Diet Sosmed, Berat Badan Turun 38 Kg

Bukan Diet, Wanita Klaim Berat Badan Turun 38 Kg Usai Hapus Akun Media Sosialnya

Liputan6.com 2021-11-01 14:02:35
Ilustrasi main media sosial. (dok. pexels.com/Lisa Fotios)

Untuk memiliki tubuh idaman, banyak individu melakukan berbagai cara agar bisa menurunkan berat badan. Berolahraga dan menjalani diet menjadi cara yang banyak dilakukan untuk menurunkan berat badan.

Namun, seorang wanita menemukan solusi yang tidak biasa untuk masalah berat badannya.

Melansir dari India Times, Senin (1/11/2021), wanita bernama Brenda Finn mengklaim bahwa dengan menghapus akun media sosialnya membantunya menurunkan bobot tubuhnya hingga lebih dari 30 kg.

Wanita berumur 33 tahun ini mengatakan bahwa dia memiliki kelebihan berat badan, apalagi kebiasaan makan yang buruk menyebabkan dia membesar di tahun 2016 dan 2019.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor0811 9787 670hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Menyalahkan media sosial

Karena pola hidupnya yang buruk, wanita yang bekerja sebagai pembuat lilin ini memutuskan untuk mengubah hidupnya setelah berat badannya mencapai 99 kg pada Agustus 2020.

Dia juga menyalahkan media sosial atas kenaikan berat badannya karena dibombardir oleh iklan dan unggahan yang menampilkan makanan tidak sehat.

Karena telah menjadi pecandu media sosial, dia kini benar-benar meninggalkan media sosial dengan menghapus akun Facebook, Instagram dan Twitter miliknya.

"Saya tidak percaya betapa enaknya perasaan saya. Saya lebih bugar, makan makanan yang sehat dan saya merasa jauh lebih hidup," kata Brenda tentang perubahan gaya hidupnya.


Meninggalkan media sosial menjadi keputusan terbaik

Namun tak disangka, keputusannya untuk menghapus seluruh akun media sosialnya membuat berat badannya mulai turun.

"Ini benar-benar mengubah pola pikir saya terhadap makanan, olahraga dan tubuh saya," lanjut Brenda.


Berat badannya turun hingga 38 kg

Kini, setelah lebih dari sepertiga dari berat tubuhnya, Brenda mengklaim tubuhnya terasa lebih sehat dengan berat 61 kg.

"Sekarang, saya bangun setiap hari dan saya merasa hidup saya sangat ringan. Saya tidak pernah menyadari bahwa saya merasa berat sebelumnya, tapi melihat ke belakang, saya merasa orang yang berbeda," tambahnya.

Menurutnya dengan menghapus media sosialnya menjadi keputusan terbaik yang pernah dia buat selama hidupnya.

Teror Joker di Kereta

Kronologi Teror Joker di Kereta Tokyo pada Malam Halloween

Liputan6.com 2021-11-01 12:05:11
Film Joker yang rilis 2019. (DC Films/Warner Bros. Pictures)

Insiden biadab terjadi di kereta commuter Tokyo pada malam Halloween, Minggu 31 Oktober. Seorang pemuda 24 tahun yang berdandan ala Joker menusuk seorang pria lanjut usia di kereta commuter dan membakar gerbong.

Kepanikan warga terekam dalam video ketika mereka berusaha lari ke gerbong yang lebih aman. Tak lama kemudian, api menyala di salah satu gerbong.

Pelaku menjadi viral karena dandanannya mirip tokoh badut Joker. Ia kemudian mengaku ke polisi bahwa ia memang kagum pada tokoh tersebut.

Berikut kronologi teror badut Joker di kereta Tokyo seperti dilaporkan Kyodo, Senin (1/11/2021):

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


1. Kereta Menuju Shinjuku

Tempat kejadian adalah kereta Keio Line yang berangkat pada sekitar 20.00 waktu setempat.

Kereta itu berangkat Hachioji menuju Shinjuku. Totalnya ada 10 gerbong.

Keributan terjadi di gerbong delapan ketika pelaku yang mengaku bernama Kyota Hattori menikam dada seorang pria berusia 70 tahunan.


2. Kebakaran di Gerbong

Pria berusia 70 tahunan yang ditikam si badut Joker kebetulan berdiri di dekat pelaku. Seorang saksi mata melihat pelaku bersenjatakan pisau dapur dan membawa botol plastik berisikan cairan.

Awalnya, tindakannya itu dikira prank saat Halloween. Setelah menusuk seorang lansia, pelaku pergi ke gerbong enam lalu menyiram cairan itu di bangku-bangku dan menimbulkan kebakaran.

Kereta kemudian terbuka dan penumpang berusaha keluar dari jendela di Stasiun Kokuryo.

pic.twitter.com/94cLtJkDy4


3. Kagum pada Joker

Pelaku yang masih berusia 24 tahun itu mengaku kagum pada badut Joker. Ia pun sempat viral di Twitter karena pakaiannya ala Joker.

Ia bahkan terlihat merokok di dalam stasiun. Polisi berhasil menangkap pelaku tanpa perlawanan ketika kereta berhenti.

pic.twitter.com/TGhtO3ntTA


4. Api Padam

Lebih dari 40 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Api berhasil dipadamkan 30 menit setelah menyala.

