kata Pramono.

Saat ini, kata Pramono, KPU tetap melakukan berbagai persiapan meski hari H Pemilu 2024 belum final.

"KPU tetap akan melaksanakan berbagai persiapan, seperti yang telah kami lakukan sejauh ini, baik terkait dengan re-desain surat suara, rekapitulasi elektronik, pendaftaran dan verifikasi parpol secara elektronik, pemutakhiran daftar pemilih berkelanjutan, dan sebagainya," jelasnya.

Komisioner KPU Dewa Raka Sandi mengatakan, baik tanggal Pemilu 2024 dan Pilkada semua masih dalam proses dan sampai dengan saat ini belum diputuskan.

"KPU sudah memiliki kajian dan juga sejumlah hasil simulasi. Hal ini akan dibahas pada RDP selanjutnya. Waktu yang ada akan dimanfaatkan untuk mendalami kembali konsep dan usulan-usulan yang ada," kata dia kepada Liputan6.com, Jumat (8/10/2021).

Dewa menuturkan, sejalan dengan itu semua, persiapan yang telah diagendakan KPU tetap berjalan sebagaimana mestinya. Sebagai contoh kegiatan-kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih, persiapan PKPU, pemutakhiran data pemilih berkelanjutan, penyempurnaan dan pengembangan IT KPU, semuanya dilaksanakan.

"Jika dibandingkan dengan Pemilu 2019 yang lalu persiapan menghadapi Pemilu 2024 dilaksanakan jauh lebih awal. Selain itu, undang-undang yang berlaku juga adalah undang-undang yang sebelumnya sudah pernah dilaksanakan dalam Pemilu dan Pilkada sebelumnya," jelas dia.

Namun demikian, lanjut Dewa, tentu pda saatnya nanti sejalan dengan persiapan yang telah dan sedang berjalan, maka penentuan hari dan tanggal juga menjadi penting. "Karena akan menjadi rujukan atau patokan dalam penyusunan PKPU tentang tahapan, program, dan jadwal Pemilu dan Pilkada," kata dia.

Dewa menuturkan, pengalaman Pemilu 2019 yang banyak memakan korban, dan faktor lainnya dipertimbangkan pihaknya.

"Aspek regulasi, teknis penyelenggaraan tahapan, SDM, irisan tahapan, beban kerja penyelenggara dan lainnya, termasuk bagaimana agar hak dan kewajiban penyelenggara, peserta, dan pemilih juga terlindungi dan dapat dilaksanakan dengan baik," kata dia.

"Pada prinsipnya tidak bisa dilihat dari satu sisi atau dari satu sudut pandang saja. Mengingat tahun 2024 sebagaimana undang-undang yang berlaku adalah tahun pertama, di mana Pemilu dan Pilkada serentak nasional dilaksanakan," sambungnya.

Pengalaman Pemilu 2019

Pengamat Politik dari LIPI, Aisah Putri Budiatri mengatakan, lebih baik menyerahkan semuanya ke KPU lantaran memiliki pengalaman teknis pelaksanaan Pemilu. Karena itu, usulan yang disampaikan KPU ini sangat logis.

"Karena dasar pencalonan Pilkada ada pada hasil Pileg sebelumnya. Maka sangat logis kalau hasil Pileg harus sudah jelas dahulu," kata Putri kepada Liputan6.com, Jumat (8/10/2021).

"Dapat dibayangkan jika waktu Pileg atau Pilpresnya dilaksanakan Mei kemudian Pilkada dipaksakan di tahun yang sama, maka rentang waktunya akan sama singkatnya dengan 2019, dan tanpa jeda untuk memulai tahapan selanjutnya untuk Pilkada," sambungnya.

Berbasis pada pengalaman Pemilu 2019, pelaksanaan pemilu serentak telah menimbulkan kompleksitas, sehingga ini bisa menjadi pelajaran.

Bukan saja bagi KPU, tapi juga pemerintah dan elit politik, mengingat nyawa yang melayang tak sedikit.

