Brigadir J Berubah Saat Jadi Ajudan Sambo

Kekasih Ungkap Perubahan Brigadir J Saat Jadi Ajudan Ferdy Sambo

Liputan6.com 2022-11-01 17:45:27
Kekasih Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Vera Simajuntak, tiba untuk konferensi per di salah satu hotel di kawasan Jakarta Barat, Kamis (29/9/2022). Kedatangan Vera Simaj

Kekasih Nofriansyah Yoshua Hutabarat, Vera Simanjuntak mengungkapkan perubahan dalam hubungan asramanya dengan Yoshua. Perubahan tersebut terjadi pada tahun 2022 dan saat sesudah menjadi ajudan Ferdy Sambo.

Vera ditanya oleh ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santosa mengenai komunikasinya dengan almarhum Yoshua yang pada saat itu sudah berhubungan jarak jauh.

Namun, pada bulan Maret tahun 2022, Vera mengatakan terjadi sedikit perubahan antara Vera dan Brigadir J. Namun Brigadir J beralasan dirinya sudah mulai sibuk menjadi ajudan Sambo dan Putri Candrawathi dan minta dimaklumi atas tugasnya.

Lanjut keterangan Vera, pada tangga 21 Juni dirinya tiba-tiba ditelepon oleh Yoshua yang menceritakan sedang ada masalah.

"lagi di mana dek," cerita Vera kepada Majelis Hakim di perisdangan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).

"terus saya jawab 'lagi di rumah bang, gak dinas?'," tanya Vera.

"enggak" saut Yoshua

"kenapa bang" tanya lagi

"abang ada masalah dek," ujarnya Yoshua

Vera menjelaskan, pada saat itu almarhum Brigadir J tidak bisa menceritakan masalahnya kepada keluarga termasuk dengan dirinya.

Vera yang kekeh untuk diceritakan, tidak juga diceritakan oleh Yoshua hingga dipendam dengan sendirinya.

"Terus dia bilang lagi, 'kenapa kau masih nunggu abang dek?' tanya Yoshua lagi.

"Terus saya bilang kan saya sayang sama abang," saut Vera


Disinggung Soal Menikah

Vera disinggung oleh Yoshua untuk bisa membuka hatinya kepada lelaki lain agar dapat menikah dan bahagia. Namun dirinya menolak dan tetap percaya kepada kekasihnya.

Lebih lanjut, Yoshua mengaku pada saat itu dadanya tengah sakit dan diminta Vera untuk tidur saja. Hingga kebesokan harinya korban tidak melanjutkan ceritanya lagi.

Reporter: Rahmat Baihaqi

Sumber: Merdeka.com

Tangis Putri Candrawathi Saat Minta Maaf

Putri Candrawathi Menangis saat Minta Maaf ke Ibu dan Ayah Brigadir J

Liputan6.com 2022-11-01 14:02:11
Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi hadir dalam sidang dengan agenda pemeriksaan saksi kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2

Terdakwa Putri Candrawathi menangis di depan ayah dan ibu Brigadir J dalam sidang lanjutan dengan agenda pemeriksaan saksi kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J. Di hadapan keduanya, dia meminta maaf atas kesalahan yang telah dilakukannya.

"Mohon izin Yang Mulia, izinkan saya atas nama keluarga mengantarkan turut berduka terhadap Ibu dan Ayah Samuel Hutabarat, beserta keluarga atas berpulangnya ananda Brigadir Yoshua dan semoga almarhum diberikan tempat yang terbaik oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," tutur Putri di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (1/11/2022).

Putri meyakini bahwa peristiwa yang terjadi memang merupakan kehendak Tuhan. Sebagai ciptaan Tuhan, manusia hanya dapat ikhlas menjalani takdir yang digariskan.

"Saya dan Bapak Ferdy Sambo tidak sedetik pun menginginkan kejadian seperti ini terjadi di dalam kehidupan keluarga kami. Yang membawa luka di dalam hati saya dan keluarga," jelasnya dengan suara bergetar.

Sebagai seorang ibu, Putri mengaku dapat merasakan suasana hati orang tua dari Brigadir J, khususnya ibu almarhum yakni Rosti Simanjuntak. Terlebih dalam peristiwa kehilangan seorang anak.

"Dari hati yang paling dalam saya mohon maaf untuk Ibunda Yoshua beserta keluarga atas peristiwa ini. Saya siap menjalankan sidang ini dengan ikhlas, dengan ketulusan hati saya agar seluruh peristiwa yang terjadi dapat terungkap," Putri menandaskan.


Berpelukan di Ruang Sidang

Diketahui, Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi hadir dalam sidang dengan agenda pemeriksaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel). Di Hadapan Majelis Hakim, keduanya sempat berpelukan.

Pantauan Liputan6.com, Ferdy Sambo masuk lebih dulu ke ruang sidang menghadap Majelis Hakim. Dia ditanyai seputar identitas dan kondisinya terlebih dahulu.

Setelahnya, Putri Candrawathi pun bergantian menyusul ke ruang sidang. Sama halnya dengan Ferdy Sambo, Majelis Hakim juga menanyakan Putri Candrawathi perihal identitas dan kondisi.

Keduanya kompak mengenakan pakaian berwarna hitam. Di sela pertemuan itu, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi tampak berpelukan.

Setelahnya, Majelis Hakim memanggil para saksi dari pihak keluarga Brigadir J. Termasuk ayah, ibu, dan kuasa hukum Kamaruddin Simanjuntak.

Persidangan para terdakwa sendiri diawali dengan pemeriksaan saksi terhadap ayah dan ibu Brigadir J. Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi duduk di samping kuasa hukumnya.

Fakta Mengejutkan Anak Bungsu Ferdy Sambo

Ajudan Ungkap Anak Keempat Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi adalah Anak Adopsi

Liputan6.com 2022-10-31 21:02:30
Ajudan Ferdy Sambo, Daden Miftahul Haq, saat bersaksi di sidang Bharada E. (Merdeka/Rahmat Baihaqi)

Ajudan Ferdy Sambo, Daden Miftahul Haq, mengungkapkan anak keempat Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi adalah anak adopsi. Kini, Ar, anak keempat Sambo tersebut berumur 1,5 tahun.

Hal itu diungkapkannya untuk menjawab pertanyaan majelis hakim perihal apakah Putri Candrawathi sempat hamil pada 2019.

"Setahu saya tidak, Yang Mulia," jawab Daden saat menjadi saksi di sidang Bharada Eliezer di PN Jaksel, Senin (31/10/2022).

Hakim pun kembali bertanya ke Daden dengan menegaskan pernyataan ART Susi yang sebelumnya menyebutkan kalau Ar merupakan anak kandung dari Putri dan Sambo.

Awalnya, Daden sempat merasa ragu untuk menjawab dengan alasan khawatir akan masa depan dari balita yang masih berumur 1,5 tahun tersebut.

"Lho, ini menyangkut kasus, bukan untuk merusak masa depan," tegas hakim.

