Putri Diana Bertanya soal Islam

Pengakuan Fotografer Muslim: Putri Diana Pernah Bertanya Seputar Islam

Liputan6.com 2022-01-21 18:35:00
Alasan Putri Diana Emoh Pakai Brand Chanel Usai Bercerai. (dok. Instagram @lady-diana_/https://www.instagram.com/p/B8XJVJlJqTL/Henry)

Putri Diana memiliki hubungan yang kompleks dengan pers, tetapi dia pernah meminta nasihat tentang masalah pribadi dari fotografer muslim Anwar Hussein. Hussein yang karyanya mencatat perjalanan Putri Diana, seperti "Shy Di" pada 1980 menjadi ikon sebelum kematiannya yang tragis pada 1997 dalam usia 36.

Foto karya Hussein muncul di Princess Diana Exhibition: Accredited Access yang saat ini dibuka di Chicago dan Los Angeles, dengan New York City berikutnya.

"Semua lampu diredupkan dalam penerbangan, dan dia datang dan berbisik, 'Bisakah saya mengobrol?'" kenang Hussein, demikian dikitip dari laman people.com, Jumat (21/1/2022).

"Dia tahu bahwa saya menikah dengan seorang gadis Inggris, Caroline. Dia ingin tahu tentang Islam. Dia bertanya tentang menikah ketika satu orang adalah Muslim dan yang lain Protestan."

"Diana tertarik karena apa yang dia alami dengan pacarnya saat itu, Dr. Hasnat Khan. Dia tidak menyebutkannya, tetapi dia menganggap saya tahu itu. Saya pikir dia bertanya-tanya bagaimana reaksi keluarga."

Setelah berpisah dengan suaminya Pangeran Charles, Diana memulai hubungan asmara yang intens dengan ahli bedah dan ahli jantung terkemuka Pakistan Hasnat Khan.

"Dia ingin menikah dengannya," kata penulis biografi kerajaan Judy Wade kepada People.com.

"Diana memiliki visi bahwa bersama dengan pria itu dapat menjembatani timur dan barat, melintasi keyakinan dan benua. Mereka dapat menyelamatkan nyawa dan menjadikannya dunia yang lebih baik."

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Hubungan dengan Seorang Muslim Lainnya, Dodi Al Fayed

Tapi Khan terganggu oleh pengawasan media yang intens tentang hubungan mereka.

Hubungan mereka gagal dan Diana bertemu Dodi Al Fayed, yang bersamanya pada malam dia meninggal dalam kecelakaan mobil di Paris pada tahun 1997.

Selama bertahun-tahun, Diana dan fotografer Anwar Hussein menjalin hubungan kerja yang erat, dimana pihak kerajaan sering berbicara dengannya di acara-acara publik, selama perjalanan pesawat dan di resepsi media.

"Kisah Diana terungkap di depan kita," katanya.

"Saya melihat setiap sisi Diana. Dia adalah manusia yang tulus dan baik."

Cliff Skelliter, kurator pameran menambahkan: "Hubungan pribadi antara seorang putri dan seorang fotografer yang selalu bersama mereka memiliki kedekatan tetapi juga jarak untuk mendapatkan pengambilan yang benar-benar menarik."


Infografis Putri Diana

 

28 Jam Terseret Tsunami

Keajaiban, Pria Ini Selamat Usai 28 Jam Berenang Terseret Tsunami Tonga

Liputan6.com 2022-01-21 18:25:11
Ilustrasi Mimpi Melihat Tsunami Credit: pexels.com/Ray

Letusan gunung berapi bawah laut membuat Tonga, negara kepulauan di Pasifik, memicu tsunami setinggi 15 meter. Bencana yang terjadi pada 15 Januari 2022 itu menyebabkan seluruh rumah dalam satu pulau hancur.

Seorang warga Tonga yang hanyut tersapu gelombang tsunami pun dilaporkan berhasil menyelamatkan diri usai berenang selama lebih dari 28 jam. Keajaiban itu dialami oleh seorang pria bernama Lisala Folau.

Meski sebagai seorang penyandang disabilitas, pria itu mampu bertahan dan selamat dari bencana tsunami tersebut. Selamat dan berenang selama puluhan jam, membuat Lisala Folaudi pun juluki "Aquaman Dunia Nyata".

Kisah keberanian Folau menyelamatkan diri di tengah tsunami ini menjadi viral di akun Facebook dan berbagai media sosial lainnya di Tonga. Berikut kisah selengkapnya, dilansir Liputan6.com dari Oddity Central, Jumat (21/1/2022).


Berhasil Selamat dengan Berenang Selama 28 Jam

Folau tinggal di pulau kecil Atata, yang berjarak sekitar 8 km barat laut ibu kota Tonga, Nuku'alofa, diberitahu saudaranya untuk siaga mengenai tsunami yang akan datang. Kemudian ia berhasil berlindung di sebuah pohon.

Namun, ia turun setelah tsunami berlalu dan dikejutkan oleh gelombang kedua yang lebih besar dan menyapu dirinya dan keluarganya ke laut. Meski keterbatasan fisik, Folau berhasil berenang selama total 28 jam dan akhirnya mencapai ujung selatan Tongatapu, di sisi lain negara itu.

"Saat itu gelap dan kami tidak bisa melihat satu sama lain. Saya juga tidak bisa mendengar keponakan saya memanggil lagi, tetapi saya bisa mendengar anak saya memanggil," kata Lisala Folau seperti dikutip oleh Liputan6.com dari Oddity Central, Jumat (21/1/2022).

"Saya tidak bisa berjalan dengan baik, kedua kaki saya tidak berfungsi dengan baika, dan ketika saya bisa, saya percaya seorang bayi bisa berjalan lebih cepat dari saya. Jadi saya hanya melayang, dihantam ombak besar yang terus datang." lanjutnya.


Sebuah Keajaiban

Folau kala itu memikirkan keluarganya dan membuatnya berenang begitu lama. Namun ia berterima kasih kepada Tuhan, keluarganya, dan gerejanya karena memberinya kekuatan untuk bertahan hidup.