Pria tua yang ditusuk pengagum Joker ini kondisinya kritis. Totalnya ada 17 korban, namun 16 korban lainnya menderita luka ringan.

Usia korban ada yang masih remaja hingga lansia.


5. Siap Dihukum Mati

Kepada investigator, pelaku mengaku memang punya niatan membunuh dan ingin dihukum mati.

Ia mengaku telah ingin dihukum mati sejak Juni 2021. Ia pun menyesal karena gagal membunuh seorang pun.

Pelaku diketahui sempat membahas serangan di kereta commuter Tokyo pada Agustus lalu. Saat itu, ada seorang pria 36 tahun menebas 10 orang.


Infografis Naruhito Kaisar Baru Jepang

 

Jokowi, Muslim Paling Berpengaruh

Jokowi Kembali Masuk Daftar 50 Tokoh Muslim Paling Berpengaruh di Dunia

Liputan6.com 2021-11-01 16:46:53
Presiden Jokowi salat Jumat di Masjid Istana Kepresidenan dengan protokol kesehatan. (Dok Setpres)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengisi daftar 50 tokoh muslim paling berpengaruh di dunia tahun 2022. Berbeda dari sebelumnya, kini namanya ada di urutan ke-13 -- menurun dari 2021.

Pusat Studi Strategi Islam (The Royal Islamic Strategi Studies Center/RISSC) menjadi lembaga riset yang merilis daftar tersebut, demikian dikutip dari laman themuslim500, Senin (1/11/2021).

RISSC ini merupakan lembaga independen yang punya afiliasi dengan Kerajaan Yordania di Amman. Dalam situs resminya, RISSC memaparkan identitas Jokowi.

Dituliskan pula sejumlah pengaruh positif Jokowi sebagai tokoh muslim dunia.

"Joko Widodo atau Jokowi begitu ia dikenal, terpilih kembali sebagai Presiden Indonesia dalam pemilihan umum April 2019, memenangkan 55,5% suara dan akan menjalani masa jabatan kedua dan terakhirnya hingga 2024. Presiden Widodo memilih Ma'ruf Amin sebagai cawapres. Ma'ruf Amin adalah pemimpin Majelis Ulama Indonesia, badan ulama Muslim terkemuka di negara itu."

"Presiden Widodo adalah presiden Indonesia pertama yang tidak berasal dari militer atau elit politik. Ia berasal dari latar belakang sederhana keturunan Jawa. Ayahnya memiliki bisnis furnitur kecil-kecilan, yang seringkali tidak dapat mencukupi kebutuhannya."

"Mereka berjuang untuk memasukkannya ke universitas, di mana dia lulus di bidang kehutanan. Setelah lulus, Widodo bekerja selama tiga tahun di dinas kehutanan sebuah perusahaan negara di Aceh sebelum kembali ke bisnis keluarganya."

Lembaga independen ini turut mengulas karier politik Jokowi. Dimana, disebutkan bahwa ia pernah menjawab sebagai walikota Surakarta sebelum menjadi gubernur Jakarta pada September 2012.

"Sebagai walikota yang sukses, ia menikmati hubungan dekat dengan konstituennya. Dia fokus mempromosikan kota sebagai pusat budaya Jawa, tetapi juga mengembangkan sistem transportasi umum, kesehatan dan hubungan bisnis dengan masyarakat."

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Budaya Blusukan Turut Diangkat

RISSC memaparkan bahwa Presiden Widodo menjadi terkenal karena kunjungan dadakan untuk melihat dan mendengar langsung dari orang-orang di komunitas lokal.

"Hal ini memungkinkan dia untuk secara langsung mengatasi keprihatinan dan kritik mereka, memungkinkan dia untuk mengembangkan hubungan pribadi yang kuat dengan publik."

Meskipun pertumbuhan ekonomi belum seperti yang diharapkan, investasi yang kuat dalam infrastruktur dan layanan sosial memastikan bahwa Jokowi masih mendapat dukungan kuat di antara rakyat.

Ia juga masih dipandang sebagai pemimpin yang jujur dan memimpin Asian Games 2018 yang sukses di Jakarta.


Infografis Sorotan 2 Tahun Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin

 

Kasus Covid-19 Naik di 131 Kota

Menko PMK: 131 Kabupaten/Kota Alami Tren Kenaikan Kasus Covid-19

Liputan6.com 2021-11-01 12:38:40
Menko PMK Muhadjir Effendy menyampaikan cuti bersama 2021 dikurangi dari 7 hari menjadi hanya tinggal 2 hari saja saat Rapat Koordinasi di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (22/2/2021). (Kem

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan secara nasional, kasus Covid-19 mengalami penurunan. Namun, kata dia, ada 131 daerah yang mengalami tren kenaikan kasus Covid-19.

"Kondisi saat ini secara agregat tadi disampaikan oleh Pak Menkes, angka nasional penularan terjadi penurunan tetapi ada sekitar 131 kabupaten/Kota yang mengalami tren naik. Disamping, ada beberapa kabupaten kota juga mengalami penurunan," kata Muhadjir dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (1/11/2021).

Untuk itu, pemerintah terus mewaspadai lonjakan kasus Covid-19, khususnya jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). Muhadjir menyampaikan bahwa pemerintah akan menyiapkan langkah antisipasi periode Nataru yang berpotensi membuat kasus Covid-19 kembali naik.

