Potensi Gempa Besar Sesar Lembang

Mengetahui Potensi Guncangan Sesar Lembang dan Sekilas tentang Skala MMI

Liputan6.com 2022-12-01 16:00:30
Foto: Ilustrasi Sesar Lembang

Kota Bandung letaknya disebut dekat dengan sumber-sumber gempa, baik sesar daratan maupun subduksi di Pantai Selatan Jawa. Kondisi tersebut membuat ibu kota Provinsi Jawa Barat ini jadi kawasan yang terbilang cukup aktif secara seismik. Potensi gempa di Kota Bandung pun dapat terjadi akibat aktivitas Sesar Lembang.

Hal tersebut dijelaskan Staf Observasi Gempa Bumi Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) Kota Bandung, Ajeng Marina Utamie. Dia merujuk pada penelitian yang dikerjakan Mudrik Maryono, peneliti asal Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung (FITB ITB).

"Tahun 2016 beliau meneliti detail Sesar Lembang dengan studi geomorfologi dan paleoseismologi, melihat penampakan di permukaan. Menurutnya, Sesar Lembang terbagi menjadi 6 bagian yakni Cimeta, Cihideung, Gunung Batu, Cipogor, Batu Lonceng dan Cikapundung," katanya di Bandung, Rabu (30/11/2022).

Patahan yang membentang sejauh 29 kilometer itu, dalam catatan historisnya, berpotensi mengguncang dengan kekuatan mencapai 6,8 magnitudo. Ajeng menyampaikan, berdasarkan peta guncangan yang disusun BMKG, skala kerusakan akibat gempa di wilayah Bandung Raya bisa mencapai skala VI-VII MMI (Modified Mercalli Intensity).

"Skala VI-VII MMI itu artinya kerusakan ringan-sedang," kata Ajeng. Kerusakannya meliputi Kota Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung Barat dan sebagian Kabupaten Bandung, juga sebagian Purwakarta.

"Angka tadi itu memang potensi maksimum. Kenapa kita harus tahu magnitudo maksimumnya? Itu untuk langkah mitigasi dan kesiapsiagaan kita semua," kata Ajeng.


12 Skala MMI

Merujuk uraian BMKG pada poster skala MMI, diketahui jika skala MMI itu terbagi dari I-XII, dengan potensi kerusakannya masing-masing. Pada skala I MMI, misalnya, getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang. Skala II, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Skala III, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Skala IV, pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

Skala V, getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti. Pada skala VI, getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

Skala VII, tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

Skala VIII, kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat. Retak-retak pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

Skala IX, kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus. Skala X, bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

Skala XI MMI, bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah. Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali. Skala XII, hancur sama sekali, gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap. Benda-benda terlempar ke udara.

Gempa Susulan Masih Terjadi 359 Kali

Bupati Cianjur: Gempa Susulan Hingga Hari Ini Sebanyak 359 Kali

Liputan6.com 2022-12-01 18:15:13
Tim SAR gabungan mengevakuasi korban gempa di Cianjur, Sabtu (26/11/2022). (Foto: Dok. Basarnas)

Bupati Cianjur Herman Suherman menyebut gempa susulan di Kabupaten Cianjur masih dirasakan masyarakat hingga kini.

Menurut dia, hingga pukul 15.00 WIB, gempa susulan sudah terjadi sebanyak 359 kali.

"Berdasarkan data dari BMKG, gempa susulan hingga 1 Desember 2022 pukul 15.00 WIB sudah terjadi 359 kali," ujar Herman dalam jumpa pers virtual, Kamis (1/12/2022).

Sementara terkait dengan korban meninggal, Herman menyebut sudah bertambah menjadi 329 orang. Dia menyebut, tim SAR pada hari ini berhasil menemukan satu korban jiwa.

"Yang meninggal dunia ditemukan satu orang di daerah Cicadas, Desa Cijedil. Sehingga jumlah yang meninggal dunia 329 orang," ujar dia.

Sementara untuk korban gempa Cianjur yang masih dinyatakan hilang sebanyak 11 orang.

"Korban hilang yang masih dalam pencarian 11 jiwa," kata dia.

Herman menyebut, tim SAR hanya berhasil menemukan dan mengangkat satu jenazah hari ini lantaran cuaca dan gempa yang masih terus berlangsung di Kabupaten Cianjur.