"Siap, Yang Mulia, untuk anak Ibu PC dan Bapak yang paling kecil itu (sebut nama), itu anak adopsi, Yang Mulia. Untuk prosesnya kami tidak tahu, Yang Mulia," ungkap Daden.

Sebelumnya, Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santosa, mengajukan pertanyaan terhadap saksi yang merupakan ART Susi soal anak keempat yang dimiliki oleh Putri Candrawathi. Susi menjadi saksi pertama yang diminta keterangan dalam sidang pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Bharada E.

Ketika majelis hakim menanyakan soal berapa jumlah anak yang dimiliki oleh Saudari Putri Chandrawathi. Susi menjelaskan PC memiliki empat anak termasuk yang paling kecil.

"Pertama TS, kedua TRS, ketiga DS, keempat Ar," jawab ART Susi ketika ditanya oleh Majelis Hakim di persidangan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (31/10).

"Umur Ar Berapa," tanya Wahyu.

"1,5 tahun," jawab Susi.


Bohong

"Sejak kapan bergabung ke rumah Saguling?" tanya hakim Wahyu.

"Sejak bulan Juli," lanjut tanya.

"Dulu lahir di Bangka," jawab Susi yang mulai ragu.

"Siapa yang melahirkan Ar, siapa sosok ibu yang melahirkan?" tanya hakim yang mulai geram.

"Ibu Putri Candrawathi," jawab ART Susi.

Majelis Hakim pun kembali menegaskan bahwa keterangan para saksi sebelumnya sudah disumpah. Bahkan hakim menilai keterangan dari Susi berbeda dengan BAP yang ada.

"Saudara bohong, saudara sudah disumpah lho. Saudara jangan bohong," tegas hakim.

Hakim kembali menegaskan pertanyaan siapa sosok yang yang melahirkan Ar, tapi Susi diam cukup lama usai hakim kembali menegaskan.

"Banyak bohong dia di sini, kok diem," tutur Hakim.

"Ibu Putri," kembali jawab Susi.

Susi menjelaskan Ar lahir pada 23 Maret 2021. Sebelumnya Ar sempat dirawat oleh seorang perawat bayi bernama Alif. Namun sosok Alif sudah tidak menjaga lagi.

Reporter: Rahmat Baihaqi

Sumber: Merdeka


Kak Seto Minta Polri Lindungi Anak Sambo

Sebelumnya, Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau Kak Seto mendesak Polri melindungi anak-anak mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Perlindungan terhadap anak-anak Ferdy Sambo diperlukan setelah dia dan Putri ditetapkan sebagai tersangka dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat.

"Kami mendesak keluarga besar Polri juga bisa melindungi anak-anak," kata Kak Seto seperti dikutip dari Antara, Jakarta, Minggu (21/8/2022).

Kak Seto menuturkan, LPAI akan berkoordinasi dengan Mabes Polri agar bisa memberikan perlindungan terhadap anak-anak Ferdy Sambo. Dia memastikan, setiap anak berhak mendapat perlindungan, termasuk dari keluarga Polri.

Menurut Kak Seto, perlu membedakan perlakuan terhadap anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi dalam memberikan perlindungan, terutama yang masih berusia di bawah 18 tahun.

Pentingnya peran keluarga besar dan keluarga Polri juga turut menunjang kondisi fisik maupun psikis anak yang jauh dari kedua orang tuanya.

"Mohon anak-anak dipisahkan dari kasus orang tuanya. Harus ada peran entah itu dari keluarga atau dari institusi Polri itu sendiri," sambungnya.

Kak Seto juga menyarankan agar anak-anak Ferdy Sambo sementara waktu berhenti menggunakan media sosial. Mereka diimbau lebih fokus menjalani pendidikan informal.

"Supaya dia tidak termakan kerasnya komentar netizen dan sebagainya demi keamanan psikologisnya," tutur pemerhati anak ini.

Kasus Obat Sirup Tercemar, Siapa Tanggung Jawab?

Tanggapan Polri Soal Siapa yang Harus Bertanggung Jawab atas Obat Sirup Mengandung EG dan DEG

Liputan6.com 2022-11-01 15:00:34
BPOM ungkap 4 merk obat dari 2 perusahaan farmasi pelanggar sanksi pidana kasus gagal ginjal anak. (pexels.com/Ekaterina Bolovtsova)

Sejak pertengahan Oktober 2022, hasil investigasi terkait gagal ginjal akut belum berhenti dilakukan. Hingga saat ini, dugaan penyebab mengarah pada obat sirup yang mengandung etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG).

Merespons hal itu, pihak Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah mengeluarkan larangan penggunaan obat sirup. Sedangkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah melakukan penyelidikan pada obat sirup yang diduga tercemar.

Namun, belum jelas siapa yang nantinya akan bertanggung jawab atas 269 kasus gagal ginjal akut di Indonesia. Belum lagi, 157 anak diantaranya telah meninggal dunia akibat terkena gagal ginjal akut.

Sebagian masyarakat pun sebenarnya tengah menunggu permintaan maaf dari berbagai pihak. Tak sedikit yang beranggapan bahwa hal ini merupakan kelalaian pihak BPOM dan Kemenkes RI dalam mengantisipasi kasus.

Saat ditanyai siapa yang harus bertanggung jawab nantinya atas kasus gagal ginjal akut, Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri, Brigjen Pol Pipit Rismanto mengungkapkan bahwa saat ini penyelidikan gagal ginjal akut masih dalam proses.

Penyelidikan tersebut dilakukan bersama BPOM RI dengan adanya pengujian dan penarikan produk-produk yang diduga tercemar EG dan DEG. Tetapi, menurut Pipit, yang sedang difokuskan adalah tindakan pencegahan untuk menekan tambahan kasus.

"Namun demikian, siapa yang bertanggung jawab? Ini semua akan kita lakukan investigasi, karena kita mendasari beberapa Undang-Undang," ujar Pipit dalam konferensi pers Hasil Penindakan IF yang Memproduksi Sirup Obat TMS ditulis Selasa, (1/11/2022).


Proses Pencarian Penanggung Jawab

Lebih lanjut Pipit mengungkapkan bahwa jika dilihat berdasarkan Undang-Undang, maka ada yang menyangkut UU Perlindungan Konsumen, UU Perdagangan, dan proses ekspor impor bahan baku yang resmi atau tidak.

"Termasuk adalah bagaimana nanti kedepan hasilnya, karena di sini ada informasi ada yang meninggal di Jogja yang ternyata tidak mengonsumsi obat-obatan seperti yang disebutkan. Nanti kita akan dicek," kata Pipit.

Pipit menegaskan, proses investigasi akan dilakukan secara komprehensif. Serta, gelar perkara akan dilakukan secepatnya untuk menemukan penanggung jawabnya.

"Kalau misalnya di situ adalah kesalahan daripada produksi, tentunya korporasi yang melakukan produksi harus dimintai pertanggung jawaban. Apabila ada perorangannya, kita harus meminta tanggung jawab perorangan," ujar Pipit.

"Apabila ada yang lain-lain, ternyata ada yang perlu bertanggung jawab, maka semua harus ikut bertanggung jawab. Ini akan kita telusuri bersama, nanti akan kita informasikan."


