Eril Sudah Almarhum

Anak Ridwan Kamil Eril Dinyatakan Meninggal Dunia, Warganet Berduka

Liputan6.com 2022-06-03 12:17:28
putra Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz alias Eril. (Foto: Dok. Instagram @emmerilkahn)

Setelah sepekan pencarian, keluarga Ridwan Kamil akhirnya menyatakan bahwa bahwa Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra dari Gubernur Jawa Barat itu, telah meninggal dunia.

Hal ini seperti disampaikan kakak dari Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman dalam konferensi persnya pada hari ini, Jumat (3/6/2022). Ia mengatakan bahwa sang keponakan, meninggal dalam keadaan syahid di Sungai Aare, Bern, Swiss.

"Perjalanan Eril sebagai pemuda muslim, safar ke negeri yang jauh adalah untuk menuntut ilmu dan dalam aktivitas yang dilakukan saat terakhir adalah aktvitas yang dilakukan dalam hadis nabi yaitu berenang," kata Erwin.

"Di dalam aktivitas berenang ini Eril menunjukkan tanggung jawabnya dengan memastikan yang ikut dipastikan keselamatannya sehingga keluarga berprasangka baik dan Eril wafat dalam keadaan khusnul khatimah," ujarnya.

Erwin mengatakan, dalam hadis nabi orang meninggal dalam kriteria tertentu (salah satunya berenang seperti dilakukan Eril) dinyatakan sebagai syahid di akhirat.

Pernyataan dari pihak keluarga ini juga membuat warganet di Twitter ikut berduka. Terlebih, pengguna media sosial di Tanah Air selama sepekan terakhir juga mengikuti perkembangan kejadian ini, ikut mendoakan, dan berharap akan kembalinya Eril ke keluarga.

Di antara ucapan duka cita, terselip juga warganet yang masih mendoakan terjadinya keajaiban agar anak Ridwan Kamil ini masih hidup.

BERITA DUKA CITA
.
Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Dari hari yang paling dalam, Kami Selaku Admin @Sobat_RK turut berduka cita atas Berpulangnya Almarhum. Semoga Allah menempatkannya di tempat yang paling indah bersama orang-orang beriman. pic.twitter.com/vdRQ7fyO7H

walaupun ga kenal tapi mau ikut berduka sm bu Atalia dan keluarga, Rest in Peace, Eril https://t.co/X16dMCtaS8

Ya allah, aku bukan ada maksud apa-apa ya Allah. But, I really sad about Eril news... dear Allah, please give us miracles i still believe that Eril still alive and he stil got shocked and he cannot tell her parents or anyone that he alive... please Allah let it come true...

Semoga eril khusnul khotimah, dan diberikan tempat yg layak di sisi allah... Aamiinnn

damn my heart really breaks into pieces listening to Ridwan Kamil's brother speech, announcing that his missing nephew is already passed away. i dont personally know Eril, but this whole week i kept clicking the tags, wishing he'd come back. god its so painful to watch them :(

Pihak keluarga sendiri meminta maaf atas nama almarhum kepada siapa pun yang mengenalnya. Erwin mengatakan, kepada siapa saja untuk dapat menyampaikan kepada keluarga kiranya almarhum masih memiliki sangkutan hak dan kewajiban yang belum dituntaskan.

"Kami dari selaku keluarga memohonkan maaf atas nama almarhum sekiranya ada kesalahan, kekhilafan baik sengaja atau pun tidak yang dilakukan almarhum dan sekiranya ada hak atau kewajiban dari almarhum, mohon kami selaku perwakilan keluarga mohon diinfokan," kata pihak keluarga Ridwan Kamil.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Pencarian Tetap Dilanjutkan

Pencarian terhadap Eril sudah dilakukan sejak laporan kedaruratan pertama diterima oleh Tim SAR setempat pada hari terjadinya insiden, Kamis 26 Mei 2022.

Meski berselang 1x24 jam belum menemukan hasil, namun pencarian masih terus dilakukan hari-hari selanjutnya, hingga pengumuman wafatnya Eril disampaikan hari ini.

Selain itu, Erwin juga memastikan bahwa pencarian tetap tidak akan berhenti, meski keluarga besar menyatakan sudah ikhlas dan Eril dinyatakan sudah meninggal dunia.

"Bukan berarti pencarian berakhir, adik saya (Elpi Nazmuzzaman) akan dibantu KBRI di Swiss untuk memastikan pencarian berlanjut sampai dengan Eril ditemukan," tegas Erwin saat jumpa pers daring.


Keluarga Lain Gantikan Ridwan Kamil

Erwin menjelaskan, Elpi saat ini sudah berada di Swiss untuk melanjutkan ikhtiar pencarian. Menurut Erwin, keberadaan Elpi untuk menggantikan peran dari Ridwan Kamil dan istri, agar mereka dapat kembali ke Indonesia dan mendapat pelukan hangat dari keluar besar.

"Hal itu dilakukan agar Kang Emil dan Teh Lia bisa kembali ke tanah air, sehingga bisa kemba'i ke keluarga besar untuk saling menguatkan," jelas Erwin.

Erwin meminta, kepada para khalayak, kerabat dan siapa pun untuk dapat memberikan ruang saat Ridwan Kamil sampai di Indonesia. Dia berharap, sang adik dapat mendekatkan diri kepada keluarga dulu sebelum akhirnya kembali sebagai pejabat publik.

"Kita bisa membayangkan apa yang dialami Kang Emil dan Teh Lia," kata Erwin.

"Oleh karena itu kami mohon maaf dan pengertian jika mereka untuk bersama keluarga besar terlebih dulu diberikan waktu sementara terhadap mereka hingga nantinya bisa memberi pernyataan resmi terkait hal ini," Erwin menutup.


Pesan Menyentuh Atalia, Istri Ridwan Kamil

Sebelumnya, sang ibu, Atalia Praratya, menuliskan pesan di media sosialnya, yang ia tujukan untuk sang putra. Sebuah pesan menyentuh mengiringi dua foto sarat makna yang diunggahnya.

Pada foto pertama, tampak sang gubernur diapit oleh dua perempuan yang diyakini sebagai istri dan putrinya tengah duduk menghadap Sungai Aare. Foto kedua berisi surat tulisan tangan Wali Kota Bern.

Dalam pesan di bawah foto, Atalia berpamitan pada sang putra. "Ril... mamah pulang dulu ke Indonesia, ya.." tulisnya dalam awal pesan. "Mamah titipkan kamu dalam penjagaan dan perlindungan terbaik dari pemilikmu yang sebenarnya, Allah SWT, di mana pun kamu berada..."

Kalimat demi kalimat dalam rangkaian pesan Atalia tersusun indah sekaligus menerbitkan haru dan pilu.

Menggambarkan cinta dan kerinduan seorang ibu yang begitu sarat, namun ruang dan waktu belum juga mengizinkan mereka bertemu. Maka yang dapat dilakukan hanyalah memasrahkannya pada Sang Maha Kuasa.

"Insya Allah kamu tidak akan kedinginan, kelaparan atau kekurangan apapun. Bahkan kamu akan mendapatkan limpahan kasih sayang, karunia dan kebahagiaan yang tak pernah putus.

Disini, di sungai Aare yang luar biasa indah dan cantik ini, mamah lepaskan kamu, untuk kita bertemu lagi cepat atau lambat.

Seperti yang pak walikota sampaikan,

`The city of Bern will forever be deeply connected to us...`

Doa terbaik mamah dalam setiap helaan nafas,

Atalia

Aare river, Juni 2022"

Salat Gaib untuk Anak Ridwan Kamil

Status Pencarian Eril Anak Ridwan Kamil Berubah Jadi Orang Tenggelam, MUI Jawa Barat Serukan Salat Gaib

Liputan6.com 2022-06-03 10:05:53
putra Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz alias Eril. (Foto: Dok. Instagram @emmerilkahn)

Surat dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat tertanggal 2 Juni 2022, yang ditandatangani Ketua Umum Prof. Dr. KH. Rachmat Syafei, Lc, MA., menandai babak baru pencarian anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, atau Eril.

Surat MUI itu membahas perubahan status pencarian Eril dari orang hilang menjadi orang tenggelam. Perubahan status pencarian anak Ridwan Kamil diumumkan pihak otoritas setempat.

Karenanya, MUI Jawa Barat mengimbau umat Muslim Indonesia melakukan salat gaib, Jumat (3/6/2022). Seperti diketahui, Eril dinyatakan hilang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, sejak Kamis (26/5/2022).

"Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Swiss menyampaikan bahwa pihak otoritas setempat sudah mengubah status pencarian ananda tercinta Emmeril Kahn Mumtadz," demikian isi surat MUI Jawa Barat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Tadinya Berstatus Orang Hilang

"Dari yang tadinya berstatus mencari orang yang hilang (missing person) menjadi status mencari orang yang tenggelam (drowned person). Hal ini mengisyaratkan bahwa orang yang dicari dimungkinkan sudah meninggal dunia," sambungnya.