Putri Lisala Folau membagikan gambar yang menunjukkan perjalanannya melalui lautan selama 28 jam. Kisahnya yang selamat dari tsunami itu menjadi viral di media sosial. Menurut Erika Radewagen, seorang pejabat renang tingkat Olimpiade dari Pasifik, kisah bertahan hidup Folau sangat mengesankan.

"Sungguh menakjubkan, mengingat ia melarikan diri dari peristiwa bencana, berada di bawah tekanan semacam itu, secara mental dan dengan tekanan fisik tambahan karena melarikan diri dalam kegelapan," kata Erika.

"Bahkan perenang yang sangat berpengalaman memiliki batasan fisik dan parameter yang ditetapkan, tetapi dibutuhkan pola pikir yang berbeda untuk melakukan apa yang ia lakukan. Bukannya ia jatuh dari perahu, ia melarikan diri dari gunung berapi yang meletus, tersapu tsunami. Ada lebih banyak rintangan fisik, seperti abu, puing-puing, ombak, dan faktor lain yang akan membuat renangnya jauh lebih menantang." tambahnya

Blusukan ke Pasar Tradisional

Cerita Arumi Bachsin Blusukan ke Pasar Tradisional

Liputan6.com 2022-01-21 18:00:00
Arumi Bachsin (Youtube/Arumi Bachsin)

Sejak mengikuti suami Emil Dardak yang menjabat Wakil Gubernur Jawa Timur, Arumi Bachsin diketahui sudah jarang muncul di layar kaca. Maklum saja, dirinya memang lebih banyak tinggal di Surabaya.

Arumi Bachsin menetap di Jawa Timur bersama dua buah hatinya, mengikuti sang suami. Hampir semua aktifitas Arumi dihabiskan di Surabaya.

Namun bukan Arumi kalau tidak mengabarkan mengenai aktifitasnya. Seperti saat dirinya blusukan ke pasar tradisonal dan berkomunikasi dengan orang-orang menggunakan bahasa Jawa.


Blusukan

Saat blusukan, Arumi menanggalkan kesan artis dan ibu pejabat. Pasalnya, ia terlihat seperti masyarakat biasa karena tampil sederhana. Memakai baju hitam garis-garis hijau lengkap menggunakan masker dan kacamata.

Di pasar, Arumi membeli beberapa sayuran, ikan, dan daging lidah sapi sesuai kesukaan suaminya. Arumi juga ramah membaur dengan para pedagang saat meminta foto bersama.

"Hai gengs..mumpung hari ini lagi agak selow, aku mau belanja harian ke pasar tradisional dekat rumah nih..kebetulan bahan-bahan masakan di rumah udah menipis dan mas Emil request masak lidah sapi..jadi yukkk sekalian kita belanja bareng yukkk," tulis Arumi Bachsin pada caption unggahan YouTube miliknya.


Dipuji

Video Arumi blusukan ke pasar langsung ramai dikomentari warganet. Mereka memuji keramahan dari Arumi dan salut mendampingi suaminya dan meninggalkan gemerlap dunia hiburan. Mereka juga kagum, Arumi mau belanja ke pasar tradisional.

"Subhanallah sosok seperti Bu Arumi patut buat panutan,sudah cantik,ramah dan baik hati, sehat selalu ibu," tulis akun sonya aira

"Ya Allahh...Ga nyangka mba arumi sak iki dadi wong jowo,ws ayu,pinter,ramah,sayang keluargaSehat terus geh mbaa..," kata Leo Adi.


Baru Kali Ini

"Baru nemu artis seperti ini, cantik, baik, sopan, bisa menempatkan diri dimanapun, tidak sombong, menghargai org apapun golongannya, walau suami ada jabatan dan kehidupan mapan, tp tidak sombong dgn kekayaan dan tdk dipertontonkan kekayaannya, walau mampu beli barang mahal dan bisa berlibur ke berbagai negara, tp semua tdk di up dan begitu mencintai semua yg ada dinegaranya, yg paling kagum msh mau belanja di pasar traditional dan tau tentang dapur," tulis akun Dochin Lim.

Thariq Halilintar Merindukan Fuji

Sembuh dari Covid-19, Thariq Halilintar Ungkap Kerinduannya kepada Fuji

Liputan6.com 2022-01-21 12:27:57
Keakraban Fuji dan Thariq bikin netizen ingin menjodohkan keduanya. (Sumber: YouTube/AH)

Thariq Halilintar, akhirnya sembuh juga dari virus Covid-19 yang bersarang di tubuhnya. Usai kembali dari rumah sakit, satu hal yang ingin dilakukannya adalah bertemu dengan wanita yang digadang-gadang sebagai kekasih, Fuji.

Adik Atta Halilintar tak sabar untuk bertemu dengan Fuji. Ia pun nekat menyambangi Fuji yang tengah meeting.

Usai ikut menyantap makanan yang tersedia, Thariq meminta maaf karena sudah mengganggu aktivitas adik ipar Vanessa Angel dengan tim nya.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Ungkap Kerinduan

Bukan itu saja, Thariq Halilintar juga mengungkapkan kerinduannya, yang terekam dalam Instagram Stories, Jumat (21/1/2022).

"Maaf ya aku mengganggu meeting kalian. Karena aku sudah terlalu kangen," ucapnya.


Ditraktir Makan Nasi Padang

Fuji bersyukur atas kesembuhan Thariq Halilintar. Ia pun rela mengeluarkan koceknya untuk mentraktir sang kekasih makan nasi Padang.

"Dibayarin nasi Padang," ungkap Thariq Halilintar.


Disuapi

Dan sepertinya Fuji dan Thariq Halilintar sudah tak malu-malu memperlihatkan kemesraan mereka di publik. Lihat saja kala Fuji menyuapi Thariq kue tart.

Keduanya tak terlihat sungkan, walau melakukan hal itu di depan banyak orang.