2 Produsen yang Akan Dipidanakan

Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPOM RI Penny K Lukito mengungkapkan bahwa ada dua produsen yang tidak memenuhi standar (TMS). Hal ini lantaran produk diduga mengandung EG dan DEG melebihi ambang batas.

Kepala BPOM RI Penny K Lukito mengungkapkan bahwa dua produsen yang dimaksud adalah PT Yarindo Farmatama dan PT Universal Pharmaceutical Industries.

"Dua industri farmasi yang diduga menggunakan pelarut propylene glycol yang mengandung EG-DEG di atas ambang batas yaitu PT Yarindo Farmatama yang beralamat di Serang, Banten dan Universal Pharmaceutical Industries yang beralamat di Medan, Sumatera Utara," ujar Penny.

Penny pun menjelaskan apa yang menjadi kesalahan dari kedua produsen tersebut. Lalu apa sajakah kesalahan yang dilakukan oleh PT Yarindo Farmatama? Berikut diantaranya.


Tidak Lapor Ada Perubahan Bahan Baku

Terlebih, Penny mengungkapkan bahwa PT Yarindo Farmatama juga tidak melaporkan adanya perubahan bahan baku yang digunakan untuk obat sirupnya.

"Kesalahan pelanggaran PT Yarindo Farmatama dalam hal ini adalah mengubah bahan baku dengan menggunakan bahan baku yang tidak memenuhi syarat dengan cemaran EG di atas batas aman, sehingga produk tidak memenuhi persyaratan," kata Penny.

Kesalahan di atas ikut berlaku untuk Universal Pharmaceutical Industries. Kesalahan yang dibuat oleh pihak Universal Pharmaceutical Industries serupa dengan PT Yarindo Farmatama.

"Kalau yang PT Universal Pharmaceutical Industries juga kesalahannya sama. Semuanya sama karena memang kaitannya dengan kesakitan dan kematian. Gagal ginjal ini sedang dicari, tapi melihat dari indikasi yang ada memang ada keterkaitan," ujar Penny.

Selain itu, produsen lain yang produknya ditemukan mengandung EG dan DEG adalah PT Afi Pharma. Setidaknya ada 7 produk dari PT Afi Pharma yang kadar EG dan DEG-nya melebihi batas.

Tragedi Itaewon Bikin Seoul Jadi Zona Bencana?

Imbas Pesta Halloween Horor di Itaewon, Seoul Diusulkan Jadi Zona Bencana Khusus

Liputan6.com 2022-11-01 10:01:31
Jenazah para korban, yang diyakini menderita serangan jantung, ditutupi di distrik kehidupan malam populer Itaewon di Seoul, Korea Selatan, Minggu (30/10/2022). Data terbaru yang dirilis p

Wali Kota Seoul, Oh Se Hoon, mengatakan bahwa ia akan berdiskusi dengan pemerintah pusat Korea Selatan guna menetapkan seluruh wilayah ibu kota sebagai zona bencana khusus. Melansir Korea Herald, Senin (31/10/2022), penetapan tersebut nantinya akan membuat Seoul memenuhi syarat untuk berbagai skema dukungan, menyusul tragedi Halloween horor di Itaewon, Sabtu, 29 Oktober 2022, waktu setempat.

Sebelumnya, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menunjuk bangsal pusat Seoul di Yongsan, tempat Itaewon berada, sebagai zona bencana khusus yang berhak atas dukungan keuangan dan lainnya dari pemerintah pusat. Sementara, Oh berjanji akan melakukan semua yang ia bisa dalam menangani akibat kejadian tersebut.

Ini termasuk membantu para korban dan keluarga mereka mengatasi kecelakaan tragis itu, termasuk dukungan untuk prosedur pemakaman. "Saya berdoa untuk arwah almarhum yang telah meninggal. Saya tidak memiliki kata-kata untuk diucapkan pada almarhum dan yang terluka," kata Oh.

"Penanganan setelahnya sangat penting. Saya akan memastikan tidak akan ada ketidaknyamanan dengan prosedur pemakaman dan melakukan yang terbaik sehingga mereka yang terluka tidak akan mengalami kesulitan dalam perawatan dan pemulihan," katanya.

Zona bencana khusus adalah area yang mengalami bencana alam atau insiden buatan manusia dalam skala besar. Penetapannya membuat segala unsur yang terlibat, dalam kasus ini pesta Halloween di Itaewon, berhak atas bantuan darurat dan dukungan administratif, fiskal, keuangan, maupun medis dari pemerintah negara itu.


Ungkapan Belasungkawa

Oh menyampaikan belasungkawa yang mendalam pada anggota keluarga para korban yang meninggal. "Mengerikan banyak anak muda kehilangan nyawa dalam kejadian itu," kata dia.

Ia menyambung, "Saya tidak tahu bagaimana menghibur orangtua yang kehilangan anak-anak mereka. Saya menyampaikan belasungkawa yang terdalam pada mereka."

Penetapan zona bencana khusus telah tercatat beberapa kali di Korea. Pada akhir Agustus 2012, pemerintah negara itu mengumumkan zona bencana khusus untuk wilayah di Provinsi Jeolla Selatan yang dilanda dua topan berturut-turut. Lalu, pada awal Oktober 2012, pemerintah Korea Selatan dikecam karena terlambat mendeklarasikan zona bencana khusus akibat kebocoran gas beracun (asam fluorida) di sebuah pabrik kimia di Kompleks Industri Gumi, Provinsi Gyeongsang Utara.

Pada April 2014, pemerintah mendeklarasikan zona bencana khusus Ansan, Gyeonggi, dan Pulau Jindo akibat tragedi kapal feri yang terbalik. Feri sedang dalam perjalanan ke Pulau Jeju dari pelabuhan barat Incheon, tapi tenggelam di barat daya Pulau Jindo, Jeollanam-do.

Ada 325 siswa dan 14 guru dari SMA Danwon, Ansan, di atas kapal feri tersebut. Hanya 78 siswa dan dua guru yang selamat dari bencana itu. Pada Maret 2020, pemerintah menetapkan Daegu dan sebagian Gyeongsangbuk-do, yang paling parah dilanda COVID-19 sebagai zona bencana khusus.


Orang-Orang Berteriak

Melansir Korea Times, panggilan darurat terkait insiden di Itaewon mulai masuk pada Sabtu, 29 Oktober 2022 pukul 22.24, waktu setempat. Sambungan telepon tersebut melaporkan tragedi yang terjadi di gang sempit tepat di sebelah barat Hotel Hamilton.

Menurut salah satu saksi di tempat kejadian, kepadatan massa mencapai titik di mana orang-orang benar-benar terjebak di tempat. Menurut cerita yang beredar, orang-orang bergegas melihat seorang selebritas di salah satu perusahaan di kawasan tersebut.