Memperhatikan keterangan dan penjelasan dari pihak keluarga Ridwan Kamil tersebut, maka MUI Jawa Barat berpendapat jenazah Emmeril Kahn Mumtadz harus segera disalatkan.


Jenazah Belum Ditemukan

"Karena jenazah tidak/ belum ditemukan, maka salat jenazah dilakukan dengan cara salat gaib," terang MUI Jawa Barat dalam surat resminya seraya mengajak masyarakat Muslim melakukan salat gaib.

"Kepada seluruh masyarakat Muslim untuk melakukan salat gaib atas almarhum Emmeril Kahn Mumtadz pada hari Jumat, 3 Juni 2022 di setiap masjid/ musala, bisa dilakukan sebelum salat Jumat. Bisa juga dilakukan bada salat Jumat," imbau pihak MUI Jawa Barat.


Mengikhlaskan Sepenuhnya

Surat MUI Jawa Barat ini diunggah akun Twitter @malarea kemarin dan mendapat respons positif warganet +62. Mereka melantun doa untuk Eril dan semangat untuk keluarga Gubernur Jawa Barat.

Poin pertama surat tersebut menjelaskan, "Bapak Moch. Ridwan Kamil beserta istri sudah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini bahwa ananda tercinta Emmeril Kahn Mumtadz sudah meninggal dunia karena tenggelam."

Dicari Sampai Ketemu

Polri: Yellow Notice Hilangnya Anak Ridwan Kamil Berlaku Sampai Ketemu

Liputan6.com 2022-06-03 14:30:31
Eril anak Ridwan Kamil. (Foto: Dok. Instagram @aniesbaswedan)

Keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan kabar duka meninggalnya anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hilang terbawa arus Sungai Aare, Swiss. Pihak kepolisian menyatakan bahwa dokumen pencarian atau Yellow Notice akan berlaku sampai jenazahnya ditemukan.

"Informasi dari Sekretariat NCB Interpol Hubinter Polri terus berkoordinasi dengan Polisi Swiss dan KBRI, memonitor perkembangan di lapangan. Untuk Yellow Notice tidak ada batas waktu," tutur Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Jumat (3/6/2022).

Dedi menegaskan, koordinasi antara kepolisian Indonesia dengan Swiss akan terus berlanjut sampai pencarian Eril membuahkan hasil maksimal.

"Berlanjut sampai ketemu. Dan permintaan yellow notice akan ditutup berdasarkan permintaan dari interpol atau NCB peminta. Bila subjek sudah ditemukan," kata Dedi.

Keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang diwakili kakak kandungnya, Erwin Muniruzaman menyampaikan kabar terkini soal pencarian hilangnya anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang terbawa arus Sungai Aare Swiss.

Ia mengatakan bahwa pihak keluarga sudah melakukan pencarian Eril secara maksimal, namun hingga kini putra sulung Ridwan Kamil tersebut belum ditemukan.

"Innalillahi wa innailaihi rajiun, saya akan menyampaikan dari pihak keluarga, kami sudah melihat dan mengevaluasi seluruh yang bisa dilakukan termasuk upaya pencarian mandiri secara ikhtiar dan maksimal," kata Erwin dalam keterangan pers, Jumat, 3 Juni 2022.

Erwin mengatakan, atas nama almarhum Emmeril Kahn Mumtadz meminta maaf jika ada kesalahan dan kekhilafan almarhum.

"Kami dari selaku keluarga memohonkan maaf atas nama almarhum sekiranya ada kesalah, kekhilafan baik sengaja atau pun tidak yang dilakukan almarhum dan sekiranya ada hak atau kewajiban dari almarhum mohon kami selaku perwakilan keluarga mohon diinfokan," ujarnya.

Dia pun meminta agar para warga untuk ikut menyalatkan almarhum Emmeril Kahn Mumtadz.

"Kami memohon para warga yang punya waktu luang untuk menyolatkan almarhum Emmeril Khan Mumtads," tandasnya.


Sudah Dikeluarkan

Polri menyatakan bahwa Interpol sudah menerbitkan dokumen pencarian orang hilang atau yellow notice terkait hilangnya anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau Eril yang hanyut terseret arys sungai Aaree di Kota Bern, Swiss.

"Ya betul, Interpol sudah merilis yellow notice Eril," tutur Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Kamis (2/6/2022).

Menurut Dedi, dengan terbitnya yellow notice tersebut artinya seluruh negara yang menjadi anggota Interpol telah menerima informasi hilangnya anak Ridwan Kamil.

"Dari Interpol pusat yang ditujukan kepada seluruh anggota Interpol dunia," jelas dia.

Dedi menegaskan, langkah penerbitan yellow noticeini merupakan upaya proaktif Polri untuk ikut membantu pencarian Emmeril Khan Mumtadz yang hanyut di sungai Aaree, Swiss.

"Polri berkerja sama dengan Interpol, kepolisian Swiss dan KBRI setempat terus memantau secara aktif perkembangan di lapangan," kata Dedi menandaskan.

Untuk mengoptimalkan pencarian Eril yang dinyatakan hilang pada Kamis (26/5/2022) lalu, Kepolisian Maritim Kota Bern melibatkan berbagai komunitas dan unsur masyarakat guna memperluas jangkauan pencarian di sepanjang bantaran Sungai Aare.

Adapun komunitas yang dilibatkan untuk mencari Eril antara lain klub pendayung, komunitas berkebun, dan klub pemancing di sepanjang Sungai Aare, Swiss.

Berdasarkan informasi yang diterima keluarga Ridwan Kamil di Bandung dari KBRI Bern menyebut bahwa pihak kepolisian setempat memastikan para komunitas di sepanjang bantaran sungai Aare memiliki awareness yang tinggi serta telah menaruh perhatian yang besar pada status dan proses pencarian Eril.

"Kepala Kepolisian Bern menyampaikan bahwa mereka sudah menginformasikan dan berkomunikasi dengan komunitas-komunitas di lingkungan Sungai Aare termasuk klub dayung, komunitas berkebun dan lain sebagainya," ujar Erwin Muniruzaman, Kakak kandung Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (1/6/2022).

Erwin berharap, pelibatan komunitas dalam pencarian Eril dapat membuahkan hasil, setidaknya menemukan titik terang keberadaannya. Informasi sekecil apapun yang didapat agar segera disampaikan kepada kepolisian setempat.

"Sehingga diharapkan memang sekiranya ada informasi maupun temuan bisa cepat sampai kepada pihak otoritas," harap Erwin.

Pada 31 Mei 2022, Polisi Maritim dibantu pihak lainnya masih terus melanjutkan proses pencarian. Namun, belum membuahkan hasil yang diharapkan. Kepala Polisi Bern kemudian menyampaikan informasi tersebut kepada Ridwan Kamil di salah satu boathouse yang ada di sekitar lokasi.

"Kepala Polisi Bern sudah menyampaikan hasil pencarian langsung kepada Kang Emil di salah satu boathouse yang ada di sekitar lokasi. Jadi tanggal 31 Mei proses pencarian namun belum mendapatkan hasil yang kita harapkan bersama," tutur Erwin.

Kepolisian Bern memastikan bahwa dari hasil evaluasi, mereka akan tetap melanjutkan proses pencarian dengan metode yang sama. Namun, khusus untuk metode penyelaman sifatnya situasional bergantung pada kondisi Sungai Aare.

"Penyelaman itu bersifat situasional karena memang kondisi sangat bergantung pada situasi lapangan," ucap Erwin.

Menurut informasi, dalam beberapa hari ke depan, cuaca di Bern diperkirakan akan turun hujan dan badai di pegunungan. Kondisi ini akan berpengaruh terhadap kondisi air Sungai Aare. Namun begitu, pihak otoritas memastikan akan tetap melakukan pencarian secara intensif.

"Mereka memang menyampaikan komitmen untuk tetap melanjutkan pencarian secara intensif," sebut Erwin.


Terus Berdoa

Sementara itu, pihak keluarga Ridwan Kamil di Bandung setiap hari melakukan pengajian untuk mendoakan agar seluruh proses pencarian Eril membuahkan hasil yang diharapkan.

"Kami sendiri di Bandung dari keluarga, setiap hari melakukan pengajian untuk mendoakan agar seluruh proses ini bisa berakhir dengan baik sebagaimana harapan banyak pihak," ucap Erwin.

Terkait viralnya rekaman suara kondisi Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Swiss, Erwin juga mengonfirmasi bahwa rekaman suara tersebut benar adanya. Menurut Erwin, rekaman suara tersebut berasal dari kerabat yang turut membersamai Kang Emil dan sang istri di Swiss dalam proses pencarian Eril.

"Itu sebenarnya adalah voice note dari kerabat yang memang membersamai perjalanan Teh Lia (sapaan Atalia). Isinya memang benar. Jadi pada waktu itu, kami meminta kerabat di sana untuk menyampaikan kondisi Kang Emil dan Teh Lia seperti apa," kata Erwin.