Misalnya, memperbaharui aturan-aturan yang diperlukan untuk mencegah penularan dan penyebaran virus corona. Muhadjir mengatakan atutan tersebut akan mengatur mobilitas masyarakat hingga tempat wisata.

"Dengan mengupdate aturan-aturan yang diperlukan untuk mencegah penularan Covid-19 dan penyebarannya dimana. Aturan tersebut adalah mengenai pergerakan orang, lokasi wisata, pertokoan, tempat peribadatan dan lain-lainnya," jelasnya.

Selain itu, pemerintah juga akan mempercepat vaksinasi Covid-19 agar segera tercapai herd immunity atau kekebalan komunal. Adapun pemerintah menargetkan lebih dari 60 persen penduduk Indonesia sudah harus menerima vaksinasi dosis kedua pada akhir tahun ini.

"Vaksinasi akan dipercepat dengan target Desember 2021 untuk dosis kedua di atas 60%. Kemudian, protokol kesehatan tetep dijaga untuk mencegah penularan," ujar Muhadjir.


Waspada Gelombang Ketiga

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan para menterinya untuk terus waspada dan berhati-hati terhadap datangnya gelombang tiga Covid-19. Pasalnya, saat ini ada 105 kabupaten/kota yang mengalami lonjakan kasus Covid-19.

"Presiden terus mengingatkan kepada kami semua agar terus waspada dan berhati-hati akan datangnya Gelombang selanjutnya. Hal tersebut berkaitan dengan adanya peningkatan kasus di 105 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia," tutur Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dalam konferensi pers usai rapat bersama Presiden Jokowi, Senin 25 Oktober 2021.

Menurut dia, Jokowi mengingatkan para menteri untuk memperhatikan 105 kabupaten/kota tersebut secara lebih mendetail. Jokowi juga meminta agar segera menurunkan tim di lapangan untuk segera melakukan Intervensi diwilayah tersebut.

"Dan itu sudah kita lakukan minggu lalundan sekarang kita lakukan lagi sesuai tadi perintah presiden," ucapnya.

Pangeran Charles Doakan Jokowi

Pangeran Charles Mendoakan Jokowi Sukses Pimpin Presidensi G20 2022

Liputan6.com 2021-11-01 12:30:00
Pangeran Charles secara tiba-tiba mendoakan agar Presiden Indonesia Joko Widodo selalu sukses dalam menjalankan segala tugasnya sebagai kepala negara (Royal Family)

Pangeran Charles secara tiba-tiba mendoakan agar Presiden Indonesia Joko Widodo selalu sukses dalam menjalankan segala tugasnya sebagai kepala negara.

Hal tersebut disampaikan oleh Pangeran Charles dalam KTT G20 dengan tema The Future of Humanity is at Stake di Roma, Italia pada Minggu 31 Oktober.

"Saya merasa terhormat karena bisa diminta untuk menyampaikan pidato di pertemuan yang sangat penting ini."

"Saya merasa bersyukur para pemimpin dunia juga diberi kursi untuk duduk bersama. Sehingga masalah perubahan iklim ini dapat diatasi dengan kerja sama," kata Charles kepada PM Italia Mario Draghi.

"Itu sebabnya saya juga berharap Presiden Widodo di setiap saat selalu sukses dalam meneruskan perjuangan (presidensi G20 selanjutnya) dalam waktu satu bulan ke depan," tambah Pangeran Charles.

Dalam pidatonya, Pangeran Charles juga mengatakan pentingnya upaya untuk menjaga Bumi. Ia menyatakan perubahan iklim adalah isu yang sangat penting.

"Saya tahu bahwa ada banyak isu penting hari ini. Tetapi tidak ada, yang lebih mendesak daripada kesehatan masa depan planet kita dan orang-orang yang menghuninya. Kesehatan planet hari ini akan menentukan kebahagiaan kesehatan dan kemakmuran ekonomi generasi yang akan datang karenanya tanggung jawab besar kita kepada generasi yang belum lahir."

"Juga tidak mungkin bagi kita untuk tidak mendengar suara-suara putus asa dari kaum muda. Mereka melihat Anda tuan dan nyonya sebagai pelayan planet ini yang memegang kelangsungan masa depan mereka," kata Pangeran Charles.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


KTT G20 di Indonesia

Presiden Joko Widodo menerima penyerahkan simbolis untuk meneruskan estafet keketuaan atau presidensi G20 dari Italia. Ini artinya untuk pertama kalinya Indonesia memegang presidensi G20 yang akan digelar pada 2022 di Bali.

Prosesi penyerahan presidensi tersebut dilakukan pada sesi penutupan KTT G20 Roma yang berlangsung di La Nuvola, Roma Italia, Minggu, 31 Oktober 2021. Perdana Menteri Italia Mario Draghi secara simbolis menyerahkan palu kepada Presiden Jokowi yang kemudian mengetukkan palu tersebut.

Dalam intervensinya, Jokowi mengapresiasi Italia yang telah berhasil memegang presidensi G20 tahun 2021. Dia menyampaikan bahwa Indonesia sangat terhormat terpilih menjadi presidensi G20 2022.

"Saya sampaikan selamat kepada Italia yang telah sukses menjalankan presidensi G20 di tahun 2021. Indonesia merasa terhormat untuk meneruskan presidensi G20 di tahun 2022," kata Jokowi, dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Senin (1/11/2021).