Sembuh Covid-19

Sebelumnya, Thariq Halilintar mengumumkan dirinya negatif Covid-19 setelah berkali-kali melakukan tes PCR.

"Gengs ini hari terakhir gue di rumah sakit ini., Terima kasih untuk dokter dan suster-suster yang telah menemani aku, akhirnya negatif guys result nya," paparnya.

Valentino Rossi Pensiun

Valentino Rossi Ungkap Alasan Tak Pensiun Lebih Awal di MotoGP

Liputan6.com 2022-01-21 15:00:39
Rossi benar-benar menjadi aktor utama. Meskipun hanya menempati posisi ke-10 saat balapan, kamera terus terarah kepadanya agar penggemar di seluruh dunia dapat menyaksikan kehebatannya. (AP P

Valentino Rossi sudah resmi pensiun dari MotoGP pada 2021 lalu. Dia menjalani musim terakhirnya di MotoGP dengan finis di posisi ke-10 pada balapan di Valencia November lalu.

Setelah pensiun, Rossi pun membeberkan mengapa dia tak pensiun lebih awal. Padahal, dia sudah merasakan penurunan sejak 2019.

"Saya melihat banyak pembalap atau juara di olahraga yang berhenti saat berada di puncak. Buat saya itu berbeda. Saya tak mau berhenti kalau masih ada di puncak, saya ingin lanjut terus karena saya menikmatinya," ujar Rossi seperti dikutip crash.

"Jadi saya selalu memberi yang terbaik hingga akhir, memberi segalanya."

Rossi terakhir kali menjadi juara MotoGP pada 2009. Meski sudah lama, Rossi tidak tampil buruk karena berhasil jadi runner up selama tiga musim beruntun pada 2014,2015 dan 2016.


Lebih Awal

Rossi mengatakan sudah mulai lelah dengan prestasinya sejak 2019. Meski begitu dia dibujuk untuk melanjutkan karier.

"Saya mulai memikirkan untuk pensiun sejak 2019. Itu awal dimana saya mulai mengalami masalah untuk raih hasil bagus, saya berharap bisa lebih kuat," katanya.


Keputusan Tepat

Rossi mengatakan keputusan pensiun di 2021 sudah tepat. Dia sama sekali tak menyesalinya karena sudah menikmati banyak kariernya.

"Namun Januari sampai Maret bakal sulit karena MotoGP bergulir lagi, tapi saya gak ikutan lagi," ujarnya.


Infografis MotoGP

 

Greta Thunberg Jadi Nama Katak

Aktivis Iklim Greta Thunberg Jadi Nama Spesies Katak Baru

Liputan6.com 2022-01-21 06:30:49
Greta Thunberg Pemenang Penghargaan Majalah TIME 2019. (Liputan6/AP)

Aktivis iklim, Greta Thunberg, jadi orang terkenal terbaru yang memiliki hewan yang dinamai menurut nama mereka. Sebuah jurnal ilmiah mengumumkan spesies katak baru minggu lalu, Pristimantis gretathunbergae, merujuk pada nama gadis asal Swedia tersebut, lapor VICE World News, Kamis, 20 Januari 2022.

Hewan itu ditemukan di pegunungan terpencil di hutan hujan Panama sekitar satu dekade lalu, tapi baru saja dinamai secara resmi. Pengumuman tersebut datang dari Rainforest Trust, yang merayakan ulang tahun ke-30 mereka pada 2018 dengan melelang hak penamaan untuk beberapa spesies yang baru, termasuk Greta Thunberg Rainfrog yang disebutkan di atas.

Organisasi tidak menyebutkan nama pemenang lelang yang memilih nama tersebut. Katak ini awalnya ditemukan oleh dua peneliti, Abel Batista dari Panama, dan Konrad Anggotat dari Swiss.

"Tim menemukan kodok di Cerro Chucant, sebuah pulau yang dipenuhi hutan hujan tropis dataran rendah di Panama timur," tulis Rainforest Trust. "Mencapai habitatnya bisa dilakukan dengan menaiki kuda melalui jalan berlumpur, mendaki lereng curam, melewati dua helikopter yang jatuh beberapa dekade lalu, dan berkemah di atas ketinggian seribu meter."

Penamaan kodok datang bersamaan dengan penerbitan artikel yang menggambarkan spesies baru di jurnal ilmiah ZooKeys. Berasal dari genus Pristimantis, salah satu jenis katak paling umum yang ditemukan di seluruh Amerika Tengah dan Selatan, para peneliti menjelaskan dalam artikel bahwa Greta Thunberg Rainfrog berbeda dari subspesies Pristimantis serupa lain.

Identifikasinya berasal dari "mata hitam yang luar biasa menonjol, bagian atas yang terang dan kontras, bibir yang umumnya berupa tuberkulum berbentuk kerucut hingga seperti tulang belakang di kelopak mata atas, dan kepala lebih besar."

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Tidak Sekadar Nama

Katak ini disebut "memiliki hubungan lebih dekat dengan Thunberg daripada hanya nama mereka." Para peneliti menulis bahwa "Cerro Chucant dan Pegunungan Maje di sekitarnya sangat terancam oleh penggundulan hutan yang cepat, digantikan perkebunan dan padang rumput ternak," yang dapat mempengaruhi kodok yang baru ditemukan.

Para peneliti kemudian menjelaskan mengapa menghubungkan katak dengan Thunberg itu penting. "Greta Thunberg mewakili suara autentik yang mengungkap motivasi di balik tirai diplomatik para politisi dan pemangku kepentingan bisnis," tulis mereka.

"Suaranya sangat penting jika kita ingin kembali dan memelihara lingkungan yang sehat di planet yang kita semua bagi, dan paling tidak, belajar untuk menghormati keanekaragaman kehidupan yang membutuhkan jutaan tahun untuk berevolusi," imbuhnya.