"Pelaksanaan teknis pemilu dan bahkan menimbulkan korban jiwa. Karena itu, problematika yang pernah berlangsung dulu telah menjadi pelajaran, dan KPU harus dapat meminimalisir risiko dengan menyesuaikan tahapan keserentakan pada Pemilu mendatang," ungkap Putri.

Dia berharap, pemerintah bisa mendengar masukan KPU, mengingat pengalaman buruk di Pemilu 2019 yang banyak memakan korban jiwa tersebut.

"Karena itu, saya kira pemerintah dan dpr harus mendengar secara masak-masak apa yanng disampaikan oleh KPU dan percayakan kepada KPU sebagai penyelenggara Pemilu dan memutuskan dengan bijak hal ini," kata Putri.


Menimbang Baik dan Buruknya

Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Khoirunnisa Nur Agustyati mengatakan, dengan adanya Pilkada dan Pemilu di tahun yang sama dengan jarak yang berdekatan tentu akan berat.

"Kalau enggak ada Pilkada, enggak ada masalah di bulan Mei (Pemilu 2024). Memang saya rasa memundurkan jadwal Pilkada itu bisa jadi salah satu opsi, jadi Pilkadanya bisa digeser ke 2025 atau kalau mau aman betul ke 2026," kata Khoirunnisa kepada Liputan6.com, Jumat (8/10/2021).

Menurutnya, tahapan Pilkada itu membutuhkan waktu setahun, yang artinya di tahun 2024 tetap akan disibukan dengan urusan Pemilu 2024. "Kalau tahapannya dimulai di 2024, ya tetap ada himpitan tahapan," jelas dia.

Khoirunnisa menjelaskan, jika opsi tersebut diambil maka UU Pilkada harus segera diubah lantaran dalam aturannya masih disebut November 2024.

"Ubahnya bisa revisi terbatas, satu pasal isu saja atau dengan Perppu, pemerintah mengeluarkan Perppu. Kalau Perppu kan ya kewenangan Presiden, jadi enggak perlu dibahas bersama DPR dan lainnya," kata dia.

Karenanya, Perludem menyambut baik usulan KPU tersebut lantaran memang akan sangat berat jika Pemilu dan Pilkada di tahun yang sama. "Jadi sebaiknya tidak usah memaksakan Pilkadanya di tahun 2024," kata Khoirunnisa.

Namun, menurut dia, akan ada timbul pertanyaan baru soal bagaimana nasib kepala daerah yang habis di 2022 dan 2023, tentu akan ada opsi diperpanjang.

"Menurut kami sih baiknya tetap dinormalkan jadwanya, tetap Pilkada mungkin di tahun 2022 enggak keburu karena sekarang sudah akhir 2021, mungkin bisa digabungkan di 2023 untuk daerah tadi. Nanti untuk keserentakan daerahnya bisa di 2025, 2026 tadi," jelasnya.

Menurut Khoirunnisa akan selalu ada konsekuensi setiap opsi yang diambil, misalnya bisa jadi masa jabatan kepala daerah diperpanjang karena setiap daerah berbeda. Sehingga perlu diambil satu konsekuensi saja.

Menurut dia, jika tak Pilkada di tahun 2024 maka himpitan tahapan enggak terlalu terburu-buru. Misal di geser di 2025 tetap beresiko karena tahapannya akan tetap dilaksanakan di tahun 2024.

"Makanya kalau enggak ingin ada himpitan sama sekali, kalau mau aman betul di 2026. Karena pilkada juga perlu dikawal, misalnya mengawal anggarannya di APBD, itu menguras nafas dan tenaga teman-teman penyelenggara pemilu di daerah," jelasnya.

Karena itu, jika memang benar ingin minim himpitan, maka Pilkada bisa di tahun 2026. "Dengan catatan, yang 2023 tetap Pilkada, masa jabatannya 3 tahun, enggak lima tahun. Nanti bisa ada penyesuaianlah, misalhnya intensif dan disitensif kepada daerah terpilih," kata Khoirunnisa.

Di sisi lain, masih kata dia, jika Pemilu diadakan di bulan Mei atau Juni 2024, sudah pas. "Karena supaya enggak terlalu jauh juga jarak antara penetapan calon terpilih dengan pelantikannya. Karena kalau jaraknya jauh, itu masa transisinya, gejolak politiknya justru makin panjang," kata Khoirunnisa.