Dia menjelaskan bahwa presidensi G20 Indonesia akan mendorong upaya bersama untuk pemulihan ekonomi dunia dengan tema besar 'Recover Together, Recover Stronger'. Pertumbuhan yang inklusif, people-centered serta ramah lingkungan dan berkelanjutan, menjadi komitmen utama kepemimpinan Indonesia di G20.

"Upaya tersebut harus dilakukan dengan cara luar biasa, terutama melalui kolaborasi dunia yang lebih kokoh, dan inovasi yang tiada henti. G20 harus menjadi motor pengembangan ekosistem yang mendorong kolaborasi dan inovasi ini. Hal ini yang harus terus kita perdalam pada pertemuan-pertemuan kita ke depan," kata Jokowi.


Infografis Sorotan 2 Tahun Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin

 

Gonta Ganti Kebijakan PCR

Menko PMK: Naik Pesawat Jawa-Bali Tak Perlu Pakai Tes PCR, Cukup Antigen

Liputan6.com 2021-11-01 12:29:52
Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan Pemerintah berupaya melakukan percepatan penanganan COVID-19 di NTB dengan menambah sejumlah alat tes PCR saat kunjungan di Lombok Tengah, NTB, Kamis (27

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan, bahwa tes PCR tak lagi menjadi syarat untuk naik pesawat. Masyarakat yang berpergian via jalur udara cukup melakukan tes antigen Covid-19.

"Untuk perjalanan akan ada perubahan yaitu untuk wilayah Jawa dan Bali, perjalanan udara tidak lagi mengharuskan menggunakan tes PCR," kata Menko PMK Muhadjir Effendy dalam konferensi pers, Senin (1/11/2021).

Ketentuan ini berdasarkan usulan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Adapun pemerintah sebelumnya menetapkan tes PCR menjadi syarat untuk naik pesawat.

"Cukup menggunakan tes antigen, sama dengan yang sudah diberlakukan untuk wilayah luar Jawa Bali sesuai dengan usulan dari bapak Mendagri," ujar Muhadjir.

Sebelumnya, Pemerintah kembali memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1-4 di Jawa Bali mulai 19 Oktober sampai 1 November 2021.

Terkait hal tersebut Menteri Dalam Negeri menerbitkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3, Level 2 dan Level 1 Covid-19 di Wilayah Jawa dan Bali.

Aturan tersebut salah satunya mengatur bahwa pelaku perjalanan domestik khususnya yang menggunakan pesawat udara harus mempersiapkan kartu vaksin minimal dosis pertama dan hasil tes PCR. Hasil tes PCR sebagai salah satu syarat penerbangan diambil minimal dua hari sebelum keberangkatan (H-2).


Alasan Naik Pesawat Wajib Tes PCR

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan sebelumnya menjelaskan, kebijakan tes PCR Covid-19 menjadi syarat naik pesawat bukan tanpa alasan. Menurut dia, aturan ini diterapkan karena mobilitas warga akhir-akhir ini mulai meningkat.

Pasalnya, tingginya mobilitas masyarakat dikhawatirkan akan membuat kasus Covid-19 melonjak kembali. Oleh sebab itu, pemerintah mewajibkan penumpang pesawat tes PCR meski saat ini kasus Covid-19 di Indonesia sudah membaik.


Infografis Ragam Tanggapan Tes PCR Jadi Syarat Penumpang Pesawat

 

Kisah Cinta Kim Seon Ho

Ucapan Sayang Kim Seon Ho untuk Choi Young Ah: Aku Tak Pernah Mencintai Orang Sedalam Cinta padamu

Liputan6.com 2021-11-01 13:00:00
Kim Seon Ho dalam unggahan Salt Entertainment. (Instagram/ salt_ent)

Drama yang terjadi antara Kim Seon Ho dan mantan kekasihnya, Choi Young Ah, kembali diungkit oleh Dispatch. Media Korea Selatan ini mempublikasikan materi baru, berupa tangkapan layar percakapan antara mantan pasangan ini saat mereka masih berhubungan.

Dilansir dari Soompi, Senin (1/11/2021), saat Choi Young Ah berada di klinik dokter kandungan pada 24 Juli 2020, ia dan Kim Seon Ho bertukar 284 pesan lewat KakaoTalk. Percakapan ini terjadi antara pukul 17:16 hingga 20:23 waktu setempat.

Choi Young Ah mengabadikan catatan ini dalam sejumlah tangkapan layar, yang kemudian ia bagikan ke sejumlah kenalannya. Percakapan ini, dibocorkan oleh salah satu rekan sang influencer.

Dalam percakapan ini, sang aktor Hometown Cha-Cha-Cha beberapa kali menenangkan Choi Young Ah yang sedang kalut karena tak siap dikaruniai buah hati.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Ambil Keputusan Bersama

"Aku harap ini tak terjadi. Akan lebih baik bila bayi ini datang kepada kita belakangan...," tulis Choi Young Ah kala itu.

Sebagai jawabannya, Kim Seon Ho yang saat itu sedang syuting, meminta maaf karena tak bisa menemani sang kekasih menghadapi kekalutannya.

"Kita bisa berpikir tentang ini dan mengambil keputusan bersama," tuturnya.