Sesaat sebelum kejadian, seorang korban tragedi Itaewon yang selamat melaporkan mendengar orang-orang berteriak. Situasi berubah jadi fatal ketika beberapa orang di tengah kerumunan tersandung dan jatuh, mendorong orang lain di sebelah mereka dan memicu efek domino. Saksi mata mengatakan, "keruntuhan" itu tampaknya terjadi "secara tiba-tiba."

Salah satu yang selamat mengatakan bahwa ia merasakan beban tiba-tiba di punggungnya saat kerumunan itu maju ke depan. "Dorongan itu menjatuhkan beberapa orang," katanya. "Saya melihat satu laki-laki terluka parah dan berdarah di sekujur tubuh."

Karena jalan yang menanjak, massa semakin menekan mereka yang menurun, dan orang-orang menumpuk di atas yang lain, sekitar lima hingga enam orang. Tekanan tersebut menyebabkan orang di bawah mengalami kesulitan bernapas dan kehilangan kesadaran.


Upaya Tim Penyelamat

Saksi mata mengatakan bahwa kerumunan berteriak pada mereka yang berada di atas untuk "mundur" demi menyelamatkan orang-orang di bawahnya. Tapi, beberapa orang di antara kerumunan itu salah memahaminya sebagai "dorongan" dan melakukan apa yang mereka dengar, memperpanjang kesulitan tersebut.

Laporan awal mengklaim bahwa kerumunan telah menginjak-injak satu orang. Pekerja darurat dan ambulans dari Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan dan stasiun pemadam kebakaran terdekat lain tiba di tempat kejadian lebih lambat dari biasanya karena semua lalu lintas kendaraan dan pejalan kaki di daerah tersebut.

Tim penyelamat dan petugas polisi berusaha membebaskan orang-orang yang terperangkap di tumpukan itu, tapi akumulasi berat tubuh membuat upaya mereka sia-sia untuk sementara waktu. Sebuah video yang diambil seorang saksi mata dari atas di sebuah gedung di dekatnya menunjukkan seorang polisi berjuang menarik lengan salah satu korban yang terperangkap, namun gagal.

Wanita yang merekam video itu terdengar terisak dan berkata, "Ya Tuhan, (tubuhnya) tidak bergerak sama sekali." "Semua karyawan dari toko-toko di dekatnya keluar dan membantu menyelamatkan orang-orang," kata saksi mata lain. "Itu benar-benar kacau." Laporan terkini mencatat bahwa korban tewas akibat kerumunan Halloween di Seoul telah meningkat jadi 154, termasuk 26 orang asing.

Dikubur Hidup-Hidup untuk Hilangkan Stres

Dikubur Hidup-Hidup Jadi Terapi Stress Bertarif Rp 890 Juta, Tertarik Mencoba?

Liputan6.com 2022-11-01 16:40:00
Dikubur Hidup-Hidup Jadi Terapi Stress Bertarif Rp 890 Juta (Sumber: Ilustrasi Makam via India Times)

Selain penyakit fisik, penyakit psikis ternyata juga banyak dialami kebanyakan orang. Mengingat menurut WHO, ada setidaknya 12 persen penduduk dunia atau hampir satu miliar orang mengidap gangguan kesehatan mental. Tak heran jika kondisi ini jadi satu perhatian sendiri. Berbagai teknik dihadirkan untuk mengobati para penderita masalah kejiwaan.

Seperti sebuah cara yang dihadirkan oleh perusahaan asal Rusia ini yang justru sukses mencuri perhatian. Bukan tanpa alasan, dikubur hidup-hidup menjadi cara perusahaan Rusia bernama Prekated Academy ini menyembuhkan pasiennya. Terkesan horor, hingga menantang adrenalin.

Mengejutkannya, mengubur hidup-hidup pasien ini sudah dijamin keamanannya. Penggagas terapi dikubur hidup-hidup, Yekaterina Preobrazhenskaya bahkan menjamin pasiennya usai dikubur hidup-hidup bakal lebih termotivasi untuk melanjutkan hidup.

Berbasis perusahaan startup, Yekaterina mematok biaya super fantastis bagi orang yang ingin mencoba terapi dikubur hidup-hidup. Sukses bikin penasaran, berikut Liputan6.com merangkum jasa unik ini melansir dari berbagai sumber, Selasa (1/11/2022).


Ada Dua Paket Terapi Dikubur Hidup-Hidup

Perusahaan bahkan juga menghadirkan pilihan paket jasa pelayanan mereka. Untuk harga 3.7 rubel atau setara Rp 890 juta, perusahaan akan mengubur pasien di tanah setelah menempatkan Anda di peti mati. Seluruh prosedur akan berlangsung di St. Petersburg, Rusia.

Selain itu perusahaan juga menyediakan paket opsi yang lebih murah yakni paket online. Paket kedua ini dibanderol dengan harga 600 ribu rubel atau sekitar Rp 152 juta. Paket ini disediakan sebagai terapi stres untuk mengatasi ketakutan dan kecemasan.

Paket online itu menawarkan pengalaman 'menutup bab-bab' dalam kehidupan klien, dan klien dapat melalui 'penyembuhan ilahi' dan 'bangkit dari abu'.

"Ini simbol sejati perjuangan diri Anda demi masa depan bahagia Anda," kata Yekaterina menggambarkan jasa pengalaman pemakaman yang ia tawarkan mengutip dari The Moscow Times.


Dikubur Selama 60 Menit

Bagi pasien yang menghendaki dikubur hidup-hidup sungguhan, mereka tak perlu khawatir perihal keamanan. Usai membayar hampir 1 miliar, perusahaan Prekated Academy akan mulai mengubur pasien. Mereka akan dikubur selama 60 menit. Bahkan sebelum dan sesudahnya mereka bisa menghadirkan prosesi pemakaman sesuai dengan agama atau kepercayaan yang mereka anut.

Pendiri perusahaan, Yekaterina Preobrazhenskaya, menyatakan bahwa teknik penguburan sepenuhnya aman. Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa prioritas utama perusahaan adalah keselamatan pelanggannya. Bisnis menyatakan bahwa terapi akan membantu dalam mengembangkan beberapa bakat psikis dan membantu mengurangi kecemasan.

"Prosedur ini akan membuat Anda mengevaluasi hidup Anda hingga Anda (semakin) mencintai hidup Anda, memahami misi Anda dan membuka potensi Anda," tutur Yekaterina.

Para pasien diharapkan akan bangkit dari peti mati dengan memiliki hasrat hidup yang baru. Mereka juga dapat menyimpan peti mati mereka sebagai kenang-kenangan. Bagaimana, tertarik mencoba?

Pesta Halloween Halal di Arab Saudi

Pesta Halloween Kini Halal di Arab Saudi, Warga Antusias Merayakan

Liputan6.com 2022-11-01 12:30:59
Pesta Halloween di Kerajaan Arab Saudi. Dok: Twitter Turki AlalShikh/@turkialashikh

Kerajaan Arab Saudi semakin moderat. Setelah sebelumnya Hari Natal dan Hari Valentine semakin meraih, kini giliran festival Halloween.