Jangan Ada Ego

Politikus PAN Guspardi Gaus menyadari apa yang dilakukan KPU adalah mencoba mengakomodir opsi pemerintah bahwa Pemilu diadakan 15 Mei 2024, sehingga muncul opsi Pilkada 2025.

Jadi artinya, jika memang mau bertahan Pilkada di 27 November 2024, pasti beririsan dengan Pemilu, terlebih jika nanti Pilpres berlangsung dua putaran.

Menurut dia ada dua opsi jika mengakomodir tanggal pemerintah, tapi Pilkada tetap di tahun 2024. Yang pertama adalah mempendek masa kampanye.

"Yang kedua tahapan pengadaan logistik supaya efisien tetap saja kita serahkan ke KPI dengan melakukan simulasi, di buat konsep lalu dilakukan simulasi, kemudian juga didukung perlunya rapat koordinasi antara pemerintah, DPR, bersama MK dan MA supaya gugatan yang dilakukan oleh peserta Pemilu enggak berlarut," kata anggota Komisi II DPR RI ini kepada Liputan6.com, Jumat (8/10/2021).

Selain itu, perlu ada Peraturan Presiden yang mempermudah proses tender terkait keperluan logistik, demi efisensi.

"Kalau 19 Februari 2025, tentu harus ada Perppu karena menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 201 sudah ditegaskan bahwa Pilkada serentak akan dilakukan di bulan November. Enggak boleh lewat," jelas Guspardi.

Sementara, politikus PKB Luqman Hakim mengatakan, pihaknya memilih opsi bahwa Pemilu 2024 diadakan 21 Februari dengan Pilkada di 27 November 2024. Pasalnya, jika opsi Pilkada diundur ke 2025, bisa menjadi mencoreng wajah Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Beberapa waktu yang lalu pada saat Komisi II DPR sedang melakukan pembahasan revisi UU Pemilu dan Pilkada, Presiden minta pembahasan dihentikan. Presiden tidak setuju ada revisi UU Pemilu dan Pilkada. Untuk menjalankan opsi kedua, harus ada perubahan norma di dalam UU Pilkada. Perubahan ini bisa melalui revisi ataupun dengan menerbitkan Perppu. Apakah tidak akan mencoreng wajah Presiden?," kata pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR RI.

Dia berharap, pemerintah agar tidak terjebak ke ego dan gengsi karena telanjur mengumumkan tanggal 15 Mei 2024 sebagai hari coblosan pemilu.

"DPR dan Pemerintah dalam hal penentuan hari dan tanggal pemungutan suara Pemilu posisinya hanya memberi saran dan usulan. Kewenangan memutuskan hari dan tanggal coblosan pemilu ada di tangan KPU. Hal itu jelas menurut pasal 347 UU 7 tahun 2017," jelas Luqman.

Apabila karena tekanan pemerintah dan pihak lain, KPU belum juga bisa menetapkan hari H coblosan Pemilu 2024 dari dua opsi yang tersedia, maka pihaknya mempertimbangkan mengusulkan opsi ketiga, yaitu pemungutan suara dilaksanakan sebelum masuk bulan Ramadaan 2024, yakni hari Rabu 6 Maret 2024.

"Saya berharap bulan Ramadan yang kemungkinan dimulai tanggal 9 Maret 2024 akan menjadi mekanisme kultural relegius mendinginkan kembali suhu politik masyarakat pasca pemilu. Juga, saya berharap berkah bulan suci Ramadan akan makin spirit penguatan intergritas penyelenggara pemilu dalam menyelesaikan rekapitulasi hasil pemilu 2024," kata Luqman.

Asal Usul Roti John

Cerita Kocak di Balik Asal-usul Nama Roti John

Liputan6.com 2021-10-08 06:31:31
Ilustrasi roti john. (dok. pexels/Rajesh TP)

Tren kuliner bergulir secara dinamis dari waktu ke waktu. Dari banyak nama yang sempat membuat penasaran, beberapa tahun lalu jadi giliran roti john, sandwichdengan omelette sebagai isian wajib.