Khawatirkan Choi Young Ah

Kim Seon Ho juga mengungkapkan kekhawatiran setelah sang kekasih mengungkap bahwa bila ia melakukan aborsi, hal ini akan mempengaruhi kemampuannya mengandung pada masa mendatang.

"Aku hanya khawatir karena kamu mungkin tak bisa mengandung lagi. Aborsi juga adalah perkara besar," tulis sang aktor.


Aku Tak Pernah Mencintai...

Kim Seon Ho menyebut bahwa sebenarnya keputusan menggugurkan kandungan membuat dirinya sedih.

"Aku ingin menerima berkah, aku sedih akhirnya seperti ini," tuturnya. Namun, rasa cintanya kepada Choi Young Ah mengalahkan semuanya.

"Tapi tak mengapa. Mari kita diskusikan, buat keputusan dan menghadapi ini semua...Karena seumur hidupku, aku tak pernah mencintai orang sedalam cintaku kepadamu," kata Kim Seon Ho.


Kaget dengan Kehamilan

Teman Choi Young Ah menjelaskan bahwa dalam percakapan ini, pasangan tersebut sama-sama dikagetkan dengan kehamilan sang mantan pembawa acara prakiraan cuaca.

"Mereka sama-sama tak mengira kehamilan ini. Young Ah sendiri menyerah dengan berkata, 'Kehamilan sulit bagiku.' Karena itu ia bilang kepada Seon Ho 'Aku benar-benar berpikir tak akan hamil'," tuturnya.


Janji yang Patah

Dalam percakapan Kim Seon Ho - Choi Young Ah selanjutnya, mereka mengucap janji bersama. "Mulai sekarang, mari pikirkan keputusannya bersama dan menghadapinya," kata Kim Seon Ho.

Choi Young Ah menjawab, "Oke, aku akan melakukannya. Partnerku benar-benar bisa diandalkan. Apa pun yang terjadi...jangan bimbang atau sakit, atau menyakiti satu sama lain."

Sayang, janji kini tinggal janji. Kim Seon Ho dan Choi Young Ah berada dalam sisi berseberangan dalam skandal ini.

Indonesia Pimpin G20, Manfaatnya?

HEADLINE: Indonesia Pegang Presidensi G20 Tahun 2022, Arti Penting dan Strategisnya?

Liputan6.com 2021-11-02 00:00:00
Para pemimpin G20 berpose di depan Air Mancur Trevi selama acara KTT G20 di Roma, Minggu, 31 Oktober 2021 (AP Photo)

Indonesia resmi memegang tongkat estafet Presidensi Group of Twenty (G20) dari Italia. Penyerahan tersebut dilakukan saat KTT G20 yang berlangsung di Roma Italia, pada 31 Oktober 2021. Perdana Menteri Italia Mario Draghi secara simbolis menyerahkan palu kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kemudian mengetukkan palu tersebut.

Ini adalah sejarah karena untuk pertama kalinya Indonesia memegang presidensi G20 yang akan digelar pada 2022.

Jokowi mengapresiasi Italia yang telah berhasil memegang presidensi G20 2021. Dia menyampaikan bahwa Indonesia sangat terhormat terpilih menjadi presidensi G20 2022.

"Saya sampaikan selamat kepada Italia yang telah sukses menjalankan presidensi G20 di tahun 2021. Indonesia merasa terhormat untuk meneruskan presidensi G20 di tahun 2022," kata Jokowi.

Ia menjelaskan bahwa [presidensi G20]( 4699453 "") Indonesia akan mendorong upaya bersama untuk pemulihan ekonomi dunia dengan tema besar 'Recover Together, Recover Stronger'. Pertumbuhan yang inklusif, people-centered serta ramah lingkungan dan berkelanjutan, menjadi komitmen utama kepemimpinan Indonesia di G20.

"Upaya tersebut harus dilakukan dengan cara luar biasa, terutama melalui kolaborasi dunia yang lebih kokoh, dan inovasi yang tiada henti. G20 harus menjadi motor pengembangan ekosistem yang mendorong kolaborasi dan inovasi ini. Hal ini yang harus terus kita perdalam pada pertemuan-pertemuan kita ke depan," kata Jokowi.

Jokowi secara langsung mengundang para pemimpin dunia yang hadir di KTT G20 Roma untuk melanjutkan diskusi pada KTT G20 2022. Adapun Presidensi G20 oleh Indonesia rencananya digelar di Bali pada 30-31 Oktober 2022.

"Kami akan menjamu Yang Mulia dan Bapak, Ibu, di ruang terbuka, di hamparan pantai Bali yang indah, yang menginspirasi gagasan-gagasan inovatif untuk produktivitas G20 ke depan. Sampai bertemu di Indonesia. Terima kasih," kata dia.

Pangeran Charles secara tiba-tiba mendoakan agar Presiden Indonesia Joko Widodo selalu sukses dalam menjalankan segala tugasnya sebagai presidensi G20.

"Itu sebabnya saya juga berharap Presiden Widodo di setiap saat selalu sukses dalam meneruskan perjuangan (presidensi G20 selanjutnya) dalam waktu satu bulan ke depan," tambah Pangeran Charles.

Dalam pidatonya, Pangeran Charles juga mengatakan pentingnya upaya untuk menjaga Bumi. Ia menyatakan perubahan iklim adalah isu yang sangat penting.