Acara ini digelar di Boulevard dan direstui otoritas hiburan Arab Saudi. Anak-anak juga antusias berpartisipasi mengenakan kostum-kostum bertema horror atau tokoh serial televisi, seperti topeng Scream dan Hatsune Miku.

Penasihat Kerajaan Arab Saudi dan Ketua Otoritas Hiburan Umum Arab Saudi, Turki Alalshikh, membagikan video-video kemeriahan festival Halloween di Arab Saudi. Setting terlihat cukup teratur, dan sejumlah sarana publik juga dihias dengan ornamen horor. Acara ini berhasil menarik kehadiran warga.

#_ ... #_ pic.twitter.com/CabhM0q3sN

#_ ... #_ pic.twitter.com/xELkyHhY1C

#_ pic.twitter.com/PnPvYbZatP

Selain Halloween, Turki Alalshikh turut membagikan kabar konser grup K-Pop Blackpink yang akan digelar di Arab Saudi. Blackpink akan tampil di Mrsool Park, Riyadh, pada Januari 2023. Tiket mulai dijual pada 2 November 2022.

Arab Saudi ternyata juga suka dengan anime. Terbukti Anime Expo yang meraih juga digelar. Setting Jejepangan pun dimunculkan di Boulevard.

Sejak Pangeran Mohammed bin Salman (MbS) berkuasa, pemerintahan Arab Saudi terus bergerak ke arah moderasi sosial dan budaya. Pangeran MbS juga diketahui aktif berinvestasi di luar negeri, serta mendukung Visi 2030 agar negaranya bisa berkembang tanpat terus bergantung pada sumber daya alam saja.


Korea Selatan Berkabung Nasional

Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengumumkan masa berkabung nasional pada Minggu (30 Oktober) setelah pesta Halloween menewaskan lebih dari 150 orang di kawasan hiburan malam yang padat di Seoul.

Dilansir Channel News Asia, Senin (31/10), Yoon menyatakan belasungkawa kepada para korban, kebanyakan remaja dan orang-orang berusia 20-an, dan keinginannya untuk pemulihan yang cepat bagi banyak orang yang terluka dalam salah satu bencana terburuk di Korea Selatan dan aksi desak-desakan terburuk di dunia dalam beberapa dekade.

"Ini benar-benar tragis," katanya dalam sebuah pernyataan.

"Tragedi dan bencana yang seharusnya tidak terjadi terjadi di jantung kota Seoul tadi malam."

Kerumunan besar yang merayakan di distrik Itaewon yang populer melonjak ke sebuah gang pada Sabtu malam, kata pejabat darurat, menambahkan jumlah korban tewas bisa meningkat.

Choi Sung-beom, kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan, mengatakan lebih dari 150 kematian telah dikonfirmasi, termasuk 22 orang asing. Dia mengatakan kepada pengarahan di tempat kejadian bahwa 82 orang terluka, 19 di antaranya serius.

Keluarga dan teman-teman dari korban pun putus asa mencari kabar dari orang-orang terkasih di pusat-pusat komunitas yang telah menjadi fasilitas darurat bagi orang hilang.


Tragedi Itaewon: Amankah Pergi ke Korea Selatan? Serta Pelajaran Bagi Event Lokal

Tragedi Itaewon di Korea Selatan dinilai bisa dicegah apabila ada pengamanan yang mumpuni, termasuk dalam segi rekayasa lalu lintas. Akibat tragedi pada 29 Oktober 2022, lebih dari 150 orang meninggal di Itaewon.

Para korban meninggal karena berdesak-desakan. Para korban lantas sesak nafas hingga henti jantung.

Menurut The Korea Herald, festival Halloween Itaewon merupakan event tahunan yang memang jor-joran dipromosikan di area tersebut. Ini adalah festival Halloween Itaewon pertama yang digelar tanpa pembatasan COVID-19.

Pemerintah Korea Selatan turut berkata kehadiran lebih banyak polisi kemungkinan tak bisa mencegah tragedi Itaewon. Yonhap melaporkan pihak kepolisian mengakui sulit menangani acara tanpa organizer yang jelas ini.

Ketua Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) Pauline Suharno berkata yang seharusnya dilakukan adalah menyediakan link pendaftaran agar mengetahui berapa yang akan hadir serta untuk memahami kapasitas area.

"Sangat disayangkan sebetulnya, apalagi acaranya gak jelas waktu itu kapasitasnya berapa orang, kemudian tak terinformasikan dengan baik apakah tidak ada penutupan jalan atau pengamanan yang beroperasi di sana untuk membatasi orang atau pengunjung untuk masuk ke situ," ujar Pauline Suharno kepada Liputan6.com, Senin (31/10).

Pauline berkata meski tidak ada tiket yang dijual, seharusnya ada pendaftaran agar otoritas setempat bisa mengetahui animo masyarakat.

Ia menyebut masyarakat Korea Selatan sedang euforia karena pelonggaran aturan COVID-19, sehingga sedang jor-joran ingin pesta. Namun, ia menyayangkan tragedi ini tak bisa dicegah pihak berwenang.

"At least kalau misalnya memang tidak ada tiket yang dibeli pun tak apa, tapi paling tidak ada pendaftaran supaya bisa ketahuan kapasitasnya berapa, dan animonya seperti apa. Sangat disayangkan hal itu tidak dilakukan," jelas Pauline.


Masih Aman ke Korsel

Lebih lanjut, Pauline berkata semestinya untuk acara besar ada personel keamanan dan medis yang bersiaga di area. Hal ini disebut penting juga untuk dipelajari bagi Indonesia.

Panitia lokal pun diharapkan menyiapkan anggaran untuk memastikan keamanan acara dan pengunjung. Namun, Pauline berkata kadang-kadang panitia malah cuek karena merasa sudah punya izin keramaian.

"Kalau tidak kita membayar keamanannya sendiri, kan enggak ada yang ngurusin kita. Jadi kita mau enggak mau sebagai organizer harus membayar, harus mau membayar untuk biaya pengamanan, sehingga akan ada orang-orang profesional yang membantu kita mengatasi hal-hal tersebut," jelas Pauline.

"Seperti sisi medis, harus ada ambulans standby. Harus ada ini. Harus ada itu. Lalu pengamanan bukan cuman dengan izin keramaian sudah cukup," tegasnya.

Terkait kunjungan ke Korea Selatan, Pauline berkata kunjungan ke negara tersebut masih aman, meski ia menyayangkan tragedi Itaewon.

Pauline lantas menyarankan agar warga yang ingin wisata ke luar negeri agar mendaftar ke travel agent supaya bisa didampingi travel guide yang tersertifikasi untuk menjaga keamanan.

"Kami selalu menyarankan pengunjung itu untuk membeli paket travel agent," ujar Pauline.

"Ada guide, ada transportasi, ada orang lokal yang mendampingi. Dengan adanya orang lokal yang mendampingi paling enggak orang itu bisa memberikan informasi do's and don'ts, dan apa yang harus dilakukan untuk mengantisipasi," tegasnya.