Lebih lanjut ia menuturkan kalau rekaman suara tersebut kemudian diputar dalam pengajian internal keluarga besar. Tujuannya agar keluarga besar di Jabar dapat mengetahui kondisi Kang Emil usai Eril hilang kontak di Sungai Aare Swiss.

70 Tahun Jadi Ratu Inggris

Platinum Jubilee: Sukacita Ratu Elizabeth II di 70 Tahun Masa Kekuasaan

Liputan6.com 2022-06-03 09:30:39
Ratu Elizabeth II di acara Platinum Jubilee. Para pangeran, putri, dan rakyat Inggris bersukacita atas perayaan 70 tahun kekuasaan sang ratu. Dok: Instagram @theroyalfamily

Ratu Elizabeth II memulai pekan Platinum Jubilee untuk memperingati 70 tahun kekuasaan sang ratu. Para anggota keluarga kerajaan Inggris juga hadir, mulai dari Pangeran Charles, Putri Anne, Pangeran Edward, Pangeran William, Pangeran Harry, Camilla, Kate Middleton, dan Meghan Markle.

Sang ratu naik takhta pada 2 Juni 1953, meski ia mulai berkuasa pada 1952 setelah Raja George VI mangkat.

Pada acara ini, Ratu Elizabeth II tampak memakai baju berwarna lilac. Seperti biasa, sang Ratu lebih memilih satu warna saja. Ia tampak senang berinteraksi dengan cicitnya, Pangeran Louis, yang tampak aktif di balkon Istana Buckingham.

Pangeran Charles, Pangeran William, dan Putri Anne juga tampil berkuda bersama para pasukan. Pangeran Charles dan Pangeran William adalah calon penerus takhta Inggris.

Sementara, Putri Anne adalah pemilik gelar Princess Royal sebagai anak perempuan sang ratu.

Ketika Ratu Elizabeth II naik takhta, Winston Churchill masih menjadi perdana menteri Inggris. Selama berkuasa, Ratu Elizabeth II menyaksikan datang dan perginya para tokoh politik, mulai dari Presiden John F. Kennedy, The Iron Lady, Presiden Ronald Reagan, Kanselir Helmut Kohl, Presiden Soeharto, Kanselir Angela Merkel, dinasti politik Bush dan Trudeau, Presiden Barack Obama, hingga Presiden Donald Trump.

Ia pun telah hidup melalui banyak kejadian besar di dunia, mulai dari Perang Dunia II, Krisis Suez, Perang Vietnam, Peristiwa 911, pandemi COVID-19, hingga invasi Rusia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Foto Ratu Elizabeth II Jelang Perayaan Platinum Jubilee

Sebuah foto resmi Ratu Elizabeth II telah dirilis menjelang perayaan untuk menandai Platinum Jubilee-nya.

Potret itu dilakukan oleh Ranald Mackechnie, diambil di Victoria Vestibule di Kastil Windsor awal tahun ini, demikian dikutip dari laman BBC, Kamis (2/6).

Dalam pesan Jubilee-nya, Ratu Elizabeth II berterima kasih kepada orang-orang karena menyelenggarakan acara untuk merayakan tonggak sejarahnya, dengan mengatakan "banyak kenangan indah" akan tercipta.

Jutaan orang bersiap-siap untuk pesta jalanan untuk menandai 70 tahun takhta selama empat hari libur akhir pekan.

Ada juga serangkaian acara resmi yang dimulai dengan parade Trooping the Color pada Kamis (2/6) dan berakhir pada Minggu besok dengan Kontes Jubilee di London, Inggris.

Gambar potret yang dipesan khusus menunjukkan Ratu tampak bahagia, duduk di kursi samping jendela yang empuk di kastil yang telah menjadi rumah utamanya selama beberapa tahun terakhir.

Round Tower yang terkenal dari kediaman bersejarah ini terlihat di kejauhan.

Mackechnie mengambil dua potret Ratu sebelumnya bersama Pangeran Wales, Duke of Cambridge dan Pangeran George untuk menandai ulang tahunnya yang ke-90 pada tahun 2016.

Dalam pesan Jubileenya, raja berkata: "Saya terus terinspirasi oleh niat baik yang ditunjukkan kepada saya, dan berharap bahwa hari-hari mendatang akan memberikan kesempatan untuk merenungkan semua yang telah dicapai selama 70 tahun terakhir, seperti yang kita lihat ke masa depan dengan percaya diri dan antusias."


Parade Untuk Ratu

Parade Trooping the Color tradisional untuk menandai ulang tahun resmi Ratu akan melibatkan lebih dari 1.500 perwira dan tentara dan 350 kuda dari Divisi Rumah Tangga, serta flypast RAF.

Ratu Elizabeth II berusia 96 tahun, yang memiliki masalah mobilitas dan baru-baru ini membatalkan beberapa penampilan publik, kemungkinan akan bergabung dengan anggota Keluarga Kerajaan di balkon di Istana Buckingham untuk menonton pertunjukan.

Duke dan Duchess of Sussex akan menonton pawai, meskipun mereka tidak akan muncul di balkon.

Pasangan itu, yang sekarang tinggal di AS, akan memiliki sudut pandang utama dari bekas kantor Duke of Wellington, menghadap ke Parade Penjaga Kuda, di mana mereka akan menyaksikan Pangeran Charles memeriksa para pengawal dan perwira dan memberi hormat di tempat ibunya.

Mereka bepergian dengan anak-anak mereka Archie dan Lilibet, yang berulang tahun pada Sabtu besok.


Kedubes Inggris Rayakan Platinum Jubilee Ratu Elizabeth II dengan Tanam Pohon

Kedutaan Besar Inggris di Jakarta menanam pohon Gaharu di pekarangan kantor mereka untuk memperingati 70 tahun kekuasaan Ratu Elizabeth II atau yang disebut Jubilee Platinum. Ratu Elizabeth II adalah penguasa Inggris yang berkuasa paling lama dalam sejarah.

Pohon yang ditanam pada acara bertajuk Queen's Green Canopy ini adalah pohon Gaharu. Wakil Dubes Inggris Rob Fenn menanam tanaman itu bersama dengan para perwakilan negara-negara persemakmuran, termasuk Dubes Australia Penny Williams.

Rob Fenn mengingat bahwa ketika Ratu Elizabeth II berkuasa, homoseksualitas masih ilegal, diskriminasi masih ada, The Beatles sedang naik daun, hukuman mati masih berlaku, supermarket belum ada, dan ada pula rasio pangan akibat dampak Perang Dunia. Tetapi kini situasi di Inggris sudah berubah.

Penanaman pohon adalah langkah yang sangat simbolis, sebab puluhan tahun kemudian pohon ini akan tumbuh besar, sehingga mirip dengan Ratu Elizabeth II yang berkuasa sangat lama.

"Saya pikir ini indah dan sangat layak bahwa kita menghormatinya melalui sesuatu yang kokoh seperti menanam pohon," ujar Rob Fenn di Kedubes Inggris, Rabu (18/5).

Masih terkait lingkungan, Rob Fenn berkata saat ini Inggris masih terus mendorong agar terjadi realisasi kesepakatan di COP26 yang digelar di Glasgow. Hal tersebut masih menjadi fokus bilateral Inggris saat ini.

Ketika Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss datang ke Indonesia, Rob Fenn berkata isu kehutanan dan lingkungan juga menjadi bagian pembahasan.

Makam Vanessa, Doddy Tuntut Juragan 99

Renovasi Makam Vanessa Angel, Juragan 99 Akan Dipolisikan Doddy Sudrajat Bila Tak Meminta Maaf

Liputan6.com 2022-06-03 16:00:00
Penampakan terbaru makam Vanessa Angel dan suami usai dipercantik. (Sumber: Instagram/juragan_99/YouTube/Seleb Oncam News)

Tanpa sepengetahuan Doddy Sudrajat, Juragan 99 diam-diam merenovasi makam Vanessa Angel dan juga suaminya Bibi Andriansyah yang terdapat di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Islam Malaka, Swadarma, Ulujami, Jakarta Selatan.

Padahal Doddy Sudrajat berencana memindahkan makam putrinya agar satu liang lahat dengan ibunya, Lucy Maywati di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat.

Terakit hal itu, Farhat Abbas selaku kuasa hukum Doddy Sudrajat memberi peringatan keras buat pemilik nama Gilang Widya Pramana. Ia mnuntut agar Gilang Widya Pramana meminta maaf kepada Doddy Sudrajat lantaran tak memberitahu saat merenovasi makam putrinya.

Jika hal itu tak dilakukan, Farhat Abbas tak segan untuk melaporkan Juragan 99 ke polisi.

"Buat Juragan 99 kita minta dia minta maaf dan dia harus bertemu dengan Doddy Sudrajat. Kalau enggak kita akan laporkan polisi," ucapnya Farhat Abbas dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Kamis (2/6/2022).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Tak Menghargai

Apa yang dilakukan oleh Juragaan 99 dianggap tak menghargai keputusan Doddy Sudrajat untuk tidak merenovasi makam Vanessa Angeel. Apalagi Juragan 99 bukan pihak keluarga yang bisa seenaknya melakukan hal tersebut kepada makam ibunda Gala Sky Andriansyah.