"Saya tahu bahwa ada banyak isu penting hari ini. Tetapi tidak ada, yang lebih mendesak daripada kesehatan masa depan planet kita dan orang-orang yang menghuninya. Kesehatan planet hari ini akan menentukan kebahagiaan kesehatan dan kemakmuran ekonomi generasi yang akan datang karenanya tanggung jawab besar kita kepada generasi yang belum lahir."

Sejarah G20

Menengok ke belakang, G20 dibentuk karena komunitas internasional kecewa atas kegagalan Group of Seven (G7) dalam mencari solusi dari permasalahan ekonomi global yang dihadapi saat itu.

Negara yang bergabung dalam G7, antara lain Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat.

Ada pandangan bahwa negara-negara berpendapatan menengah dan negara yang memiliki pengaruh ekonomi secara sistemik harus ikut serta dalam perundingan demi mencari solusi permasalahan ekonomi global.

Maka kemudian terbentuklah G20. Angggota dari G20 adalah Australia, Argentina, Brasil, China, Uni Eropa, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Jepang, Mesiko, Rusia, Arab Saudi, Afrika Selatan, Korea Selatan, Turki, Inggris, dan Amerika Serikat (AS).

Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral negara G20 mulai mengadakan pertemuan untuk membahas krisis keuangan global yang terjadi pada 1997-1999. Sejak saat itu, pertemuan tingkat Menteri Keuangan diadakan secara rutin.


Indonesia Presidency G20

G20 tidak memiliki Sekretariat permanen. Dalam proses dan sistem kerjanya, G20 memiliki tuan rumah (Presidensi) yang ditetapkan secara consensus pada KTT berdasarkan sistem rotasi kawasan dan berganti setiap tahunnya.

Guna memastikan seluruh pertemuan G20 lancar setiap tahun, Presidensi tahun berjalan beserta presidensi sebelum dan presidensi selanjutnya (disebut Troika) secara intensif melakukan koordinasi kesinambungan agenda prioritas G20.

Pada tanggal 14 - 15 November 2008, Presiden Amerika Serikat George W. Bush mengundang para pemimpin negara-negara G20 dalam KTT G20 pertama untuk melakukan koordinasi respon global terhadap dampak krisis keuangan yang saat itu tengah terjadi di Amerika Serikat. Ini adalah presidensi pertama G20. Pada kesempatan itu, para pemimpin negara G20 sepakat utnuk melakukan pertemuan lanjutan.

Pada 1 -- 2 April 2009, London menjadi tuan rumah atau Presidensi KTT G20 kedua di bawah koordinasi Perdana Menteri Inggris Gordon Brown. Selanjutnya, KTT G20 ketiga dilaksanakan di Pittsburg pada 24 -- 25 September 2009, dibawah koordinasi Presiden Amerika Serikat Barrack Obama.

KTT G20 keempat selanjutnya diadakan di Toronto pada 26 -- 27 Juni 2010 di bawah koordinasi Perdana Menteri Kanada Stephen Harper. Di tahun yang sama, Presiden Korea Lee Myung-Bak memimpin KTT Seoul pada 11 -- 12 November 2010.

Kemudian berturut-turut KTT selanjutnya diadakan di Cannes, Prancis (2011); Los Cabos, Mexico (2012); St. Petersburg, Rusia (2013); Brisbane, Australia (2014); Antalya, Turki (2015); Hangzhou, RRT (2016); Hamburg, Jerman (2017); Buenos Aires, Argentina (2018); Osaka, Japan (2019).

Sebenarnya Indonesia jadi tuan rumah KTT G20 pada 2023. Namun, karena Indonesia juga terpilih menjadi Ketua ASEAN pada 2023, alhasil Indonesia bertukar dengan India agar menjadi host dari KTT G20 pada 2022.


Misi Indonesia

Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu menjelaskan, di 2022 akan menjadi sejarah baru bagi kiprah G20 dengan presidensi Indonesia. Oleh sebab itu, pemerintah akan memastikan arah diskusi mampu mengkatalisasi kerja sama antar negara agar terjadi pemulihan yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan.

Pemerintah Indonesia memiliki agenda-agenda prioritas baik pada jalur Sherpa maupun jalur keuangan yang lebih fokus pada isu ekonomi dan keuangan internasional.

Agenda-agenda prioritas pada jalur keuangan (finance track) yang diusulkan Indonesia di antaranya akan fokus pada penanganan isu-isu global terkini seperti exit policy.

Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Jasa Keuangan dan Pasar Modal Suminto menambahkan, lewat presidensi G20, Indonesia diharapkan dapat memimpin proses pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 pada tahun depan.

"Maka Presidensi Indonesia juga diharapkan dapat mendorong pemulihan ekonomi global yang lebih kuat, lebih inklusif, lebih seimbang, lebih berkelanjutan," kata Suminto kepada Liputan6.com, Senin (1/11/2022).

"Oleh karenanya, tema Presidensi indonesia tahun depan, Recover Together, Recover Stronger. Jadi diharapkan negara-negara di dunia, tidak hanya anggota G20, tetapi seluruh negara-negara di dunia dapat melakukan pemulihan ekonomi secara bersama-sama, no country left behind," tuturnya.

Pada presidensi G20 di 2022, Suminto menuturkan, Indonesia akan menggelar serangkaian pertemuan. Itu dibagi dalam tiga kategori, yakni dari level pekerja (working group), level menteri, hingga level kepala negara melalui konferensi tingkat tinggi (KTT).