50 Karyawan Tesla Diboyong ke Twitter

Miliarder Elon Musk Boyong 50 Karyawan Tesla ke Twitter

Liputan6.com 2022-11-01 14:20:56
Elon Musk. (Patrick Pleul/Pool via AP, File)

Orang terkaya di dunia, Elon Musk dilaporkan telah menarik lebih dari 50 karyawan Tesla tepercayanya untuk bekerja di Twitter. Ini menyusul rampungnya pembelian raksasa media sosial sebesar USD 44 miiar Pada 28 Oktober, Elon Musk memindahkan karyawan Tesla yang sebagian besar merupakan insinyur perangkat lunak dari tim Autopilot.

Dikutip dari CNBC International, Selasa (1/11/2022) sebuah catatan internal menunjukkan karyawan dari perusahaan Musk lainnya sekarang diizinkan untuk bekerja di Twitter, termasuk lebih dari 50 orang dari Tesla, dua dari Perusahaan Boring Company dan satu karyawan dari Neuralink.

Begitu juga dua orang yang memiliki nama belakang Musk, yakni James dan Andrew Musk, yang masing-masing pernah bekerja di Palantir dan Neuralink.

Di antara puluhan orang yang direkrut Elon Musk secara khusus dari Tesla adalah direktur pengembangan perangkat lunak Ashok Elluswamy, direktur teknik Autopilot dan TeslaBot Milan Kovac, direktur senior teknik perangkat lunak Maha Virduhagiri, Pete Scheutzow, manajer program teknis staf senior, dan Jake Nocon, yang merupakan manajer senior intelijen keamanan Tesla.

Diketahui, Nocon sebelumnya bekerja untuk Uber dan Nisos, sebuah perusahaan keamanan yang memiliki kontrak jutaan dolar dengan Tesla untuk mengidentifikasi ancaman orang dalam, dan memantau kritik terhadap perusahaan.

Sejumlah karyawan Twitter juga mengungkapkan kepada CNBC bahwa, Musk mendesak karyawan pilihannya yang akan dipindah untuk mempelajari Twitter secepat mungkin, dari kode sumber hingga moderasi konten serta persyaratan privasi data sehingga platform tersebut dapat didesain ulang.

Sementara itu, belum diketahui secara jelas bagaimana karyawan Tesla akan membagi jadwal mereka antara pembuat mobil dan tugas di Twitter.

Diketahui, ada sejumlah karyawan Tesla yang juga bekerja untuk perusahaan Elon Musk lainnya, biasanya SpaceX atau Boring Company. Salah satu contoh, yakni Wakil Presiden Materials Tesla Charlie Kuehmann yang juga menjabat sebagai wakil presiden di SpaceX.


Setelah Ambil Alih, Elon Musk jadi CEO Twitter

Orang terkaya di dunia, Elon Musk mengatakan dalam sebuah pengajuan pada Senin (31/10) bahwa dia akan menjabat sebagai kepala eksekutif atau CEO Twitter.

Seperti diketahui, bos Tesla itu telah menyelesaikan kesepakatan pembelian raksasa media sosial sebesar USD 44 miliar pekan lalu.

Dalam pengajuan lain, Musk mengungkapkan bahwa dia menjadi kepala eksekutif Twitter menyusul pengambilalihan tersebut.

"Orang-orang berikut, yang menjadi direktur Twitter sebelum waktu efektif penggabungan, tidak lagi menjadi direktur Twitter: Bret Taylor, Parag Agrawal, Omid Kordestani, David Rosenblatt, Martha Lane Fox, Patrick Pichette, Egon Durban, Fei- Fei Li dan Mimi Alemayehou," kata Musk dalam pengajuan, dikutip dari Channel News Asia, Selasa (1/1/2022).

Sementara itu, Twitter menolak berkomentar tentang berapa lama Musk akan tetap menjadi CEO atau apakah akan menunjuk kandidat lain di badan eksekutif.

Sebelum menjadi CEO, Musk sebelumnya telah mengubah biodata di akun Twitter-nya menjadi "Chief Twit".

Musk, yang juga menjalankan perusahaan roket SpaceX, startup chip otak Neuralink dan perusahaan tunneling the Boring Company, dilaporkan telah membebastugaskan CEO Twitter sebelumnya, Parag Agrawal, dan pejabat tinggi perusahaan lainnya pekan lalu.


Miliarder Elon Musk Bantah Kabar PHK di Twitter

Elon Musk telah membantah laporan tentang rencana Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap karyawan di perusahaan media sosial itu.

Bantahan itu datang saat sang miliarder menanggapi pertanyaan dari salah satu pengguna Twitter terkait kabar rencana PHK di Twitter. "Ini Salah," tulis Musk, dikutip dari Channel News Asia,Senin (31/10/2022).

Laporan New York Times beberapa waktu sebelumnya menyebutkan bahwa, Musk telah memerintahkan PHK di seluruh perusahaan, dengan beberapa tim untuk dipangkas dan PHK akan dilakukan sebelum tanggal 1 November, ketika karyawan dijadwalkan untuk menerima hibah saham sebagai bagian dari kompensasi.

Laporan media lainnya juga menyebut Musk akan memecat eksekutif Twitter dalam upaya untuk menghindari pembayaran pesangon yang besar dan kuat.

Selain itu, sejumlah sumber juga menyebut Musk bakal memecat Chief Executive Officer (CEO) Twitter Parag Agrawal, Chief Financial Officer Ned Segal dan kepala urusan hukum dan kebijakan Twitter Vijaya Gadde setelah menyelesaikan pembelian senilai USD 44 miliar pada 28 Oktober 2022.

Orang terkaya di dunia, Elon Musk kembali menjadi sorotan warganet setelah memposting video dirinya tengah berjalan masuk ke kantor pusat Twitter membawa wastafel. Video tersebut meningkatkan spekulasi tentang keputusan pembelian Twitter yang direncanakan bos Tesla itu.

Miliarder itu menghadapi tenggat waktu Jumat untuk menyelesaikan pembelian senilai USD 44 miliar (38 miliar), yang ia umumkan beberapa bulan lalu tetapi kemudian mencoba untuk mengabaikannya.

Kok Bisa Obat Berbahaya Punya Izin Edar?

HEADLINE: BPOM Pidanakan Produsen Farmasi Biang Kerok Gagal Ginjal Akut, Sudah Cukup untuk Tebus Dosa?

Liputan6.com 2022-11-02 00:03:33
Kepala BPOM, Menunjukkan Obat Sirop Tercemar Kimia Penyebab Gagal Ginjal Akut. (Senin, 31/10/2022). (Yandhi Deslatama/Liputan6.com).

Kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak memasuki babak baru. Melalui Bareskrim Polri serta Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), telah menyebut sejumlah produsen farmasi yang diduga melakukan tindakan pidana.

Sejauh ini belum ada penetapan tersangka, hanya ada dua produsen farmasi yang akan dipidanakan oleh BPOM. Yaitu PT Yarindo Farmatama dan PT Universal Pharmaceutical.

Dua perusahaan tersebut adalah yang diduga mengedarkan obat yang menggunakan bahan baku Propilen Glikol tercemar Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) melebihi ambang batas.