"Saya mengimbau pada Juragan 99 untuk menghormati dan minta maaf karena menyangkut kuburan," tuturnya.


Taubat

Farhat Abbas tahu Juragan 99 memiliki banyak uang. Namun ia tidak boleh seenaknya mengesampingkan keputusan Doddy Sudrajat sebagai ayah dari Vanessa Angel, yang diangapnya telah mengganggu kenyamanan kliennya.

"Bertaubatlah Juragan 99 atas sikap perbuatanmu yang menggunakan kekayaan untuk mengganggu kenyamanan dari keluarga Vanessa, khususnya Pak Doddy," ucapnya.


Somasi

Sebagai langkah awal Farhat Abbas akan melayangkan Somasi. Bila memang tak ada tanggapan apapun, pihaknya siap melaporkan masalah tersebut ke polisi.

"Kalau enggak, kita akan somasi dan memberi pelajaran pada Juragan 99," ucapnya.

Eva Celia Lepas Masa Lajang

Selamat, Eva Celia dan Demas Narawangsa Menikah Hari Ini

Liputan6.com 2022-06-03 15:10:19
Eva Celia Menikah. (instagram.com/thebridestory)

Kabar bahagia datang dari penyanyi Eva Celia. Putri Sophia Latjuba itu dikabarkan menikah pada Jumat (3/6/2022).

Kabar tersebut diketahui melalui unggahan di Instagram The Bride Story. Dalam beberapa unggahannya itu, tampak Eva Celia begitu anggun dan menawan mengenakan gaun berwarna putih.

Menyertai unggahannya, disebutkan bahwa Eva Celia dan Demas Narawangsa menikah di hari ini.

"Hari spesial @evacelia telah tiba! Sang pengantin tampil memukau berkat pulasan rias @vagueskin dan penataan rambut dari @kieferlippens yang diabadikan oleh @terralogical ," tulis @thebridestory.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Digandeng Sophia Latjuba

Dalam unggahan lain, tampak pula Sophia Latjuba sebagai orangtua Eva Celia menggandeng tangan sang putri untuk melangkah menuju pelaminan.

"Potret @sophia_latjuba88 menggandeng putri tercinta @evacelia menuju pelaminan ini begitu manis, ya ," tambahnya.


Mempelai Pria

Tak kalah dengan sang mempelai perempuan, Demas Narawangsa juga tampil begitu tampan dengan jas berwarna hitam.

"Sementara itu, mempelai pria @demasnarawangsa juga tengah bersiap-siap di lokasi berbeda Siapa yang sudah tidak sabar menantikan foto pertama keduanya sebagai pasangan sah? ," tulis @thebridestory lagi.


Konferensi Pers

Sementara itu, terkait berita baik ini Eva Celia bersama dengan Demas Narawangsa akan menggelar konferensi pers pada Jumat (3/6/2022). Mereka juga akan didampingi oleh ibunda dari Eva Celia dan Demas Narawangsa, yaitu Sophia Latjuba & Ibu Puri Chrisanty.

Konferensi pers itu akan digelar pada Jumat (3/6/2022) pukul 18.00 WIB.

Kontroversi Adegan Panas Seo Ye Ji

Adegan Panas Seo Ye Ji di Episode Perdana Eve Tuai Perdebatan

Liputan6.com 2022-06-03 13:01:00
Tampil Dingin dan Misterius, Seo Ye-ji Siap Comeback dengan Drama Eve (allkpop.com)

Episode perdana drama Eve yang tayang pada 1 Juni 2022 mencatat rating penonton rata-rata 3,6 persen serta rating penonton seluruh kota sebesar 3,3 persen. Pencapaian tersebut berdasarkan data dari Nielsen Korea pada Kamis, 2 Juni 2022.

Dikutip dari Allkpop, Jumat (3/6/2022), drama Eve menjadi proyek pertama Seo Ye Ji setelah skandal gaslighting yang menderanya. Eve menceritakan kisah seorang perempuan yang mengabdikan hidupnya untuk membalas dendam.

Episode pertama dari serial ini ditayangkan pada Rabu, 1 Juni 2022, yang diperuntukkan bagi usia 19+. Hal ini dikarenakan melibatkan adegan hubungan intim antara Lee Rael (diperankan oleh Seo Ye Ji) dan suaminya Jang Jin Wook (diperankan oleh Lee Ha Yool).

Kemunculan adegan panas drama Eve mendapat tanggapan beragam dari warganet. Beberapa mengkritik pengaturan adegan karena Lee Rael dan Jang Jin Wook diperlihatkan sedang berhubungan intim di belakang panggung setelah pertunjukan untuk keluarga siswa taman kanak-kanak.

Namun, warganet lainnya berpendapat bahwa adegan itu tampak "memadai" dalam mencerminkan tema drama serta untuk kemajuan plot cerita. "Adegan hubungan intim dalam drama TV? Ini mungkin akan segera ditandai," tulis seorang warganet.

"Itu terlalu murahan. Aku tak menyaksikannya," lanjut lainnya. "Mengesampingkan fakta bahwa adegan itu memiliki rating 19+, produksi adegan itu sangat canggung," kritik warganet lain soal adegan panas drama ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Kritik Pedas

Tak hanya itu, masih ada beragam tanggapan pedas lainnya terkait adegan panas Seo Ye Ji di drama Eve. "Saya merasa ini adalah pertama kalinya saya melihat produksi semacam ini di drama TV Korea," tulis warganet.

Bahkan, ada pula yang mengkritik soal aktingnya di adegan panas tersebut. "Aktingnya aneh. Hanya Park Byung Eun yang menjalankan perannya sebagai pengintip dengan baik," lanjut warganet lain.

Di sisi lain, warganet turut menyayangkan Seo Ye Ji memilih ambil bagian dalam proyek drama ini. "Mengapa Seo Ye Ji memilih proyek ini? Dia seharusnya menunggu sedikit lebih lama dan kemudian kembali dengan yang lebih baik," tulis warganet.

"Adegan ingin menjadi 19+ sangat buruk, tetapi para aktor tidak bisa melakukannya kekekekeke," tulis lainnya.

"Seo Ye Ji seharusnya menjadi karakter yang tak tertahankan yang mendekati Park Byung Eun dengan sebuah agenda. Itulah inti dari adegan itu," lanjut warganet lainnya. "Demi plot, itu tidak sepenuhnya adegan yang tidak berguna," kritik lainnya.


Perbedaan Usia

Tak hanya soal adegan panas, drama baru Seo Ye Ji juga memicu perdebatan mengenai perbedaan usia para aktornya. Dikutip dari Koreaboo, Jumat (3/6/2022), banyak warganet di komunitas online yang menyatakan bahwa mereka tidak nyaman dengan perbedaan usia antara karakter utama.

Sementara warganet lain mengatakan, tidak ada yang salah dengan itu. Episode pertama menampilkan adegan karakter Seo Ye Ji, yang berusia 28 tahun, merayu karakter Park Byung Eun, yang berusia 41 tahun, untuk membalas dendam.

Banyak warganet yang menunjukkan bahwa perbedaan usia antara dua karakter dalam drama tersebut adalah 13 tahun. "Yang lebih mengejutkan dari adegan ranjang adalah perbedaan usia," jelas warganet.

"Lead kedua juga 38 LOL. Premisnya benar-benar menyebalkan," tulis warganet.

"Mengapa seorang berusia 28 tahun berkencan dengan pria berusia 41 tahun?" tanya warganet.

"Kesenjangan usia benar-benar... Saya tidak suka fakta bahwa seorang berusia 40 tahun menyukai seorang gadis berusia dua puluhan," jelas lainnya.

Namun, ada banyak warganet yang mempertahankan perbedaan usia karena premis drama ini adalah seorang perempuan muda yang menggunakan kecantikannya untuk membalas dendam pada pria sukses yang lebih tua. "Mengapa semua orang membenci drama secara otomatis ketika mereka melihat perbedaan usia? Ini bahkan bukan drama percintaan, tapi drama tentang toxic love. Mengapa itu penting?" balas warganet.

"Saya tidak terlalu peduli dengan perbedaan usia, tetapi dialognya buruk," tulis lainnya.


Sinopsis Eve

Dikutip dari Showbiz Liputan6.com, Eve dimulai dengan kehebohan di Korea Selatan. Kang Yoon Kyum (Park Byung Eun), CEO dari perusahaan raksasa LY Group, digosipkan berselingkuh. Identitas perempuan ini masih menjadi misteri. Pasalnya, ia berani "melawan" keluarga berpengaruh di negara ini, mantan perdana menteri Han Pan Ro dan putrinya, Han So Ra (Yoo Sun), yang merupakan istri Kang Yoon Kyum.