"Sepanjang 2022 kita akan melakukan banyak sekali pertemuan-pertemuan," ujar dia.

Suminto menyampaikan, presidensi Indonesia di G20 2022 bakal diduplikasi menjadi dua jalur. Pertama yakni jalur menteri keuangan dan gubernur bank sentral, atau yang disebut Finance Track.

"Di Finance Track ini dibahas berbagai agenda atau isu terkait dengan ekonomi dan keuangan global," ungkap dia.

Kedua adalah jalur Sherpa Track, yang akan membahas isu-isu ekonomi non-keuangan. Antara lain menyangkut soal energi, pembangunan, pariwisata, ekonomi digital, pendidikan, tenaga kerja, pertanian, perdagangan, investasi, industri, kesehatan, anti korupsi, lingkungan, dan perubahan iklim.

"Sherpa track itu ada 12 working group yang melibatkan kementerian/lembaga di luar menteri keuangan dan gubernur bank sentral. Seperti perdagangan, investasi, pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan seterusnya," urai Suminto.


Manfaat Bagi Indonesia

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, penyelenggaraan KTT G20 akan menjadi pemicu atau trigger bagi sejumlah event berskala internasional di Bali.

"Pandangan, terhadap presidensi G20 yang sudah secara resmi di tongkat estafetkan ke Presiden Jokowi dari Italia ini akan menjadi trigger dari banyaknya event internasional MICE meeting, incentive, conference, and exhibition di Bali maupun destinasi lainnya," ungkapnya.

Maka dari itu, Sandiaga Uno meminta agar pemerintah daerah setempat agar segera melakukan persiapan untuk menyukseskan pagelaran ajang bergengsi tersebut. Antara lain dengan memastikan penerapan protokol kesehatan secara ketat

"Langkah antisipasi ini perlu kita pastikan, agar pimpinan daerah dapat mempersiapkan protokol kesehatan secara baik," terangnya.

Sedangkan Staf Ahli Menteri Luar Negeri untuk Hubungan Kelembagaan Muhsin Syihab menjelaskan, ada beberapa manfaat yang didapat Indonesia dengan menjadi tuan rumah atau Presidensi G20 ini.

Untuk jangka pendek, akan terjadi penyerapan tenaga kerja sekitar 33 ribu orang yang tersebar di berbagai lokasi pertemuan.

"Selain itu juga meningkatkan PDB nasional sebesar Rp 7,42 triliun," jelas dia.

Sedangkan manfaat jangka menengah dan panjang adalah memperkuat citra positif Indonesia. Menjadi presidensi ini juga menujukkan kepemimpinan Indonesia dalam forum global.

"Manfaat nyata presidensi juga akan menarik investasi asing dan juga bisa menampilkan kemajuan pembangunan Indonesia di bidang infrastruktur, konektivitas dan lainnya," Jelas dia.

Indonesia Aman

Ketua Komite Bidang Perpajakan Apindo, Siddhi Widyaprathama menilai gelaran forum G20 akan berdampak positif baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap Indonesia.

"Itu kan anggotanya 20 negara maju dan negara besar di dunia ada Amerika Serikat dan China, nanti pada saatnya pemimpin itu akan datang ke Indonesia secara langsung akan banyak liputan pemberitaan tentang Indonesia," kata pengusaha tersebut kepada Liputan6.com, Senin (1/11/2021).

Dengan demikian, hal itu akan memberikan promosi secara langsung bagi Indonesia di mata internasional. "Termasuk juga dari pemberitaan awalnya pemimpin itu melihat Indonesia seperti ini, ketika datang langsung dan melihat langsung, mereka akan menilai bahwa Indonesia itu aman dan sebagainya," kata dia.

Lebih jauh, kata Siddhi, pemimpin negara-negara tersebut yang membawa perwakilan pengusaha di negaranya akan menilai bahwa indonesia layak menjadi tujuan investasi.

"Baru secara tidak langsung ada investor datang terus nanti ada pertemuan antara pengusaha, dan pemimpin itu bawa delegasi dari dunia usaha nanti disitu bisa ada kerja sama dan membawa dampak positif," tuturnya.

Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS) sekaligus ekonom Bhima Yudhistira mengatakan, momen presidensi G20 perlu dioptimalkan agar posisi Indonesia dalam kerja sama perdagangan dan investasi bisa lebih memiliki daya tarik.

"Begitu juga dengan perencanaan kebijakan global pasca pandemi, Indonesia harusnya sudah siapkan beberapa proposal terobosan," kata Bhima kepada Liputan6.com.

Direktur Riset Center of Reform on Economics (Core) Indonesia, Piter Abdullah menilai bahwa banyak keuntungan didapat Indonesia dengan menjadi tuan rumah G20 di 2022. Salah satunya Indonesia bisa mengarahkan agenda pada pembahasan G20.

Dia mengatakan, agenda G20 memang ditetapkan bersama, tetapi sebagai presidensi G20 Indonesia punya peran dan pengaruh besar dalam mengarahkan agenda pembahasan G20. Sehingga penyusunan agenda pembahasan inj akan lebih menguntungkan bagi Indonesia.