Selain itu, Bareskrim Polri segera melakukan gelar perkara terkait kasus gagal ginjal akut pada anak-anak. Polri pun telah memerintahkan seluruh Polda untuk mengambil sampel darah, urine, dan obat yang dikonsumsi korban gagal ginjal akut.

Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto menegaskan, bila ada kesalahan produksi maka korporasi yang harus bertanggung jawab. Namun, apabila ada tindakan perorangan, maka individu tersebut yang harus bertanggung jawab.

Polri tidak hanya menelusuri soal unsur kesengajaan dan kelalaian dalam produksi obat. Akan dikembangkan kepada masalah distribusi bahan baku. Selain itu, dua perusahaan farmasi tersebut melakukan perubahan bahan baku.

Tak hanya itu, BPOM baru menghentikan produksi obat dari kedua perusahaan itu, serta memberikan sanksi administratif. Baik PT Yarindo Farmatama dan PT Universal Pharmaceutical Industries dituding sebagai pihak hang bertanggung jawab atas cemaran etilen glikol (EG), dietilen glikol (DEG) serta etilen glikol butil ether (EGBE) yang menyebabkan gagal ginjal akut pada anak.

Diklaimnya, dengan menarik peredaran obat mengandung cemaran kimia penyebab gagal ginjal akut serta menghentikan produksinya, sebagai langkah cepat mencegah semakin banyaknya anak-anak yang mengonsumsi obat sirop berbahaya itu.

Ketua Komunitas Konsumen Indonesia (KKI) David Tobing melihat hal biasa saja. Jika memang ada yang melanggar aturan, diberi sanksi administrasi dan kalau ada indikasi pidana bisa dilaporkan.

Justru menurutnya, yang harus dilakukan ini adalah dengan melakukan penelitian terhadap seluruh obat yang beredar. "Kemungkinan yang belum diuji, bisa saja mengandung ( EG, DEG, dan EGBE)," kata dia kepada Liputan6.com, Selasa (1/11/2022).

Karena itu, David meminta BPOM harus maksimal melakukan penelitian. Jangan hanya menyebutkan berdasarkan data registrasi obat saja ini tak mengandung, tapi harus diuji juga.

"Dia (BPOM) harus memeriksa semua obat yang beredar, yang pernah dia kasih izin edarnya. Jadi enggak cukup hanya random, enggak cukup hanya sebagian saja," ungkapnya.

David juga menilai, BPOM sebagai pengawas dan pemberi izin edar harus juga bertanggung jawab secara institusi. Pasalnya, dengan adanya kasus gagal ginjal akut ini, BPOM telah kecolongan.

"Kecolongan karena dia tak melakukan pengawasan pre-market dan post-market. Terbukti pre-market itu mereka hanya pasif menerima begitu saja data-data yang diberikan oleh produsen tanpa melakukan lagi pengujian," jelasnya.

"Setelah beredar obatnya juga tidak dilakukan post-market, inspeksi," sambung David.

Karena itu, sebagai bentuk pertanggung jawab lembaga tersebut, ada baiknya Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito diminta mengundurkan diri dari jabatannya.

"Sekarang ini sudah sangat masif urusannya dan menyangkut korban jiwa. Tentunya Kepala BPOM harus mundur. Dan bukan hanya Kepala BPOM, siapa yang di sana bertanggung jawab terhadap pengujian juga harus mundur atau pengawasan market harus mundur dan langsung harus dibuatkan SOP baru memang bisa menjamin peredaran obat," kata David.

Dia juga mengusulkan, dalam pengujian obat yang beredar harus dilakukan serentak dengan memanfaatkan sumber daya manusia serta lab yang ada. Hal ini mencegah masyarakat mengonsumsi obat yang belum diuji.

"Jangan satu-satu. Hari ini, hari ini. Kayak enggak punya teknologi yang canggih aja. Jadi kalau sekarang diombang-ambingkan masyarakat," kata David.

Dari sisi politis, memang sudah seharusnya BPOM bertanggung jawab. Pengamat politik Emrus Sihombing melihat, dengan adanya kasus gagal ginjal akut ini menandakan bahwa BPOM telah gagal melakukan pengawasan.

"BPOM telah gagal melakukan pengawasan pre-market dan post-market atau sebelum dan sesudah obat-obatan itu berada di pasar," kata dia kepada Liputan6.com, Selasa (1/11/2022).

Padahal sudah jelas dalam Pasal 2 ayat 1 dan Pasal 3 huruf d Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2017 tentang Badan Pengawas Obat dan Makanan, diatur bahwa itu semua tanggung jawab dari BPOM.

Adapun bunyinya: Pasal 2 ayat 1 yakni; BPOM mempunyai tugas menyelenggarakan tugas pemerintahan di bidang pengawasan Obat dan Makanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Sedangkan Pasal 3 huruf d adalah menjelaskan fungsi BPOM yaitu yang berbunyi; Pelaksanaan Pengawasan Sebelum Beredar dan Pengawasan Selama Beredar.

Karena itu, Menurut Emrus, Kepala BPOM Penny, adalah orang yang harus bertanggung jawab terhadap masalah ini.

"Menurut hemat saya, orang yang paling tepat bertanggungjawab atas segala sesuatu terkait peredaran obat sirup yang diduga menjadi penyebab kasus gagal ginjal akut pada anak," kata dia.

Dia menegaskan, kejadian gagal ginjal akut ini memang memilukan bagi keluarga Indoneisa. Tak terbayang bagaimana orang tua harus menghadapi masalah ini.

"Oleh sebab itu, hanya Kepala BPOM-lah sebagai orang pertama dan sekaligus representasi pemerintah yang paling bertanggung jawab atas pengawasan obat dan makanan," tukas Emrus.

Tak Pegang Kendali

Beberapa obat sirup mengandung senyawa kimia etilen glikol (EG) yang melebihi ambang batas aman beberapa waktu lalu ada di pasaran. Diduga kehadiran cemaran yang melebihi ambang batas itu yang menyebabkan gagal ginjal akut atau acute kidney injury (AKI) pada ratusan anak.

Beberapa pihak pun mengatakan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) lalai dalam memastikan keamanan obat. Anggapan ini pun disanggah oleh Kepala BPOM Penny K. Lukito.

Penny mengatakan pihak BPOM sudah menjalankan tugas sebaik-baiknya. Sebelum memberikan izin pada produk obat, BPOM terlibat dalam proses penelitian dan mendampingi para peneliti. Pendampingan dilakukan untuk memastikan apakah hasil penelitiannya bisa dihilirisasi menjadi produk atau tidak.

"Saat penelitian Badan POM terlibat mendampingi para peneliti untuk memastikan nanti hasil penelitian bisa dikembangkan dan dihilirasi menjadi produk. Industri farmasi belum bisa melakukan proses produksi sebelum dapat surat izin," ujar Penny dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis, 28 Oktober 2022

Ia mengumpamakan bahwa ini sama halnya dengan mengemudi. Seseorang tidak diperbolehkan mengemudi sebelum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

"Kalau dia (industri) belum dapat CPOB (cara pembuatan obat yang baik) maka dicermati oleh Badan POM dulu. Kalau sudah dapat CPOB maka tanggung jawab sudah ada di industri bukan lagi di Badan POM."