Berkaca pada namanya, sebagian orang mungkin mengira bahwa itu mengambil nama penciptanya, seorang pria bernama John. Tapi, nyatanya tidak demikian. Melansir Says, Rabu, 6 Oktober 2021, roti john diyakini terkait dengan komunitas India dan Melayu.

Dalam wawancara sejarah lisan yang direkam di Arsip Nasional Singapura, Pakirisamy Rajagopal menceritakan bahwa roti john awalnya dijual di kios-kios di sepanjang Jalan Koek, Singapura. Itu merupakan tempat yang sering dikunjungi tentara Inggris saat itu.

Menurutnya, salah satu penjaja India muslim bernama Abdul sering bertanya pada orang Inggris, "Roti, John?" yang diterjemahkan secara bebas untuk menanyakan apakah mereka menginginkan roti. Nama "John" digunakan sebagai referensi untuk pria asing yang datang untuk makan. Dari sana, nama itu muncul begitu saja.

Cerita lain berdasarkan artikel Berita Harian tahun 1973 yang menyebutkan bahwa roti john diadaptasi Zawiah Anuar di Geylang Serai Food Centre. Resep aslinya dijelaskan berupa telur orak-arik, salad sayuran, dan tomat di atas roti prancis.

Tapi dalam kreasinya, Zawiah memasukkan daging kambing, telur, bawang bombai, kacang polong, dan tomat di atas roti prancis. Sajian itu jadi populer pada 1976 setelah pedagang bernama Shukor dan istrinya Khadijah Mohd Salle mulai menjual roti john versi mereka.


Patokan Resep Populer

Straits Times melaporkan pada 1986, Shukor telah mempelajari resep dari penjaja Geylang dan memodifikasi sandwichtersebut. Bersama istrinya, ia kemudian menjualnya di kios mereka di Taman Serasi.

Sementara beberapa penjaja memasak daging kambing cincang dan telur secara terpisah sebelum memasukkannya ke antara dua potong roti prancis, pasangan itu mengocok 30 butir telur dengan bawang cincang, daging kambing cincang, dan menambahkan sambal. Campuran itu kemudian dituangkan ke irisan roti prancis sebelum digoreng

Resep mereka jadi sangat populer. Mereka bisa menjual hingga 800 roti di akhir pekan dan 100 piring setiap hari, sehingga tampaknya jadi patokan untuk sajian roti john.


Modifikasi Isian

Saat ini, roti john dinikmati di seluruh Malaysia, dan sempat populer di Indonesia, dengan beberapa modifiskasi. Disebut bahwa beberapa kios yang menyajikannya juga menambah sarden, daging sapi, dan ayam sebagai isian.

Di Negeri Jiran, sajian ini lumrah ditemukan di pasar malam dan bazar Ramadan sebelum pandemi COVID-19. Sedangkan di Indonesia, roti john sempat jadi menu populer di sejumlah kafe.

Terlepas dari ketenarannya, belum ada satu cerita yang dikerucutkan dalam sejarah penamaan roti john secara valid. Beberapa versi di atas adalah yang paling populer.

Kalau enggak sempet masak sendiri, yuk PO saja di ManisdanSedap, banyak masakan rasa rumahan yang pas buat lauk makan siangmu. Berasa dimasakin ibu.

Yuk PO Sekarang di ManisdanSedap!


Infografis Diplomasi Lewat Jalur Kuliner

 

Tak Sekolah tapi Sukses Bangun Istana

Tanpa Bekal Pendidikan Formal, Petani di China Bangun Istana Senilai Rp22 Miliar

Liputan6.com 2021-10-08 13:01:00
Seorang petani di China membangun gedung 10 lantai menghabiskan miliaran rupiah (dok.news.ynet.com)

Seorang petani di China mencuri perhatian dunia. Bukan karena hasil panennya yang melimpah, melainkan karena membangun istananya sendiri. Ia rela merogoh kocek hingga 10 juta Yuan atau setara Rp22 miliar demi bangunan itu.