Tidak Hanya Greta Thunberg

Pristimantis gretathunbergae bukan satu-satunya katak yang baru-baru ini dinamai menurut nama seseorang di mata publik. Katak lain dari genus Pristimantis yang ditemukan di Ekuador dinamai menurut nama band rock legendaris Led Zeppelin pada Juni tahun lalu.

Daerah tempat asal Pristimantis ledzeppelin juga merupakan kawasan lingkungan yang terancam di Amerika Selatan, yang berarti Thunberg mungkin memiliki lebih dari sekadar kataknya sendiri untuk diperjuangkan.

Dalam sebuah makalah yang menerbitkan temuan mereka, para ilmuwan David Brito-Zapata dan Carolina Reyes-Puig menulis bahwa "nama tersebut menghormati Led Zeppelin dan musik mereka yang luar biasa, salah satu band paling berpengaruh sepanjang tahun 1970-an, dan nenek moyang dari hard rock dan heavy metal."

Peneliti Ekuador juga menjelaskan bahwa anggota Led Zeppelin yang masih hidup, penggemar mereka, dan penggemar amfibi lain mungkin memiliki alasan untuk khawatir tentang kesejahteraan katak kecil itu.

"Cordillera del Condor adalah bagian dari salah satu ekoregion paling terancam di dunia," tulis para ilmuwan dalam temuan mereka, secara khusus menunjuk pada kegiatan peternakan, ekstraksi kayu, dan penambangan di daerah yang dapat mengancam spesies tersebut.

Mereka juga menjelaskan bahwa makhluk kecil yang tidak mencolok itu dapat dengan mudah diinjak dan dibunuh, serta tidak mungkin menyebar ke luar habitatnya saat ini. "Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan inisiatif jangka panjang baru untuk tindakan konservasi vertebrata kecil," tulis mereka.


Infografis Keragaman Hayati Hutan Adat Guguk

 

Ngopi Bareng Gubernur Banten

Raffi Ahmad 'Ngopi' Bareng Gubernur Banten, Apa yang Dibicarakan?

Liputan6.com 2022-01-21 10:00:22
Raffi Ahmad Dan Gubernur Banten Bertemu. (Dokumentasi Pemprov Banten).

Bos Rans United, Raffi Ahmad bertamu ke rumah Gubernur Banten, Wahidin Halim, Rabu pagi, 19 Agustus 2022. Raffi yang mengenakan kemeja putih itu disuguhi kopi dengan campuran gula aren.

Setidaknya, dalam akun Instagram (IG) resmi Gubernur Banten, @wh_wahidinhalim, ada dua unggahan. Video pertama yang di unggah, sudah dilihat 28.802 oleh warganet.

Selanjutnya diunggahan kedua, sudah dilihat 27.269 oleh warganet. Dalam video itu, Raffi berterima kasih kepada Gubernur Banten yang sudah membukakan pintu untuknya dan tim Rans yang akan mempresentasikan niatnya mendukung sport, tourism, dan entertainment.

"Sebentar lagi akan ada Banten Internasional Stadium. Kita sebagai pencinta olahraga mungkin kalau berjodoh bisa berkolaborasi, tidak hanya mengembangkan stadionnya saja. Daerah lainnya juga bisa dikembangkan, daerah sekitarnya juga bisa dikembangkan oleh Rans-nya, untuk lifestyle-nya, untuk entertainment-nya," ujar Raffi Ahmad, dalam unggahan video di IG Wahidin Halim, dikutip Kamis (20/01/2022).


Isi Obrolan Raffi Ahmad Dan Wahidin Halim

Kedatangan Raffi Ahmad ke rumah pribadi Wahidin Halim, diduga kuat meminta izin untuk menjadikan Banten International Stadium (BIS) sebagai kandang klub Rans United. Klub burung poenix itu juga santer dikabarkan merekrut Mesut Ozil untuk memperkuat timnya berlaga di Liga 1 Indonesia.

Pertemuan antara Raffi Ahmad yang membawa tim Rans-nya dibenarkan oleh Wahidin Halim, Gubernur Banten, melalui rilis resminya.

"Tadi dibicarakan tentang stadion, tentang kuliner, dan bermacam-macam. Rans memang luar biasa, bersinergitas untuk kemajuan Provinsi Banten," kata Gubernur Banten, Wahidin Halim, Rabu (19/1/2022).

BIS diklaim Wahidin Halim akan selesai pembangunannya pada akhir Maret 2022. Saat ini, pihaknya masih mengerjakan beberapa tahap, seperti pemasangan kursi tribun penonton. Sedangkan atap, sound system, lampu serta papan skor sudah terpasang.

Stadion yang berdiri di atas lahan seluas 60 hektare dan berlokasi di Kecamatan Curug, Kota Serang, diklaim satu-satunya stadion yang berstandar FIFA.

"Saya senang sekali, baru saja mendengarkan paparan rencana-rencana Rans. Saya harapkan bahwa Provinsi Banten harus ada perubahan," ujarnya.


Simak video pilihan berikut ini:

Sosok Istri Ardhito Pramono

Jeanneta Sanfadelia Dampingi Ardhito Pramono Saat Dipindahkan ke Tempat Rehabilitasi Narkoba di RSKO

Liputan6.com 2022-01-21 13:30:00
Jeanneta Sanfadelia, istri Ardhito Pramono (Instagram/jeannetasfdl)

Musikus Ardhito Pramono resmi dipindahkan dari rutan Polres Metro Jakarta Barat menuju Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, Jumat (21/1/2022). Saat hendak dipindahkan ke RSKO, pelantun lagu "Bitterlove" dikawal petugas kepolisian.

Tak cuma itu, musikus yang juga membintangi film Dear Nathan: Thank You Salma ini juga ditemani istrinya, Jeanneta Sanfadelia. Paras cantik istri Ardhito Pramono itu terlihat kamera pewarta, saat hendak mendampingi penyanyi yang tertangkap karena kasus narkoba pada 12 Januari 2022, menuju RSKO.