**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:

1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)


Berharap Seluruh Korban Ditemukan

Herman berharap dalam dua hari ke depan seluruh korban yang hilang berhasil ditemukan.

"Tadi di cicadas ditemukan pukul 14.10 WIB, karena hujan dan tadi ada gempa susulan dua kali sehingga tim Basarnas agak sedikit turun ke bawah dan mudah-mudahan besok ada waktu 2 hari dan mudah-mudahan bisa ditemukan dan semoga cuaca besok mendukung," kata dia.

Sementara terkait korban luka, Herman menyebut hingga kini masih ada 595 orang.

"Korban luka berat yang masih dirawat di RS Cianjur sebanyak 59 orang," kata dia.

Messi Lampaui Rekor Maradona

Lampaui Rekor Maradona, Messi Cetak Sejarah Baru di Piala Dunia

Liputan6.com 2022-12-01 16:05:33
Lionel Messi cetak sejarah baru, lampaui Diego Maradona. (source: Live Score)

Pertandingan Piala Dunia2022 grup C di Stadium 974 antara Argentina vs Polandia yang dilaksanakan pada Kamis, (1/12/22) dini hari WIB, membuahkan hasil 2-0 yang dimenangkan oleh timnas Argentina.

Kemenangan telak Argentina atas Polandia membawa negara yang terkenal dengan tarian Tango ini melaju ke babak 16 besar pertandingan.

Dibalik dua gol yang diciptakan oleh Alexis Mac Allister dan Julian Alvarez pada menit ke-46 dan 67, tentunya tak lepas dari pemberian umpan oleh Lionel Messi selama pertandingan.

Selama tampil bersama tim Tango pada pertandingan Piala Dunia, pesepak bola berusia 35 tahun ini berhasil mencatat sejarah dengan 11 kategori berbeda, bahkan melampaui sang senior, Diego Maradona.

Dilansir transfermarkt,Messi mencatatkan 93 gol dan 51 assist dalam 168 penampilan bersama timnas Argentina. Selain itu, sebanyak 22 penampilan selama Piala Dunia pun juga turut ia buat.

Bahkan Messi juga menjadi pemain Argentina dengan jumlah penampilan terbanyak dalam satu tahun kalender, di mana pemain berjuluk La Pulga ini mengemas 13 penampilan sepanjang 2022 ini.

Lionel Messi juga sudah mendapatkan 7 penghargaan Player of The Match di Piala Dunia, kategori tersebut membuat Messi menjadi pemain yang paling banyak menerima penghargaan selama Argentina tampil di Piala Dunia.

Cetak Dua Rekor Berbeda

Lionel Messi yang juga kerap dijuluki La Pulga ini juga mencetak rekor lainnya, yakni sebagai pesepak bola yang mencetak gol sekaligus lima assist pada laga Piala Dunia.


Belum Ada Pemain Argentina Samai Messi

Tentu saja dalam rekor yang diciptakannya ini, masih belum ada pemain timnas Argentina lainnya yang berhasil menggeser rekor Messi tersebut dalam dunia sepak bola.

Rekor lainnya pun juga ia ciptakan saat masih menjadi pemain termuda Argentina. Saat itu, Lionel Messi masih berusia 18 Tahun ketika pertama kali bergabung ke dalam timnas Argentina pada 2005 silam.

Terakhir, Messi juga menjadi pemain timnas Argentina tertua yang juga berhasil mencetak gol dan assist selama laga Piala Dunia di usianya yang ke 35 tahun.


Jadi Man of The Match Pertandingan

Pada pertandingan antara Argentina vs Polandia, di Stadium 974, Ras Abu Aboud, Qatar pada Kamis, 1 Desember 2022, dini hari WIB, Lionel Messi berhasil memperoleh gelar Man of The Match dari FIFA atas aksinya memberikan peluang gol kepada Mac Allister.

Lionel Messi was given the MOTM award vs Poland by FIFA, as shown on the official FIFA page. He gave the award to Mac Allister to boost morale for his performance. The greatest player of all time is also the most humble. pic.twitter.com/dId3wUy5ok

"Lionel Messi diberikan penghargaan MOTM oleh FIFA ketika berhasil mengalahkan Polandia, seperti yang ditampilkan di halaman resmi FIFA. Ia memberikan penghargaan tersebut kepada Mac Allister untuk mendongkrak semangat penampilannya," tulis akun @CrewsMat10 melalui Twtiter.