"Menurut saya banyak sekali keuntungan yang bisa kita ambil dalam posisi sebagai presidensi G20. Dengan isu dan agenda yang tepat maka keputusan-keputusan yang diambil dalam G20 meeting diharapkan tidak hanya baik untuk perekonomian global tetapi bisa lebih menguntungkan Indonesia," kata Piter.

Tergila-gila Harry Potter

Koleksi Lebih dari 5000 Pernak Pernik Harry Potter, Wanita Ini Pecahkan Rekor Dunia

Liputan6.com 2021-11-01 12:02:53
foto: guinnessworldrecords

Seorang wanita asal Mid Glamorgan, Wales, Inggris, mendapatkan Guinness World Record untuk koleksi 5.284 buah pernak-pernik dan merchandise Harry Potter.

Dilansir dari UPI, Senin (1/11/2021), wanita bernama Tracey Nicol-Lewis itu mengatakan kepada Guinness World Records bahwa dia mulai mengumpulkan pernak-pernik dari seri buku karya JK Rowling itu sejak tahun 2002. Koleksinya itu termasuk buku edisi khusus, mainan, gantungan kunci, ilustrasi, replika, set Lego dan masih banyak lagi.

Tracey, yang pernikahannya juga bertema Harry Potter, mengatakan koleksinya menempati tiga ruangan di rumahnya. Tapi Tracey bukan hanya penggemar kisah Harry Potter dan koleksinya tidak terbatas seputar Hogwarts.

Kolektor ini juga memegang rekor koleksi terbesar memorabilia Wizarding World, memperluas koleksi Harry Potternya ke dalam Fantastic Beasts dari Warner Bros.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor0811 9787 670hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Memenuhi Rumahnya

Tracey menyimpan koleksi raksasanya di rumahnya, yang dibagi menjadi tiga ruangan terpisah. Setelah bertahun-tahun mengumpulkan barang dagangan dan buku baru, menurut situs web Mugglenet, Tracey juga harus membeli rumah yang lebih besar untuk menampung harta benda yang terinspirasi dari Hogwarts yang terus bertambah ini.


Rekor Sebelumnya

Rekor sebelumnya untuk koleksi terbesar barang-barang bertema Harry Potter adalah milik Victoria Maclean. Superfan, yang juga dari Wales seperti Tracey Nicol-Lewis ini mengoleksi 3.686 item dalam 18 tahun.

Beberapa bagian dalam koleksi Victoria sangat dia sayangi dan benar-benar luar biasa seperti teka-teki snitch emas 24 karat yang menakjubkan dan sangat langka dari Jepang.

Victoria memulai koleksinya pada tahun 2001 dan dia membutuhkan waktu 18 tahun, sejak dia berusia 21 tahun, untuk membuat kumpulan benda ajaib yang luar biasa bertema Harry Potter.

Jika Rachel Vennya Jadi Tersangka

Begini Reaksi Rachel Vennya Jika Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Kabur Karantina

Liputan6.com 2021-11-01 16:30:00
Rachel Vennya (Instagram/rachelvennya)

Rachel Vennya masih menjalani pemeriksaan polisi terkait kasus kabur dari masa karantina usai bepergian ke Amerika Serikat. Selebgram dua anak itu bersikap kooperatif dengan menghadiri dua kali pemanggilan penyidik untuk dimintai keterangan.

Dari pemeriksaan awal, polisi menemukan adanya unsur pidana pada kasus yang menjerat mantan istri Niko Al Hakim alias Okin. Penemuan itu didapatkan dari proses gelar perkara yang dilakukan penyidik Polda Metro Jaya.

"Hasilnya (gelar perkara kasus kabur karantina yang dilakukan Rachel Vennya) adalah dari lidik naik ke sidik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, baru-baru ini. Dalam kesempatan itu, ia menyebut kekasih Salim Nauderer melanggar Undang-Undang Kekarantinaan Kesehatan dan Wabah Penyakit.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Respon Rachel Vennya

Indra Raharja, kuasa hukum Rachel Vennya, memastikan kliennya menerima apapun hasil pemeriksaan yang sudah dilakukan penyidik. Jika terbukti terdapat unsur pidana dalam kasus kabur dari masa karantina, Rachel Vennya siap bertanggung jawab.


Taat Aturan Hukum

Rachel Vennya, kata Indra, siap menghadapi hasil apapun dari pemeriksaan yang sudah dua kali bergulir di Polda Metro Jaya. Termasuk, jika nantinya bakal ditetapkan sebagai tersangka.

"Artinya sebagaimana yang sudah Rachel sampaikan, dia taat, patuh, dan siap mengikuti proses hukum," Indra menjelaskan, Senin (1/11/2021).


Pemeriksaan Pertama

Seperti diketahui, Rachel Vennya bersama kekasihnya Salim Nauderer, dan manajernya, Maulida Khairunnisa, telah rampung menjalani pemeriksaan perdana kasus dugaan pelanggaran karantina kesehatan pada 21 Oktober 2021.

Selama hampir sembilan jam, Rachel Vennya dicecar sejumlah pertanyaan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya.


Permintaan Maaf

Usai pemeriksaan, Rachel Vennya menyampaikan permohonan maaf kepada publik atas kesalahannya yang dianggap sudah meresahkan masyarakat.

"Saya, Maulida dan Salim ingin menyampaikan minta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat atas kesalahan dan kekhilafan kami dan meresahkan masyarakat," Rachel Vennya menuturkan.