Sayangnya, tak ada kalimat yang terlontar dari mulut perempuan berpostur 172 cm ini. Ia terlihat menemani Ardhito Pramono menaiki mobil berwarna hitam yang mengantar sang suami menuju tempat rehabilitasi narkoba.


Tampil Stylish

Saat dikawal polisi menuju RSKO, bintang film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini tampil stylish dengan mengenakan t-shirt berwarna hitam dengan setelan jins berwarna biru gelap.

Kemeja berwarna biru gelap juga melapisi t-shirt hitam yang digunakan penyanyi berkacamata ini saat digiring petugas ke tempat rehabilitasi.


Dalam Kondisi Baik

Kepada pewarta, Ardhito Pramono sempat menyampaikan kabar dirinya yang dalam keadaan baik-baik saja meski tengah terjerat kasus narkoba.

"Kabar baik, sehat," kata Ardhito Pramono sesaat sebelum dipindahkan polisi ke RSKO Cibubur dari Polres Metro Jakarta Barat.


Menyesal

Ardhito Pramono mengurai banyak hal beberapa saat sebelum dipindahkan ke RSKO. Salah satunya, soal penyesalan dirinya sebagai figur idola milenial yang terjebak dalam kasus narkoba.

"Untuk seluruh masyarakat Indonesia, terutama anak-anak muda, saya minta maaf sebesar-besarnya, dan menyesal sangat menyesal," kata Ardhito Pramono.


Penangkapan

Seperti diketahui Ardhito Pramono diciduk Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat di kediamannya di kawasan Jakarta Timur pada Rabu (12/1/2022) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

Dalam penangkapan tersebut polisi berhasil mengamankan ganja dengan berat bruto 4,80 gram, satu bungkus kertas papir, dan 21 pil alprazolam dengan resep dokter.

Kronologi Kecelakaan Maut Balikpapan

Kronologi Kecelakaan Maut Balikpapan

Liputan6.com 2022-01-21 14:39:08
Kecelakaan maut kembali terjadi di turunan Muara Rapak, Balikpapan Utara, Jumat pagi (21/10/2022). (Liputan6.com/ Abelda Gunawan)

Kecelakaan yang melibatkan truk bermuatan kontainer terjadi di turunan Muara Rapak, Balikpapan Utara pada pukul 06.15 WITA, Jumat (21/1/2022).

Ketika kecelakaan maut terjadi, truk kontainer berwarna merah bernomor polisi KT 8534 AJ menabrak sekitar 20 kendaraan roda empat dan roda dua.

Lima orang korban tewas, dan lebih dari 10 orang mengalami luka-luka akibat kecelakaan Balikpapan tersebut.

Kejadian bermula saat truk tronton bermuatan kontainer warna merah bernomor polisi KT 8534 AJ melaju dari arah kilo menuju simpang lima lampu merah Muara Rapak.

Truk tersebut dikendarai oleh seorang warga Jalan Tanjungpura Kelurahan Telaga Sari, Balikpapan Kota. Truk yang berisikan kapur pembersih air dengan berat 20 ton itu hendak menuju Kampung Baru.

Namun, kondisi pengereman truk mulai tidak berfungsi saat melintasi Km 0,5 tepatnya di depan Rajawali Foto. Sopir pun mencoba mengurangi porsneling dari 4 ke 3.

Kemudian sesampainya di depan Bank Mandiri, sistem pengereman tidak berfungsi total, dan truk nahas tersebut meluncur turun dengan kecepatan tinggi.

"Posisi pada saat itu lampu merah, jadi kendaraan banyak berhenti menunggu lampu hijau," ungkap salah seorang warga di lokasi kejadian, dikutip Jumat (21/1/2022).

Truk tronton yang tidak terkendali pun langsung menghantam kendaraan yang ada di depannya. Ada 14 sepeda motor dan enam unit mobil yang ditabrak oleh truk tersebut.

Rekaman CCTV Dinas Perhubungan menunjukkan sebuah mobil bermerek Ayla berwarna merah sempat melambung ke udara setelah ditubruk truk tersebut.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Kecelakaan Terjadi Diduga Akibat Rem Blong

Mabes Polri setempat menugaskan tim analisis kecelakaan untuk mengusut tabrakan beruntun oleh sebuah truk kontainer di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Sopir truk kontainer tersebut kini tengah menjalani pemeriksaan oleh polisi.

"Keterangan supir truk tronton, pompa angin rem tidak berfungsi sehingga menyebabkan terjadinya rem blong," ungkap Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, dikutip Jumat (21/1/2022).

Dedi mengatakan, tim Traffic Accident Analysis (TAA) Korlantas Polri masih berupaya memastikan penyebab utama terjadinya kecelakaan tersebut.

"Untuk back up proses pembuktian secara ilmiah penyebab kecelakaan menonjol tersebut yang mengakibatkan saat ini lima orang meninggal dunia dan 14 orang luka-luka," terangnya.

Tenaga Honorer Dihapus 2023

HEADLINE: Tenaga Honorer Instansi Pemerintah Dihapus pada 2023, Efeknya?

Liputan6.com 2022-01-22 00:00:41
Banner Infografis Usulan Gaji Guru Honorer Setara UMR. (Liputan6.com/Triyasni)

Para tenaga honorer tengah harap-harap cemas. Hal ini menyusul rencana pemerintah untuk menghapuskan status tenaga honorer di 2023.

Wacana penghapusan tenaga honorer ini disampaikan langsung Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo.

Menurut Tjahjo, sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan sebelumnya, status tenaga honorer di pemerintahan sudah tidak ada lagi pada 2 tahun mendatang.

"Terkait tenaga honorer, melalui PP (peraturan pemerintah), diberikan kesempatan untuk diselesaikan sampai dengan 2023," kata Tjahjo Kumolo.

Dia menjelaskan, status pegawai pemerintah di 2023 nanti hanya ada dua saja yaitu Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Kedua status tersebut disebut dengan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Terkait beberapa pekerjaan di instansi pemerintahan, seperti petugas keamanan dan kebersihan, Tjahjo mengatakan hal itu akan dipenuhi melalui tenaga alihdaya melalui pihak ketiga atau pekerja outsourcing.

"Untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan-pekerjaan yang sangat basic, seperti cleaning service, security dan lainnya itu disarankan untuk dipenuhi melalui tenaga alih daya dengan beban biaya umum, dan bukan biaya gaji (payroll)," jelasnya.

Plt Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB, Mohammad Averrouce mengatakan jumlah tenaga honorer di masing-masing instansi kini beragam. Bahkan, ada beberapa yang sudah tidak menggunakan jasanya.

"Ini beragam ya. Ada yang memang sudah menetapkan kebijakan honorernya enggak ada, di pemerintah daerah juga ada (yang sudah seperti itu). Juga ada yang (jumlah tenaga honorernya) menurun banyak," ungkapnya kepada Liputan6.com.

"Seperti di Kementerian PANRB sendiri kan kemarin bukaan untuk PPPK. Sehingga beberapa PPNPN bisa masuk," ujar Averrouce.

Kementerian PANRB bersama sejumlah instansi pusat seperti Kemendikbud dan Kementerian Kesehatan beberapa kali menghimbau pemerintah daerah (pemda), agar terus menghitung berapa kebutuhan PPPK sebagai pengganti tenaga honorer.

"Kemudian kita juga memberi keyakinan, bahwa sebetulnya ada dana transfer umum yang kemudian ditransfer oleh Kementerian Keuangan. Itu membantu di sisi gajinya," dia menambahkan.

Dari sisi Kementerian PANRB sendiri, Averrouce mengabarkan, keberadaan tenaga honorer sejak awal 2022 ini sudah hampir tidak terpakai.

"Kalau sampai akhir tahun lalu masih ada. Tapi sepertinya di tahun ini sudah sangat berkurang jauh, sudah sedikit sekali, dan barangkali sudah tidak ada," pungkas dia.


Alasan Dibalik Penghapusan

Kementerian PANRB pun memberikan alasan rencana penghapusan tenaga honorer 2 tahun mendatang.

Plt Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB, Mohammad Averrouce, menjabarkan secara sederhana soal alasan Menteri Tjahjo yang ingin menghilangkan tenaga honorer.

Dia coba mengibaratkan suatu instansi sebagai sebuah perusahaan. Direktur atau pejabat yang berwenang atas perusahaan tersebut kemudian kerap membawa orang bawaannya masuk ke dalam, tanpa sepengetahuan HRD.

"Soalnya ada yang misal kayak gini. Manajemen di suatu perusahaan punya yang namanya biro HRD. Terus di bawahnya ada direktur-direktur. Direkturnya yang merekrut diri sendiri, enggak lapor ke HRD. Itu tuh yang namanya tenaga harian lepas," paparnya kepada Liputan6.com.

Oleh karenanya, Menteri Tjahjo kemudian menegaskan jika keberadaan tenaga honorer di pemerintah harus sudah selesai pada 2023.

Para eks tenaga honorer itu pun tetap diberi kesempatan masuk ke dalam pemerintahan, namun harus mengikuti seleksi dalam bentuk PPPK maupun CPNS.

"Supaya terintegrasi dalam sistem manajemen SDM kita, memastikan kita bisa melakukan proses-proses manajemen SDM yang baik," tegas Averrouce.

Melalui seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) ini, Averrouce meyakinkan eks tenaga honorer tetap memiliki hak yang sama.

Di sisi lain, kehadiran PNS kontrak tersebut bisa lebih memberikan kepastian bagi instansi tempatnya bekerja, baik secara pengeluaran anggaran untuk upah maupun hasil kinerjanya

"Karena kalau PPPK kan sama haknya, enggak ada yang beda. Honorer itu kan sebetulnya kebawa dari zaman dulu. Sebenarnya udah enggak ada, coba cari di UU ASN dan turunannya. Pasti udah enggak ada bunyi honorer itu," tuturnya.


Tuai Penolakan

Rencana penghapusan tersebut pun langsung menuai respons tenaga honorer. Ketua Umum Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I), Titi Purwaningsih, menilai kebijakan penghapusan status tenaga honorer pada 2023 itu tidak manusiawi.

Lantaran, Pemerintah tidak memberikan solusi pasti bagaimana nasib tenaga honorer kategori 2 (K2) kedepannya.

"Kalau dihapus kemudian diselesaikan menjadi ASN semua tidak masalah. Namun apabila di hapus kemudian dibiarkan begitu saja itu yang jadi masalah. Karena itu namanya kejam dan enggak manusiawi," kata Titi kepada Liputan6.com.

Apalagi bagi honorer K2 yang sudah mengabdi sampai hari ini paling sedikit 18 tahun lamanya. Terutama honorer dari teknis administrasi dan teknis lainya yang notabene sampai saat ini sejak tahun 2013 belum ada rekrutmen lagi.

Padahal menurut Titi perlu di ketahui honorer K2 itu memiliki payung hukum, yaitu Peraturan Pemerintah (PP) 48 juncto PP nomor 43 dan PP nomor 56 tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer Menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS.

"Harusnya ini menjadi kewajiban dari pemerintah untuk menyelesaikan, bukan menghapuskan atau menghilangkan (tenaga honorer)," tegasnya.

Jika memang status tenaga honorer benar bakal dihapus, Titi mengusulkan kepada pemerintah agar dicari solusi sebelum memasuki 2023.

Sebab, seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sejauh ini belum menjamah seluruh profesi tenaga honorer. Titi menilai, kebanyakan pengangkatan tersebut lebih fokus pada posisi tertentu, seperti guru ataupun tenaga kesehatan.

"Minimal, tahun 2022 ini, khusus yang tenaga teknis lainnya yang belum ada pengangkatan dari sejak tahun 2013, ini harusnya tahun ini harus sudah mulai direkrut, khusus tenaga administrasi atau tenaga tenaga teknis lainnya," ungkapnya.