Han Pan Ro dan Han So Ra jelas marah besar dengan kemunculan rumor ini. Apalagi mereka tipe orang membalas dendam secara sangat keji. Awal mula kehebohan ini dimulai tiga bulan lalu, dalam sebuah acara yang terasa innocent: acara gala di TK elit Liyan.

Dalam acara itu, Lee La El (Seo Ye Ji), salah satu orangtua murid, menyedot perhatian hadirin dengan tampil membawakan tarian Tango. Kang Yoon Kyum terkesima. Kang So Ra menganggapnya tak selevel. Di sisi lain, sejumlah wali murid lain bertanya-tanya soal latar belakang La El yang terasa misterius.

La El ternyata memiliki trauma masa lalu yang begitu membekas, dan terkait dengan Han Pan Ro sekeluarga.

"Kehidupan orang-orang berkedudukan tinggi seperti kalian terlalu jauh untuk dijangkau. Tapi kunci jalan pintasnya adalah hati kalian. Begitu kalian menggenggam tanganku, aku akan menyeret kalian ke api yang membakarku," kata La El.

COVID-19 di Korut Makin Parah

WHO: Kondisi COVID-19 di Korea Utara Tak Kunjung Membaik, Justru Makin Parah

Liputan6.com 2022-06-03 10:30:36
Mahasiswa menjalani pemeriksaan suhu sebagai upaya mencegah penyebaran pandemi Covid-19 di Universitas Kedokteran Pyongyang di Pyongyang, Rabu (22/4/2020). Korea Utara memberlakukan pembatasa

Seorang pejabat tinggi di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan badan kesehatan PBB menganggap wabah virus corona di Korea Utara "semakin buruk, bukan lebih baik", meskipun negara rahasia itu baru-baru ini mengklaim bahwa COVID-19 melambat di sana.

Dilansir dari laman 9News Australia, Jumat (3/6/2022), pada konferensi pers pada hari Rabu, kepala kedaruratan WHO Dr Mike Ryan meminta pihak berwenang Korea Utara untuk informasi lebih lanjut tentang wabah COVID-19 di sana, dengan mengatakan "kami memiliki masalah nyata dalam mendapatkan akses ke data mentah dan situasi aktual di lapangan."

Dia mengatakan WHO belum menerima informasi istimewa tentang epidemi - tidak seperti wabah biasa ketika negara-negara dapat berbagi data yang lebih sensitif dengan organisasi sehingga dapat mengevaluasi risiko kesehatan masyarakat bagi komunitas global.

"Sangat, sangat sulit untuk memberikan analisis yang tepat kepada dunia ketika kita tidak memiliki akses ke data yang diperlukan," katanya.

WHO sebelumnya telah menyuarakan keprihatinan tentang dampak COVID-19 pada populasi Korea Utara, yang diyakini sebagian besar tidak divaksinasi dan sistem kesehatannya yang rapuh dapat berjuang untuk menangani lonjakan kasus yang dipicu oleh omicron yang sangat menular dan subvariannya.

Ryan mengatakan WHO telah menawarkan bantuan teknis dan pasokan kepada pejabat Korea Utara beberapa kali, termasuk menawarkan vaksin COVID-19 setidaknya pada tiga kesempatan terpisah.

Pekan lalu, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dan pejabat tinggi lainnya membahas revisi pembatasan anti-epidemi yang ketat, media pemerintah melaporkan, ketika mereka mempertahankan klaim yang disengketakan secara luas bahwa wabah COVID-19 pertama di negara itu melambat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Pembatasan Aktivitas

Minggu lalu, pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un dan pejabat tinggi lain di negara itu membahas revisi pembatasan anti-epidemi yang ketat, menurut laporan media pemerintah, sambil mempertahankan klaim yang diragukan secara luas bahwa gelombang pertama perebakan COVID-19 di negara itu tengah melambat.

Hasil diskusi dalam pertemuan Politbiro Korea Utara pada Minggu (29/5) menunjukkan bahwa negara itu akan segera melonggarkan sejumlah pembatasan ketat yang diberlakukan setelah mengakui adanya perebakan varian omicron pada bulan lalu atas kekhawatiran terhadap situasi ekonomi dan pasokan pangan.

Klaim Korea Utara bahwa pihaknya telah mengendalikan COVID-19 tanpa program vaksinasi yang luas, lockdown maupun pemberian obat-obatan disambut ketidakpercayaan yang tinggi, khususnya terkait pernyataan negara tersebut bahwa hanya beberapa puluh orang yang tewas dari jutaan orang yang telah terinfeksi -- tingkat kematian yang jauh lebih rendah dibandingkan di mana pun di dunia.

Pemerintah Korea Utara mengatakan bahwa 3,7 warganya menderita demam dan diduga mengidap COVID-19.


WHO Jalin Kerja Sama Soal Wabah di Korut

Meski demikian, tidak dijelaskan lebih rinci mengenai seberapa parah penyakit yang diderita maupun berapa banyak warga yang sudah pulih, sehingga membuat frustrasi para pakar kesehatan masyarakat yang mencoba memahami sejauh mana wabah tersebut melanda negara itu.

Ryan mengatakan, WHO bekerja sama dengan negara tetangga Korea Utara seperti Tiongkok dan Korea Selatan untuk memastikan lebih lanjut apa yang mungkin terjadi di Korea Utara, karena epidemi di negara itu berpotensi memiliki dampak global.

Kritik WHO atas kegagalan Korea Utara untuk memberi informasi lebih lanjut tentang wabah COVID-19 di negaranya tampak bertentangan dengan kegagalan badan kesehatan dunia itu untuk secara terbuka menyalahkan China pada awal pandemi.

Pada awal 2020, kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus berulang kali memuji China secara terbuka atas tanggapannya yang cepat terhadap munculnya virus corona, bahkan ketika para ilmuwan WHO secara pribadi mengeluhkan lambannya pembagian informasi dan terhentinya pembagian urutan genetik COVID-19 oleh pemerintah China.


Korea Utara Cabut Aturan Pembatasan COVID-19

Korea Utara mencabut pembatasan aturan pergerakan yang diberlakukan di ibu kota Pyongyang setelah penerimaan pertama wabah COVID-19 beberapa minggu yang lalu.

Hal ini dilaporkan media setempat ketika negara yang terisolasi itu mengatakan bahwa situasi virus sekarang terkendali.

Korea Utara telah berada dalam pertempuran sengit melawan gelombang COVID-19 yang belum pernah terjadi sebelumnya sejak menyatakan keadaan darurat dan memberlakukan penguncian nasional bulan ini.

Akibatnya, memicu kekhawatiran tentang kurangnya vaksin, pasokan medis, dan kekurangan makanan, demikian dikutip dari laman Channel News Asia, Senin (30/5/20220.

Pada Minggu (29/5), pembatasan telah dicabut, kata kantor berita Jepang Kyodo, mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya di Beijing.

Seorang juru bicara kementerian unifikasi Korea Selatan yang menangani urusan antar-Korea mengatakan tidak dapat mengkonfirmasi laporan tersebut, karena media pemerintah Korea Utara belum mengumumkan keputusan tersebut.

Laporan Kyodo muncul tak lama setelah pemimpin Korea Utara Kim Jong-un memimpin pertemuan politbiro untuk membahas revisi pembatasan anti-epidemi, menilai situasi wabah COVID-19 pertama negara itu "membaik".

"Biro Politik memeriksa masalah koordinasi dan penegakan peraturan dan pedoman anti-epidemi secara efektif dan cepat mengingat situasi anti-epidemi yang stabil saat ini," kata media pemerintah Korea Utara, KCNA, Minggu.

14 Tahun Bersama Tanpa Menikah

Kisah Cinta Vanessa Paradis dan Johnny Depp, 14 Tahun Bersama Lalu Berpisah

Liputan6.com 2022-06-03 12:02:00
"Vanessa selalu ada untuk Johnny... dia selalu hadir untuknya. Aku sedang merayunya untuk mereka kembali bersama," (AFP/Bintang.com)

Gugatan Johnny Deep terhadap Amber Heard tentang pencemaran nama baik yang telah dimenangkannya, ternyata telah mengungkap cerita lain. Sebelum bercerai dengan Amber, Johnny Deep telah menjalin hubungan dengan Vanessa Paradis.

Melansir US Magazine, Jumat (3/6/2022), aktor Pirates of the Caribbean itu menjalin hubungan selama 14 tahun dengan Vanessa Paradis. Johnny Depp bertemu dengan model Prancis di Paris pada 1998 ketika dia sedang syuting The Ninth Gate.

"Dia mengenakan gaun dengan punggung terbuka dan saya melihat punggung dan leher itu, lalu dia berbalik dan saya melihat mata itu, dan --- boom!" kata Johnny Depp.

Ia berpisah dengan Paradis pada 2012 dan tidak pernah menikah. Mereka dikaruniai dua buah hati, yakni Lily-Rose dan Jack.