"Maka untuk perkara ini jangan ke Badan POM, kita lihat lebih jauh lagi. Ini sudah diberikan CPOB maka tanggung jawab sudah Anda industri untuk memproduksi sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan BPOM, nah mereka yang harus bertanggung jawab," lanjut Penny.

Penny menjelaskan tugas Badan POM mengawasi, me-review, dan melakukan quality assurance dari proses-proses tersebut.

"Dan ada satu titik yang kita temui terkait perkara ini, kandungan EG dan DEG ini masuk dari bahan baku yang bukan kendali Badan POM. Bukan Badan POM yang enggak mau mengendalikan, bukan. Aturan yang ada sekarang (bahan baku) masuk melalui sistem yang bukan melalui SKI (surat keterangan impor) BPOM."

"Padahal, harusnya melalui SKI Badan POM karena dia digunakan untuk obat," katanya.

Bahan baku obat harus memenuhi standar pharmaceutical grade. Sedangkan, banyak bahan pembantu pelarut atau kosolven seperti polietilen glikol yang hanya berupa bahan kimia biasa seperti yang biasa digunakan industri cat dan industri lainnya.

"Nah bisa jadi yang untuk industri cat masuk ke dalam industri farmasi dan tidak sesuai pharmaceutical grade. Karena tidak dalam kendali Badan POM, bukan karena Badan POM tidak mengendalikan," klaim dia.


Beri Klarifikasi

Dow Chemical Thailand buka suara usai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) menyebut pihaknya merupakan sumber produksi bahan baku PT Yarindo Farmatama.

Dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Selasa (1/11/2022), setelah memperoleh informasi dari BPOM, Dow segera mengambil tindakan untuk bekerja sama dengan BPOM dan memberikan semua data dan informasi kepada BPOM.

Selain itu, Dow juga melakukan penyelidikan internal secara menyeluruh dan kami tidak menemukan nama perusahaan yang disebutkan oleh BPOM dalam daftar pelanggan kami.

"Kami dapat memastikan bahwa Propilen Glikol (PG USP) yang dipasok oleh Dow dalam bentuk tersegel tidak mengandung EG dan DEG. Hasil analisis secara rinci dan dokumen-dokumen terkait yang diminta telah kami serahkan kepada BPOM. Kami berkomitmen untuk sepenuhnya mendukung dan bekerja sama dengan BPOM, serta siap untuk melakukan semua tes yang dibutuhkan terhadap produk-produk kami," kata Riswan Sipayung, Presiden Direktur Dow Indonesia dalam keterangannya.

Dow senantiasa mematuhi semua peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dimanapun beroperasi, termasuk Indonesia, dan mendukung upaya pemerintah untuk menjaga keselamatan dan kesehatan masyarakat.

"Dow sebagai perusahaan materials science juga memiliki komitmen untuk selalu menjaga kualitas dan memastikan keamanan produk kami. Oleh karena itu, produk-produk kami digunakan di seluruh dunia karena telah dipastikan kualitas dan kepatuhannya untuk formulasi obat, dan telah melewati serangkaian tes untuk memenuhi persyaratan peraturan yang berlaku," jelas Sipayung.

Sementara, Perusahaan farmasi PT Yarindo Farmatama membantah produk obat sirupnya tercemar Etilen Glikol (EG).

Perusahaan farmasi yang memproduksi obat sirup Flurin ini dikenai sanksi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia terkait adanya cemaran EG yang berujung pada kasus gagal ginjal akut.

Manajer Yarindo Farmatama, Vitalis Jebarus justru mengaku bingung atas temuan BPOM RI yang menyebut-nyebut pihaknya menggunakan bahan baku Propilen Glikol (PG) yang menghasilkan kadar EG melampaui ambang batas aman pada produk obat sirup yang dipasarkan.

Propilen Glikol merupakan salah satu eksipien yang sering digunakan dalam sediaan likuid. Propilen glikol banyak digunakan sebagai pelarut dan pembawa khususnya untuk zat-zat yang yang tidak stabil atau tidak dapat larut dalam air.

Di Indonesia, Propilen Glikol digunakan dalam berbagai sektor industri seperti industri makanan, industi kosmetik, dan industri cat. Selain itu, dalam industri farmasi sendiri, propilen glikol digunakan untuk formula obat terutama pada sediaan likuid.

"Saya juga bingung. Saya dikasih oleh Kementerian Kesehatan soal daftar 102 obat yang dikeluarkan tercemar Etilen Glikol dari obat Flurin. Kami tidak pernah membeli bahan yang namanya etilen (produk tercemar etilen)," terang Vitalis usai konferensi pers 'Hasil Penindakan Industri Farmasi yang Memproduksi Sirup Obat yang Tidak Memenuhi Standar dan/atau Persyaratan Keamanan, Khasiat atau Kemanfaatan, dan Mutu' di PT Yarindo Farmatama, Serang, Banten pada Senin 31 Oktober 2022.

Sanksi administrasi yang diganjar oleh BPOM ke PT Yarindo berupa penghentian distribusi, produksi, penarikan kembali serta pemusnahan produk obat. Selain itu, ada juga aspek pemidanaannya.


Jadikan Pelajaran

Anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo memandang dipidanakannya dua produsen farmasi tersebut tidaklah cukup. Karena menurutnya ada pihak yang harus bertanggung jawab.

Karena itu, dia sepakat perlu dibentuk tim khusus. Dan langkah cepat pihak kepolisian bersama BPOM ini harus benar dikawal.

"Saya kira ini sudah menjadi atensi publik, harus dibuka terang benderang, tidak ada yang ditutup-tutupi. Terus bagaimana ini bisa terjadi, apakah ada unsur kesengajaan, ketidaksengajaan, atau keteledoran itu harus diserahkan Polri maupun BPOM," kata Rahmad kepada Liputan6.com, Selasa (1/11/2022).

Sebenarnya, kandungan obat tersebut sudah memakan korban di berbagai negara. Menurut Politikus PDIP ini menyebut di India saja, sudah dua tahun lalu memakan korban, dan itu tidak sekali.

"Kemudian juga di Amerika Latin juga menjadi salah satu penyebab terhadap meninggal beberapa anak di negara-negara tersebut," jelas Rahmad.

Bahkan, lanjut dia, BPOM sudah menyebut di awal memang tak melakukan uji khusus terhadap kandungan EG, DEG, dan EGBE. Dan menurutnya inilah pelajaran penting lembaga tersebut.

"Dengan kasus seperti ini saya kira, bahan baku obat yang didatangkan dari luar negeri yang kemungkinan potensial ada cemaran yang potensial ada kandungan bahaya, BPOM harus dilibatkan, kelak ke depannya," kata Rahmad.

Menurutnya, ini salah satu langkah yang bisa diambil agar ke depan tak terjadi lagi hal-hal yang tak diinginkan, terlebih kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak ini.