"Kan honorer K2 tuh satu kesatuan. Guru, kesehatan plus teknis lainnya," tegas Titi.

Titi juga mengkritik sistem perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang sejauh ini tidak banyak memberi kesempatan bagi tenaga honorer di instansi pemerintahan.

Terlebih pemerintah berencana menghapus keberadaan tenaga honorer di jajaran pemerintahan pada 2023 mendatang.

Dalam hal ini, Titi menyoroti banyaknya tenaga honorer pemerintah yang kalah saing dari pegawai kontrak swasta dalam seleksi PPPK. Selain itu, ketersediaan formasi pada perekrutan tersebut belum banyak menjangkau tenaga honorer di instansi pemerintahan.

"Formasinya adanya di negeri (pemerintah), buka untuk swasta dan lulusan PPG (pendidikan profesi guru). Yang di negeri ini yang tidak dapat formasi mau dikemanakan? Swasta juga kehabisan, kan pada lari, migrasi ke negeri," ungkapnya pada Liputan6.com, Rabu (19/1/2022).

Oleh karenanya, Titi memohon pemerintah mau memprioritaskan berbagai golongan tenaga honorer yang sudah lama mengabdi pada negara untuk diberi kesempatan jadi PPPK.

"Maksudnya, buat aturan itu ya mbok satu-satu. Jangan campur aduk begini. Pertama, kan K2 (kategori 2) dulu selesaikan. Setelah K2, non-kategori dulu. Setelah non-kategori, baru yang swasta. Jadi tidak lari ke mana-mana," pintanya.

Titi mencontohkan perekrutan PPPK untuk guru, dimana tenaga honorer pemerintah terpaksa mengalah dari swasta karena bidang keilmuannya tidak sesuai dengan formasi yang ditetapkan.

"Masalahnya guru yang kemarin loh. Mereka bukan enggak lulus, lulus passing grade tapi tidak ada formasi," ujar Titi.

"Ini yang swasta guru, terekrutnya di negeri karena mereka rata-rata sudah punya sertifikasi pendidik, mengalahkan guru yang di negeri. Terus kemudian (guru) swasta kurang, negerinya bingung mau ke mana karena formasinya diambil oleh swasta," tuturnya.


Tak Tepat dan Jadi Ironi

Kalangan pengamat memberikan pandangan soal rencana penghapusan tenaga honorer ini. Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah menilai, kebijakan tersebut tidak tepat dilakukan dalam waktu dekat.

Selain itu, juga akan menimbulkan masalah jangka panjang. Sebab tidak ada solusi yang ditawarkan Pemerintah terkait nasib honorer kedepannya.

"Saya kira kebijakan yang tidak tepat dan ironi. Menurut saya kebijakan ini sekedar kebijakan tanpa solusi, saya anggap sebagai langkah yang jangka panjangnya akan menimbulkan masalah baru sehingga pelayanan publik tidak tertangani," kata Trubus kepada Liputan6.com.

Menurutnya, tenaga honorer itu sangat dibutuhkan pada sektor-sektor tertentu bagi lembaga-lembaga swasta yang memiliki keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM).

Lebih lanjut, jika Pemerintah mengganti honorer dengan PPPK maka tenaga kerja honorer di sektor swasta akan kehilangan tenaga kerjanya. Misalnya untuk sektor pendidikan swasta, banyak guru honorer yang telah dididik menjadi profesional oleh pihak lembaga swasta.

Namun, dengan adanya kebijakan Pemerintah tersebut. Membuat sektor swasta kehilangan tenaga kerja honorernya. Sebab, jika menjadi PPPK harus mengikuti peraturan ASN yakni bersedia ditugaskan di daerah mana saja.

"Kalau diganti PPPK semua yang kerja di sektor swasta jadi hilang, misalnya untuk sektor pendidikan banyak pendidikan yang dilaksanakan oleh sektor swasta dan banyak pendidik honorer. Kalau mereka menjadi PPPK maka sekolah-sekolah swasta seperti Muhammadiyah akan kehilangan tenaga didiknya," jelasnya.

Solusinya, Pemerintah harus memberikan perlindungan terhadap tenaga kerja honorer. Oleh karena itu Pemerintah tidak boleh menghapus status tenaga honorer pada 2023 mendatang.

Seharusnya tenaga honorer diberikan insentif payung hukum dari Pemerintah agar mereka tetap menerima gaji berdasarkan UMP, sehingga mereka mendapatkan penghasilan.

"Keberadaan honorer sangat dibutuhkan, bukan membebani justru membantu dalam percepatan layanan publik," pungkas Trubus.

Trubus pun berharap rencana penghapusan tenaga honorer ini dulu hingga pemerintah mampu memberikan solusi bagi masyakarat yang menggantungkan hidupnya sebagai tenaga honorer ini.

Sebab, tenaga kerja honorer ini menyerap tenaga kerja, sementara Pemerintah tidak menyediakan lapangan pekerjaan yang cukup, hal itulah yang menjadi masalah jika status honorer dihapus.

"Harus ditunda dulu, Pemerintah terlalu berlebih-lebihan. Pemerintah sendiri tidak memberikan solusi hanya memberikan aturan saja," kata Trubus.

Sementara itu, Anggota Komisi IX Rahmad Handoyo menyatakan penghapusan tenaga honorer diperlukan untuk memperbaiki sistem kepegawaian instansi pemerintah.

"Berdasar amanah PP nomor 49 tahun 2018 pegawai negara hanya ASN dan PPPK, ini menjadi proses untuk menjadi penyelesaian panjang untuk menajemen yang lebih baik. Dengan mengecurut dua itu, maka akan lebih baik dan lebih terstruktur," kata Rahmad.

Politikus PDI Perjuangan itu menyebut apabila ada tenaga honorer yang terdampak, maka masih ada opsi tenaga alih daya sebagai solusi.

"Terhadap yang tidak masuk PPPK dan PNS, saya kira pemerintah memberi ruang ya untuk pekerjaan yang basic seperti cleaning service, security diberi kesempatan pekerjaan alih daya," kata dia.