Dalam sebuah wawancara pada 2010 dengan Extra, aktor Nightmare on Elm Street mengungkapkan mengapa dia dan aktris Heartbreaker tidak pernah bersumpah. "Saya tidak pernah membutuhkan selembar kertas itu," kilah Johnny Depp.

"Pernikahan benar-benar dari jiwa ke jiwa, hati ke hati. Anda tidak perlu seseorang untuk mengatakan, OK Anda sudah menikah," sambung Depp.

Aktor itu melanjutkan, jika Vanessa ingin menikah, mengapa tidak. Namun, masalahnya, ia sangat takut merusak nama belakangnya. "Dia punya nama belakang yang bagus," kata Depp.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Berpisah Setelah 14 Tahun Bersama

Pada 2012, Depp dan Paradis berpisah setelah 14 tahun bersama. Dalam sebuah wawancara pada 2013 dengan Rolling Stone, alumnus 21 Jump Street itu membahas perpisahan tersebut.

"Beberapa tahun terakhir agak bergelombang. Kadang-kadang, tentu tidak menyenangkan, tetapi itulah sifat putus cinta, saya kira, terutama ketika ada anak-anak yang terlibat," katanya.

Depp menambahkan bahwa dia menjaga tindakannya dan perpisahan dengan Paradis demi anak-anaknya. "Dalam hal perpisahan, saya pasti tidak akan bergantung pada minuman untuk meredakan atau meredam pukulan atau meredam situasi," katanya.

Hal itu, kata Depp, bisa berakibat fatal dan anak merupakan tugasnya. "Saya memiliki sesuatu yang cukup serius untuk difokuskan, sungguh, yang memastikan bahwa anak-anak saya akan menjadi keren," kata Depp.

Pada 2020, Paradis memberikan pernyataan yang membela karakter Depp untuk kasusnya pada 2020 melawan The Sun. Ia menyebut mantan rekannya sebagai "orang dan ayah yang baik, penuh perhatian, murah hati, dan tanpa kekerasan." Pernyataan itu sebagai tanggapan langsung atas tuduhan bahwa Depp melakukan kekerasan fisik terhadap mantan istrinya, Heard.


Kilas Balik

Deep dan Paradis bertemu pertama di Paris pada 1998. Saat itu Deep sedang syuting. Depp dan Paradis menyambut anak pertama mereka, putri Lily-Rose, pada Mei 1999.

Pada 2016, di tengah tuduhan bahwa Depp telah melecehkan Heard secara fisik, Lily-Rose yang saat itu masih remaja menulis melalui Instagram. Ia mengatakan Depp adalah ayah yang luar biasa bagi dirinya dan sang adik. Semua orang yang mengenal Depp, Lily mengatakan orang akan mengatakan hal yang sama seperti dirinya.

Pasangan itu menyambut anak kedua mereka, seorang putra bernama Jack. "Dengan anak-anak saya, mereka diberi tahu 75 kali sehari bahwa mereka dicintai. Satu hal yang saya tahu adalah mereka merasa dicintai, aman, bahagia dibutuhkan, dan diperlukan dan menjadi bagian dari sesuatu," kata Depp kepada Rolling Stone pada 2013.

Selanjutnya, pada 2004 pasangan itu membeli sebuah pulau, Little Hall's Pond Cay di Bahama, untuk mendapatkan waktu keluarga yang lebih pribadi. Depp pertama kali melihat potongan surga seluas 45 hektare saat syuting Pirates of the Caribbean dan membelinya seharga 3,6 juta atau Rp52 miliar.


Perpisahan

Pada 2007, putri Depp dan Paradis, Lily-Rose, yang saat itu berusia tujuh tahun, dirawat di rumah sakit selama sembilan hari setelah infeksi E. Coli yang menyebabkan gagal ginjal. Pada 2012, seorang perwakilan Depp memberi tahu Kami bahwa dia dan Paradis telah "berpisah secara damai" dan meminta privasi untuk pasangan dan anak-anak mereka.

Aktor Sweeney Todd pertama kali bertemu Heard di lokasi syuting The Rum Diary pada 2009, tiga tahun sebelum dia dan Paradis mengonfirmasi perpisahan mereka. Selanjutnya, pada 2013, Deep mengungkapkan alasannya berpisah dengan Paradis.

Ia menyebutkan bahwa hubungannya bersama Paradis sangat sulit karena sering terjadi keributan. Di tengah tuduhan bahwa mantan pasangannya telah melecehkan Heard secara fisik, Paradis menulis pernyataan untuk membela Depp selama kasusnya tahun 2020 melawan The Sun.

"Selama bertahun-tahun, saya mengenal Johnny sebagai orang dan ayah yang baik, penuh perhatian, murah hati, dan tanpa kekerasan. Di set film, para aktor, sutradara, dan seluruh kru memujanya karena dia rendah hati dan menghormati semua orang, serta menjadi salah satu aktor terbaik yang pernah kami lihat," bunyi pernyataan tersebut.

Ganjil Genap Bikin Tambah Macet?

HEADLINE: Perluasan Ganjil Genap Jakarta di 25 Ruas Jalan, Efektif Atasi Kemacetan?

Liputan6.com 2022-06-04 00:01:20
Kendaraan melintas di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (31/7/2019). Gubernur Anies Baswedan menyampaikan sistem pembatasan kendaraan berdasarkan nomor polisi ganjil dan genap me

Kemacetan luar biasa dirasakan Siti Choirunnisa saat menuju tempat kerja saat pagi hari. Wanita yang mengajar TK di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur ini, belakangan harus menempuh waktu satu jam untuk tiba di lokasi.

Padahal rumah dengan sekolah yang berjarak 8,4 kilometer, biasanya ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit. Itu terjadi sebelum PPKM level 1 diterapkan di DKI Jakarta.

"Macetnya sekarang parah. Kalau kata tukang ojek, masih enakan pandemi, jalanan lancar," kata Icha kepada Liputan6.com, Jumat (3/6/2022).

Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencatat, berdasarkan data kinerja lalu lintas terungkap ada peningkatan volume lalu lintas hingga 6,25%. Hal ini yang menjadi alasan Pemprov DKI melakukan penambahan ganjil genap menjadi 25 ruas jalan yang mulai berlaku Senin 6 Juni 2022.

Dengan perluasan ganjil genap ini, Dishub DKI berharap dapat menekan kemacetan yang melanda Ibu Kota.

Kendati demikian, Pengamat Transportasi Universitas Indonesia (UI), Ellen Sophie Wulan Tangkudung menilai, perluasan ganjil genap tidak efektif mengatasi kemacetan. Kebijakan ini hanya memindahkan lokasi penumpukan kendaraan ke ruas jalan yang lain.

"Tidak otomatis mengatasi kemacetan. Mengurangi kemacetan dengan ganjil genap di 25 ruas jalan yang diberlakukan, membuat ruas lain lebih macet. Yang di luar ruas ganjil genap itu macetnya luar biasa," kata dia kepada Liputan6.com, Jumat (3/6/2022).

Dia menjelaskan, sejatinya kebijakan perluasan ganjil genap ini harus diikuti dengan peningkatan kapasitas dan pelayanan angkutan umum di jalur tersebut. Dengan begitu, tujuan Pemprov DKI Jakarta yang mendorong masyarakat menggunakan transportasi umum dapat tercapai.

"Tujuan untuk memindahkan orang menggunakan angkutan umum, belum terjadi. Harusnya kalau ada ganjil genap, ruas jalan itu harus sudah ada angkutan umum, minimal Transjakarta. Jadi satu kesatuan," tegas dia.

Ellen mengakui sebelum pandemi covid-19 melanda, masyarakat sudah banyak yang beralih menggunakan transportasi umum. Namun lantaran dua tahun orang sudah menggunakan kendaraan pribadi akibat pandemi, maka diperlukan proses seperti dulu lagi.

"Di samping itu, Pemprov DKI lebih giat lagi meningkatkan layanan angkutan umum. Yang paling bisa jaringannya Transjakarta harus diperbanyak lagi, diperluas, supaya terjangkau ke semuanya," ujar dia.

Selain mendorong masyarakat menggunakan transportasi umum belum tercapai, perluasan ganjil genap ini juga dianggapnya tidak mengurangi polusi di DKI Jakarta. Karena tujuan penerapan kebijakan ini ialah agar lingkungan Jakarta bisa lebih baik.

"Tapi enggak bisa terjadi kalau itu beralih kemacetan di ruas lain," tegas Ellen.

Dia mengungkapkan biang kerok kemacetan yang terjadi di Ibu Kota Jakarta. Menurutnya, yang paling utama adalah semakin meningkatnya volume kendaraan setiap tahun.

"Volume mobil dan roda dua, jumlahnya makin lama makin banyak. pandemi itu bukan berarti penjualan mobil dan motor itu berkurang, kecuali pandemi awal-awal. Kemarin itu, pameran mobil banyak unit yang terjual," ujar dia.

Terlebih bila yang dari kalangan borjuis. Bagi mereka, penerapan ganjil genap ini tidak mempengaruhi aktivitasnya lantaran mobil yang terparkir di garasi lebih dari satu dengan pelat nomor ganjil dan genap.