Melansir dari laman news.ynet.com, Kamis, 7 Oktober 2021, Li Jiguang merupakan seorang petani di Kota Xinxu, Kota Beiliu, Yulin. Baru-baru ini bangunannya yang megah itu menarik perhatian publik dan menarik puluhan ribu orang untuk mengunjunginya dalam satu hari.

Istana ini terletak di ladang perkebunan di Kota Xinxu, Kota Beiliu. Warganet pun menanyakan bagaimana ia sebagai seorang petani bisa merancang gedung 10 lantai itu, dari mana uangnya, dan apakah aman digunakan.

Selama liburan Festival Ching Ming tahun ini, seorang reporter dari Nanguo Zaobao mengunjungi "bangunan aneh" ini dan pemiliknya, Li Jiguang. Di pintu masuk ia memasang pemberitahuan keselamatan yang melarang siapa pun masuk.

Pada 4 April 2021 sore, reporter itu berjalan ke ladang perkebunan di Kota Xinxu dan memperlihatkan penampakan bangunan setinggi 30 meter ini dari kejauhan. Bentuknyasangat kontras dengan rumah komersial di dekatnya.

"Bangunan aneh" setinggi 10 lantai itu menggabungkan berbagai gaya arsitektur. Komponen eksternal yang menonjol termasuk kubah bergaya Rusia, air mancur teko emas, paviliun jamur, pagar Prancis, dan menara lonceng.

Karena larangan masuk itu, wisatawan hanya dapat mengambil gambar atau mengambil gambar di luar dengan ponsel mereka. Salah satunya Liu, seorang turis dari Guangdong.

Ia mengatakan sengaja melakukan perjalanan ke tempat itu setelah melihat beritanya di internet. Ia mengaku sangat mengagumi perancangnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Dalam Gedung

Seorang reporter sempat masuk ke dalam gedung tersebut dan menyebut gedung tersebut belum direnovasi, tapi beberapa komponen bangunan utama telah terbentuk. Lantai pertama biasanya digunakan untuk memajang patung dari berbagai negara, dan dinding di lantai dua memiliki pahatan relief Tiongkok kuno yang dibuat oleh pemiliknya sendiri.

Melewati tangga gua pohon yang terbuat dari semen, yang merupakan pohon berusia 10.000 tahun, dan Anda bisa naik ke lantai 3. Ada jembatan kaca, paviliun suku primitif, zenith langit bintang, dan menara lonceng.

Li Jiguang mengatakan bahwa ia juga berencana untuk memasang peralatan pencitraan di langit-langit lantai tujuh sehingga pengunjung dapat menonton gambar 3D hewan dan tumbuhan. Ia juga membangun model helikopter di sebelah koridor gedung itu. Berdiri di lantai bawah, helikopter terlihat seperti melayang di atap.

"Saya telah melakukan proyek konstruksi selama beberapa dekade. Pondasi, pilar, dan balok bangunan ini telah dirancang secara ketat agar benar-benar kokoh," Li Jiguang berkata, dia berusia lebih dari 60 tahun pada tahun ini.


Gedung Seni Petani

Dia suka melukis sejak kecil. Lukisan dan pahatan memiliki wawasan unik tentang kreativitas dan keahlian teknik. Setelah dewasa, ia berkecimpung dalam industri konstruksi dan pandai mengerjakan proyek-proyek industri konstruksi ekologis. Namun, ia tidak bersekolah formal sehingga tidak dapat menggambar.

Sebelum konstruksi, desain setiap pekerjaan ada di pikirannya. Li Jiguang mengatakan bahwa nama resmi bangunan ini adalah "Gedung Seni Petani", yang merupakan inti dari karya desainnya sepanjang hidupnya.

Menurut rencana, daerah ini akan menjadi kawasan wisata, dan pemerintah daerah akan membangun bangunan landmark di sini. Karena prestasinya dalam proyek konstruksi dan desain ekologis diakui, pemerintah mengalokasikan lebih dari tiga hektare tanah dan menandatangani perjanjian kerja sama 50 tahun.


Infografis Serba-serbi Rumah Ramah Lingkungan