Jumpa Timnas Australia

Usai berhasil mengalahkan Polandia dengan skor telak 2-0, Timnas Argentina dengan gelar juara Grup C, berhasil melaju ke babak 16 besar pertandingan Piala Dunia 2022 Qatar.

Pada babak 16 besar mendatang, tim Tango akan bertemu dengan timnas Australia selaku runner-up Grup D pada Minggu (4/12/22) nanti di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan, Qatar.

Demi tampil maksimal pada laga 16 besar nanti, Messi pun memberikan peringatan kepada rekan sesama tim nya ketika nanti akan menghadapi timnas Australia.

"Pertandingan melawan Australia akan sangat sulit. Siapa pun bisa mengalahkan siapa pun, semuanya seimbang. Kami harus bersiap untuk pertandingan seperti yang selalu kami katakan," ujar Lionel Messi seperti dikutip Mundo Albiceleste.

Wasit Termahal Piala Dunia Qatar

Deretan 5 Wasit Piala Dunia dengan Gaji Termahal

Liputan6.com 2022-12-01 14:00:00
Wasit Daniele Orsato mengganjar kartu kuning kiper Timnas Qatar, Saad Al Sheeb usai menjatuhkan pemain Timnas Ekuador, Enner Valencia di dalam kotak penalti dalam laga matchday pertama Gru

Piala Dunia merupakan ajang sepak bola terbesar yang diadakan setiap empat tahun sekali. Perhelatan ini memberi peluang bagi para pesepakbola yang mewakili negaranya untuk menyalurkan kemahirannya.

Di samping para pemain sepak bola, ada juga orang-orang yang memastikan agar permainan berjalan dengan lancar dan baik. Salah satu orang yang mengatur berjalannya pertandingan secara langsung di lapangan adalah wasit.

Kinerja wasit yang baik sering kali dikaitkan dengan bayaran yang mereka terima. Sama seperti para bintang sepak bola, cara mereka mengatur keberlangsungan turnamen membuat wasit cukup menonjol dalam setiap pertandingan. Hal ini karena mereka memastikan deklarasi poin dan berusaha untuk menjaga permainan dalam disiplin tertinggi.

Di pertandingan Piala Dunia Qatar 2022, terdapat 36 wasit lapangan, 69 asisten wasit, dan 24 asisten wasit video dari enam konfederasi FIFA ikut serta dalam turnamen yang digelar di Qatar.

Mereka memimpin 64 pertandingan kompetisi sejak 20 November sampai 18 Desember 2022.

Melansir situs Sport News Africa pada Kamis, 1 Desember 2022, sejak Piala Dunia 2018 di Rusia, FIFA telah memberikan bayaran sebesar 68.000 Euro (Rp1,1 miliar) untuk wasit pusat.

Sementara untuk setiap asisten wasit, mendapat bayaran sebesar 24.500 Euro (Rp398 juta).

Kini, Di Qatar, wasit pusat mendapat 2.881 Euro (Rp46 juta) untuk setiap pertandingan selama babak penyisihan grup, dan 9.604 Euro (Rp156 juta) untuk pertandingan sistem gugur dan final.

Berkaitan dengan jumlah pendapatan wasit selama bekerja mengatur pertandingan Piala Dunia Qatar 2022, berikut ini lima nama wasit yang memiliki pendapatan tertinggi di dunia pada tahun 2022 menurut situs Sports Unfold.


5. Antonio Miguel Mateu Lahoz

Antonio Miguel Mateu Lahoz sempat menjadi wasit kualifikasi untuk Piala Dunia FIFA 2014. Ini membuatnya termasuk sebagai wasit internasional terkemuka.

Oleh karena ini, dirinya kembali terpilih untuk memimpin kualifikasi dan turnamen Piala Dunia 2018.

Antonio telah memimpin pertandingan La Liga sejak 2008. Pada 2011, dia menjadi wasit yang tedaftar di FIFA dan telah memimpin banyak pertandinga EL Clasico.

Terakhir, Antonio juga memimpin final Liga Champions UEFA antara Manchester City dan Chelsea.


4. Damir Skomina

Selanjutnya ada Damir Skomina. Damir biasa bertugas sebagai wasit keempat di berbagai pertandingan berbeda, salah satunya adalah final Liga Champions UEFA 2013.

Damir Skomina juga pernah menangani pertandingan Super Cup dan Liga Eropa EUFA 2017 antara AJax dan Manchester United.