"Tidak bisa kita hindari, tidak ada larangan beli mobil ganjil genap. Tidak akan mengurangi volume kendaraan. Akan tetap saja macet. Mau ganjil atau genap, dia tetap lewat situ," kata dia.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sebelumnya mengungkapkan, penjualan mobil sepanjang 2022 melonjak dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu. Penjualan itu tumbuh 30,43 persen.

Gaikindo mencatat, total penjualan domestik pada April 2022 sebanyak 82.877 unit. Realisasi itu turun 15,89 persen dari bulan sebelumnya.

Pada Maret 2022, total penjualan domestik sebanyak 98.544 unit. Meski penjualan April 2022 turun secara bulanan (month to month/mtm), namun masih lebih baik jika dibandingkan tahun lalu (year to year/yty).

Penjualan pada 2021 sebanyak 78.908 unit. Artinya, ada kenaikan 5,02 persen. Jika dilihat sepanjang tahun hingga April (year to date/ytd), penjualan pada 2022 sebanyak 346.849 unit. Realisasi tersebut melonjak signifikan dari periode yang sama tahun lalu, yaitu 30,43 persen (265.934 unit).

Ellen menilai aktivitas masyarakat tidak berpengaruh pada penerapan kebijakan ini. Yang paling terpukul dengan penambahan ruas ini, kata dia, dirasakan oleh para driver online. Mereka harus menyesuaikan jam operasional ganjil genap saat mencari nafkah.

"Yang mengurangi aktivitas mobil online. Kalau punya satu tidak bisa beraktivitas. Perjalanan orang yang ke daerah bisnis hampir semua kena ganjil genap," kata dia.

Sementara itu Pengamat Tata Kota Universitas Trisakti, Yayat Supriyatna mengaku ada fenomena tersendiri di balik Jakarta yang tambah macet kendati sudah diterapkan ganjil genap. Dia mengungkapkan, ada kecendrungan masyarakat untuk mensiasati kondisi tersebut.

"Beberapa hari ini Jakarta semakin macet, ternyata ada fenomena perluasan ganjil genap ini diiringi dengan jumlah kendaraan. Ada kecendrungan di Jakarta ini sudah mampu mensiasati. Karena mobilitasnya tidak bisa digantikan," ujar dia kepada Liputan6.com, Jumat (3/6/2022).

Karena itu, Pemprov DKI Jakarta seharusnya melihat tentang volume kendaraan yang memadati Jakarta kala ganjil genap diterapkan. Dengan data itu, kata Yayat, dapat diketahui jumlah kendaraan yang mengaspal di Ibu Kota.

"Jadi yang harus dilihat adalah jumlah kendaraan saat ganjil genap itu, berapa terbaru. Sehingga bisa kita lihat mengapa kemacetan itu sekarang makin bertambah parah pada saat diberlakukan ganjil genap," jelas dia.

Yayat mengungkapkan, perluasan penerapan ganjil genap menjadi 25 ruas harusnya semakin dilengkapi dengan pelayanan publik yang baik. Melalui transportasi angkutan yang nyaman, akan menjadi pilihan alternatif warga.

"Memang sudah diperluas, maka di balik ini kita menunggu supaya ada kebijakan integrasi tarif sehingga orang mau pindah ke angkutan umum dengan cara menggunakan ini. Tapi dengan ganjil genap, pelarangan, terus terang saja mungkin dari sisi transportasi okelah, tapi bagi sebagian masyarakat jadi dilema," jelasnya.

Karena seperti diketahui, orientasi pergerakan masyarakat paling banyak menuju Jakarta Selatan dan Pusat. Di kedua lokasi ini, banyak berdiri perkantoran yang menjadi pusat bisnis.

"Pusat perkantoran di situ, tidak banyak perkantoran yang berada di pinggiran," ujarnya.

Ketika ganjil genap ini diberlakukan, kata Yayat, masyarakat tidak mempunyai pilihan. Mereka pun kemudian dapat membeli mobil baru ataupun yang masih layak jalan.

"Kita lihat penjualan mobil meningkat, pameran kemarin kan indikasi. (Masyarakat merasakan) ongkos taksi online mahal, juga butuh waktu. Jadi karena sudah mahal, udah tanggung cari mobil atau second saja," kata dia.

Yayat menilai, yang paling efektif menekan kemacetan adalah saat penerapan PPKM level 3 dan 4 di Jakarta. Pada momen itu, aktivitas masyarakat dibatasi hanya di bawah 50 persen atau bahkan 25 persen.

"Ketika semakin dikurangi kegiatan perkantoran, sekolah dibatasi, lancar. Karena mobilitas orang tidak kemana-mana," kata dia.

Karena itu, ia berharap kebijakan perluasan ganjil genap ini bisa bersinergi dengan instrumen lain. Terutama terkait dengan mobilitas masyarakat.

"Kebijakan ganjil genap pun kalau bisa diiringi dengan kebijakan work from any where, work from any place, work from anytime. Bagaimana caranya instrumen itu bisa disinergikan dengan persoalan itu. Atau orang cukup masuk (kerja) seminggu tiga kali, atau teratur bagaimana pengaturannya saja," jelas dia.

"Instrumen transportasi tidak akan efektif jika tidak bersinergi dengan isntrumen kebijakan lainnya, khususnya kebijakan yang terkait dengan aktivitas masyarakat," Yayat menegaskan.

Selain instrumen tersebut, penyediaan transportasi publik yang ramah dan nyaman juga harus ditingkatkan. Terutama transportasi yang sudah memiliki jaringan luas hingga ke ruas terkecil yang mudah dijangkau oleh warga.

"Perluasan jaringan, JakLingko diperbanyak," ujar dia.

Menurut Yayat, data pergerakan masyarakat sebenarnya sudah ada. Hanya saja, instrumen kebijakan itu belum maksimal diintegrasikan karena terkendala oleh sejumlah hal.

"Kita minta data pola pergerakan dikeluarkan, jadi ketahuan. Sebetulnya data itu banyak, cuman instrumen kebijakan belum maksimal karena memang keterbatasan anggaran, keterbatasan infrastruktur," ujarnya.

Karena itu, Yayat berharap ada evaluasi berkala setelah perluasan ganjil genap diterapkan. Hal itu untuk menentukan efektivitas kebijakan tersebut.

"Nanti sesudah dinaikkan 25 ruas jalan ini, tolong dievaluasi, masih macet apa enggak. Seminggu dua minggu, apakah 25 ruas itu efektif atau tidak," dia menandaskan.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Solusi Lain Tekan Kemacetan Jakarta

Sementara itu Pengamat transportasi, Azas Tigor Nainggolan mengaku sepakat dengan perluasan ganjil genap di DKI Jakarta. Namun begitu, ia berharap kebijakan ini bisa lebih ditingkatkan dengan sistem yang lebih baik lagi.

"Saya untuk pengendaliannya sih setuju ya. Cuma ke depan kalau lihat pengalaman, sekarang ini kan ganjil genapnya masih manual. Ke depan saya harapkan setelah ganjil genap ini dikembangkan menjadi Electronic Road Pricing (ERP), jalan berbayar elektronik gitu lho," ujar dia kepada Liputan6.com.

Dengan peningkatan sistem ini, kata dia, bisa terhindar dari permainan oknum petugas di lapangan. Dengan begitu, tujuan mengatasi kemacetan pun bisa tercapai.

"Sekarang kan masih manual ganjil genap, bisa aja masih ada permainan sama petugas di lapangan. Curi-curi juga masih banyak. Tapi kalau elektronik dengan ERP itu nggak bisa. Jadi masuk situ bayar," ujar Azas.

Selain itu, menurutnya perluasan ganjil genap hanya dapat mengendalikan lalu lintas di jalan tertentu saja. Belum menyentuh pada kendaraan bermotor pribadi di ruas jalan nonganjil genap.

"Ke depan harus berpikirnya mengendalikan kendaraan bermotor pribadi. Karena kalau ganjil genap ini kan di jalan tersebut misalnya Sudirman Thamrin jam tertentu boleh berkurang 50 persen karena ganjil genap, yang lainnya kan berpindah ke jalan lain," jelas Azas.

"Tapi untuk sementara tahapan awal, oke, ganjil genap. Saya setuju. Namun ke depan dipersiapkan maju dengan Electronic Road Pricing," tegasnya.

Dia menilai ganjil genap memang efektif menekan kemacetan lalu lintas di Jakarta. Namun itu hanya terjadi pada ruas yang diterapkan ganjil genap tersebut.

"Di jalan-jalan itu efektif pada jam tertentu. Pada jam berlakunya memang efektif," kata Azas.

"Tapi mereka masih banyak juga yang pindah ke jalan yg lain. Jalan lain jadi penuh, nambah. Jadi ke depan tuh pakai ERP, boleh lewat tapi bayar," dia mengimbuhkan.