Selain itu, Rahmad menyebut peraturan baru itu tidak berdampak besar terhadap Pemda.

"Saya kira dampak untuk Pemda ya silakan rekrut honorer (jadi PNS) sampai 2023. Silakan Pemda menyelesaikan. Pemerintah Pusat sampaikan sampai 2023 sudah minta semua instanssi menyelesaikannya, yang honoris diangkat jadi PNS diselesaikan tentu dengan seleksi. Ini PR seluruh instansi dan kepala daerah untuk menyelesaikan," terang dia.

Rahmad mengingatkan, permasalahan tenaga honorer ini cukup pelik, dari gaji yang tidak sesuai hingga manajeman yang tidak teratur. Untuk itu, aturan penghapusan honorer ia dukung penuh.

"Kita kan ironis, sering dengar honoris gajinya tidak manusiawi, dengan adanya perbaikan managemen maka akan ada perbaikan. Sehingga struktur tenaga kerja terdata akurat sama," pungkas dia.


Solusi Pemerintah

Sebagai solusi penghapusan tenaga honorer, pemerintah berencana menggantinya dengan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Menteri PANRB Tjahjo Kumolo menyatakan, Pemerintah di 2022 mengutamakan rekrutmen PPPK guna memenuhi kebutuhan ASN di sektor pendidikan dan kesehatan.

Pemerintah juga akan mengkaji secara menyeluruh terkait dampak dari transformasi Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) yang akan diterapkan di seluruh instansi pemerintah.

Saat ini, lebih dari sepertiga ASN menempati jabatan pelaksana, di mana posisi tersebut akan berkurang 30-40 persen seiring dengan transformasi digital.

Sehingga, katanya, Pemerintah mempersiapkan strategi alih tugas melalui upskilling dan reskilling agar ASN mampu melaksanakan pekerjaan yang masih dibutuhkan.

"Oleh karena itu, untuk sementara rekrutmen Tahun Anggaran 2022 difokuskan pada PPPK terlebih dahulu, khususnya untuk memenuhi kebutuhan pelayanan dasar kependidikan (guru) dan tenaga pelayanan kesehatan," ujar Tjahjo.

Pada September tahun lalu, Tjahjo juga telah membeberkan rencana kebijakan khusus terhadap Tenaga Honorer Kategori II (THK-II) pada Pengadaan Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (PPPK) Guru Tahun 2022. Sebab, formasi PPPK Guru pada tahun 2021 masih terkendala sumber daya manusia.

"Sebenarnya telah disediakan 1 juta formasi, namun jumlah formasi diajukan oleh Pemda dan kemudian dilakukan seleksi hanya 507.848 (pelamar). Oleh karenanya pada tahun 2022, sisa formasinya akan dibuka kembali untuk diusulkan oleh Pemda," kata Tjahjo dalam keterangan tertulis, Senin (20/9/2021).

Dia menambahkan, khusus untuk guru agama di sekolah negeri, Pemda juga akan mengalokasikan formasi tersebut. Hal ini mengingat pada tahun 2021 hanya sekitar 22 ribu tenaga pengajar yang dialokasikan.

"Jadi formasi untuk guru tersebut juga berpotensi untuk dapat dialokasikan bagi THK-II yang memenuhi persyaratan sebagai guru yakni minimal pendidikan S-1 dengan kebijakan afirmasi yang lebih berpihak kepada Guru THK-II dibandingkan dengan guru honorer lainnya," jelas Tjahjo.

Dia merinci, maksud lebih berpihak adalah dengan tidak mensyaratkan seleksi kompetensi teknis, namun cukup dengan seleksi kompetensi manajerial, sosio kultural dan wawancara. Tujuannya, agar peluang kelulusannya bisa lebih terbuka lebar.

"Sebagai gambaran, dari data sementara hasil seleksi PPPK Guru tahun 2021 ini hampir lebih dari 98 persen guru peserta seleksi dapat melampaui nilai ambang batas seleksi kompetensi manajerial, sosio kultural dan wawancara," ungkap Tjahjo.

Namun, kebijakan tersebut dikeluhkan tenaga honorer, yang menyebut seleksi PPPK sejauh ini belum bisa menarik seluruh golongan karena keterbatasan formasi.

Plt Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB, Mohammad Averrouce tidak membantah dugaan tersebut. Sebab, masih banyak instansi pemerintah yang belum maksimal mengajukan usulan formasi PPPK.

Averrouce menduga, sejumlah kementerian/lembaga maupun pemerintah daerah (pemda) enggan menghitung analisis jabatan (Anjab) dan analisis beban kerja (ABK) sesuai kebutuhan sebenarnya.

"Memang itu. Usulan formasi belum optimal. Karena gini, K/L dan pemda ini enggak maksimal ngusulinnya. Karena dia malas kali ngitung Anjab/ABK-nya yang baik sebenarnya kebutuhannya seperti apa," ujarnya kepada Liputan6.com, Jumat (21/1/2022).

Averrouce pun meminta setiap instansi benar-benar menghitung kebutuhan formasi PPPK sesuai kebutuhan, dengan tidak lupa terhadap tenaga honorer yang sudah lama bekerja di tempatnya.

"Kita akan dorong misal kepada instansi pemerintah, kepada K/L, kepada pemda untuk mengusulkan kebutuhan-kebutuhan itu," kata dia.

Secara general, Kementerian PANRB ingin menorong kementerian/lembaga untuk secara objektif, proporsional dan komprehensif melakukan langkah-langkah penghitungan analisis perbaikan, analisis jabatan, analisis beban kerja, dan mengoptimalisasi usulan formasinya. Supaya bisa mengakomodasi teman-teman tenaga honorer yang secara status belum jelas.

"Kita punya perspektif sama dalam konteks perbaikan kita. Kalau ASN-nya baik, pelayanan kepada masyarakatnya jadi makin lebih baik," pungkas Averrouce.