Dalam operasionalnya, tarif ERP itu dapat ditentukan sesuai dengan kondisi yang ada. Ketika lalu lintas padat, pengendara bisa dikenakan tarif yang mahal. Sementara di saat kosong, akan dipatok harga murah.

"Kalau pakai ERP akan bagus mengatasi kemacetan," tegas Azas.

Dia pun menyoroti yang menjadi simpul kemacetan di jalan Ibu Kota. Menurutnya, prilaku pengendara yang tidak disiplin menjadi salah satu faktor kondisi tersebut.

"Di Jakarta ini parkir masih banyak sembarangan, terus juga orang masih mudah pakai kendaraan pribadi. Nah makanya perlu ke depan tambahannya dilakukan bagaimana orang itu tidak mudah menggunakan kendaraan bermotor pribadi. Salah satunya dengan adanya ERP tadi," ucap dia.

"Jadi kalau saran saya oke sekarang kita kembangkan 25 ruas jalan, nanti dilanjutkan dengan ERP. Terus ruang parkir dikurangi, atau dimahalin. Tapi lihat fasilitas kendaraan umum juga harus memadai dan ditingkatkan," dia menandaskan.

Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sebelumnya menyatakan akan memberlakukan aturan ganjil genap (gage) di 25 ruas jalan di Jakarta pada 6 Juni 2022. Hal itu berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan dengan semakin meningkatnya angka volume kendaraan.

"Untuk gage telah dilaksanakan rapat persiapan reaktivasi implementasi kebijakan pembatasan lalu lintas melalui sistem gage di 25 ruas jalan," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo saat dikonfirmasi, Rabu (25/5/2022).

Syafrin menjelaskan jika penerapan ganjil genap di 25 ruas jalan ini dilakukan sesuai Peraturan Gubernur (pergub) nomor 88 tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Nomor 155 Tahun 2018 Tentang Pembatasan Lalu Lintas dengan Sistem Ganjil-Genap.

"Maka tadi hasil rapat disepakati untuk gage itu akan direaktivasi kembali kepada Pergub nomor 88 tahun 2019 artinya yang saat ini melalui pengaturan pada 13 ruas jalan, ini akan direaktivasi pada 25 ruas jalan," katanya.

Adapun Syafrin menjelaskan sebelum diterapkannya aturan 25 ruas jalan gage ada sejumlah persyaratan yang harus dilakukan, salah satunya sosialisasi secara masif kepada masyarakat hingga hari diberlakukannya pada 6 Juni.

"Kurang lebih iya sosialisasi sepekan lebih," katanya Syafrin.

Disamping itu, Syafrin berharap dengan diberlakukannya gage di 25 ruas jalan nantinya dapat membuat arus volume kendaraan menurun dari pekan sebelumnya.

"Memang pergerakan masif dari luar masuk dalam. Jadi dengan diterapkan 25 ruas jalan maka kinerja lalin pada ruas jalan sibuk itu akan kembali turun, kita harapkan produktivitas masyarakat kembali naik," ujarnya.

Syafrin mengimbau masyarakat untuk mematuhi aturan yang ada. Peraturan tersebut dibuat demi kebaikan bersama.

"Kami mengimbau kepada para pengguna jalan agar dapat menyesuaikan dengan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu--rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan," ujar Syafrin.


Uji Coba hingga 12 Juni

Kebijakan ganjil genap (gage) di DKI Jakarta diperluas menjadi 25 titik mulai 6 Juni 2022. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, mengungkapkan ada 12 kawasan baru yang diterapkan kebijakan ganjil genap tersebut.

Sebanyak 12 kawasan baru yang menerapkan gage antara lain, Jalan Pramuka, Jalan Salemba Raya sisi Barat, dan Jalan Salemba Sisi Timur mulai dari Simpang Jalan Paseban Raya sampai Diponegoro. Kemudian, Jalan Kramat Raya, Jalan Stasiun Senen, serta Jalan Gunung Sahari.

Sambodo menyampaikan, pada 6 Juni 2022 sampai 12 Juni 2022 dilakukan uji coba di 12 ruas jalan tersebut. Selama masa uji coba, pelanggar gage tidak dikenakan sanksi tilang.

Petugas yang berjaga di mulut-mulut kawasan tetap memberhentikan kendaraan pelanggar. Namun, hanya diberikan sanksi teguran.

"Uji coba dalam arti, ketika ada pelanggaran di 12 kawasan yang baru tersebut maka tidak langsung kita berikan tindakan dengan tilang, tapi kita laksanakan dengan peneguran," kata Sambodo saat konferensi pers, Jumat (27/5/2022).

Sambodo menerangkan, penindakan tilang untuk 12 kawasan baru ganjil genap Jakarta mulai berlaku pada 13 Juni 2022.

Sementara itu, 13 kawasan yang sebelumnya telah diberlakukan kebijakan ganjil genap, menurut Sambodo, para pelanggar akan tetap diberikan sanksi tilang.

"Ini tetap berlaku penindakan langsung karena ini sudah berlaku sejak lama. Dan setelah tanggal 13 Juni 2022 maka terhadap seluruh 25 kawasan ini kita laksanakan penindakan," ujar dia.

Sambodo menerangkan, penambahan ruas jalan ganjil-genap menjadi 25 titik sesuai Pergub Nomor 88 Tahun 2019 tentang pembatasan lalu lintas dengan sistem ganjil genap. Penambahan 13 kawasan ganjil genap disosialisasikan kepada masyarakat pada 25 Mei 2022 sampai 5 Juni 2022.

"Kita akan sosialisasikan terus," ujar dia.

Dia menegaskan Polda Metro akan mengevaluasi pelaksanaan ganjil genap di 12 ruas jalan baru tersebut. Penerapan ganjil genap akan dikaji selama tiga bulan.

"Evaluasi 3 bulan untuk melihat apakah dengan penambahan 25 kawasan ini akan berdampak terhadap kemacetan di jalan alternatif atau tidak karena ada juga masukkan dari masyarakat bahwa penambahan 25 ini mungkin bisa sebabkan kemacetan lebih banyak," kata Sambodo.

Sambodo menerangkan, seandainya hasil evaluasi selama 3 bulan seirama dengan dengan survei dan penelitian yang dilakukan Dinas Perhubungan DKI Jakarta, maka kebijakan akan dilanjutkan.

Jika ternyata menimbulkan kemacetan di titik lain, maka kebijakan perluasan ganjil genap akan ditinjau ulang.

"Kalau (mengurangi kemacetan) akan kami teruskan, berarti ini bagus. Ini untuk menjawab keraguan masyarakat apakah peluasan gage (ganjil genap) ini mengurangi kemacetan atau malah menimbulkan kemacetan di tempat lain," ujar dia.

"Kita bisa saja evaluasi kebijakan ini untuk kemudian kita usulkan ke Pemprov DKI Jakarta untuk kita kembali ke 13 kawasan yang saat ini berlaku jadi kita lihat efeknya seperti apa," sambung dia.

Menurut survei dan penelitian Dinas Perhubungan DKI Jakarta, kondisi lalu lintas saat ini naik sebesar 31,2 persen dibandingkan ketika itu gage berlaku di 25 ruas jalan pada 2019.

Sambodo mengatakan, kebijakan itu mampu meningkatan kecepatan 22,9 persen dan terjadi penurunan volume 43,9 persen.

"Keberhasilan ini yang ingin diulang di 2022," ujar dia.

Berikut ini 25 ruas jalan yang akan diberlakukan Pembatasan Lalu Lintas Dengan Sistem Ganjil-Genap di wilayah DKI Jakarta mulai 6 Juni 2022:

1. Jalan Pintu Besar Selatan

2. Jalan Gajah Mada

3. Jalan Hayam Wuruk

4. Jalan Majapahit

5. Jalan Medan Merdeka Barat

6. Jalan M.H Thamrin

7. Jalan Jenderal Sudirman

8. Jalan Sisingamangaraja

9. Jalan Panglima Polim

10. Jalan Fatmawati (mulai dari Simpang Jalan Ketimun 1 sampai dengan Simpang Jalan T.B. Simatupang)

11. Jalan Suryopranoto

12. Jalan Balikpapan

13. Jalan Kyai Caringin

14. Jalan Tomang Raya

15. Jalan Jenderal S. Parman (mulai dari Simpang Jalan Tomang Raya sampai dengan Jalan Gatot Subroto)

16. Jalan Gatot Subroto

17. Jalan M.T. Haryono

18. Jalan H.R. Rasuna Said

19. Jalan D.I. Panjaitan

20. Jalan Jenderal Ahmad Yani (mulai dari Simpang Jalan Bekasi Timur Raya sampai dengan Simpang Jalan Perintis Kemerdekaan)

21. Jalan Pramuka

22. Jalan Salemba Raya Sisi Barat dan Jalan Salemba Raya Sisi Timur (mulai dari Simpang Jalan Paseban Raya sampai dengan Simpang Jalan Diponegoro)

23. Jalan Kramat Raya

24. Jalan Stasiun Senen

25. Jalan Gunung Sahari.