3. Bjorn Kuipers

Akun Twitter Front Office Sports,@FOS menyebut Bjorn Kuipers sebagai wasit terkaya di dunia. Bjorn telah memimpin berbagai pertandingan sepak bola bergengsi, termasuk Super Cup UEFA 2011, Final Liga Eropa UEFA 2013, dan Final Piala Konfederasi FIFA 2013.

Selain itu, dia juga meimpin final Liga Champions UEFA 2014 dan final Piala Dunia U-20 di 2017.


2. Daniele Orsato

Di peringkat kedua ada Daniele Orsato bertanggung jawab atas pertandingan Bayern Munich dengan Paris Saint-German dalam Final Liga Champions UEFA 2020.

Daniele dinobatkan sebagai wasit terbaik tahun 2020 oleh International Federation of Football History and Statistics (IFFTHS). Pertandingan baru yang dia pimpin adalah turnamen pembukaan Piala Dunia 2022 antara Qatar dan Ekuador.


1. Felix Brych

Terakhir adalah Felix Brych. Felix Brych merupakan salah satu wasit Eropa yang paling dihormati di generasinya. Dirinya telah memegang pangkat wasit kelompok Elite UEFA dan memiliki lisensi FIFA sejak 2017.

Seiring waktu, Felix Brych telah memimpin pertandingan penting seperti final Liga Eropa UEFA antara Sevilla dan Benfica di 2014. Ia juga turut memimpin final Liga Champions UEFA di 2017.

Pada 2008, dirinya terpilih sebagai salah satu wasit yang memimpin pertandingan Piala Dunia yang dilaksanakan di Rusia.

Rayakan Kekalahan Timnas Iran, Ditembak Mati

Rayakan Kekalahan Timnas di Piala Dunia 2022, Pria di Iran Ditembak Mati Polisi

Liputan6.com 2022-12-01 15:01:32
Pemain timnas Amerika Serikat, Weston McKennie melakukan selebrasi usai rekan setimnya berhasil menjebol gawang Iran dalam pertandingan grup B Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Al

Seorang pria di Iran ditembak mati pasukan keamanan setelah tim nasional Iran kalah dari AS dan tersingkir dari Piala Dunia2022. Ini terjadi ketika demonstrasi anti-pemerintah terjadi di dalam dan di luar stadion di Qatar dan di seluruh Iran.

Dilansir The Guardian, Kamis (1/12/2022), Mehran Samak (27) ditembak mati setelah membunyikan klakson mobilnya di Bandar Anzali, sebuah kota di pantai Laut Kaspia, barat laut Teheran, menurut aktivis hak asasi manusia.

Samak "menjadi sasaran langsung dan ditembak di kepala oleh pasukan keamanan, menyusul kekalahan tim nasional melawan Amerika," kata kelompok Hak Asasi Manusia Iran (IHR) yang berbasis di Oslo.

Konflik antara kedua negara yang memutuskan hubungan diplomatik lebih dari 40 tahun lalu itu terjadi dengan latar belakang represi kekerasan di Iran setelah protes yang dipicu oleh kematian dalam tahanan Mahsa Amini, seorang wanita Kurdi berusia 22 tahun, pada bulan September.

Sementara itu, pasukan keamanan Iran telah menewaskan sedikitnya 448 orang dalam penumpasan protes, termasuk 60 anak di bawah usia 18 tahun dan 29 wanita, menurut IHR.

Dalam kejutan yang luar biasa, pemain gelandang Timnas Iran Saeid Ezatolahi, yang bermain dalam pertandingan Piala Dunia melawan AS dan berasal dari Bandar Anzali, mengungkapkan bahwa dia mengenal Samak dan memposting foto mereka bersama di tim sepak bola remaja.


Misteri Postingan Pemain Timnas

Saeid tidak mengomentari keadaan kematian temannya tetapi mengatakan: "Suatu hari topeng akan jatuh, kebenaran akan terungkap."

Dia menambahkan: "Ini bukan yang pantas didapatkan oleh kaum muda kita. Ini bukan yang pantas diterima bangsa kita."

Ezatolahi, bingung dengan hasilnya, terlihat setelah peluit akhir dihibur baik oleh rekan setimnya maupun para pemain AS.

Banyak orang Iran menolak untuk mendukung tim nasional, dan setelah pertandingan pada Selasa malam, rekaman di media sosial menunjukkan penonton bersorak dan menyalakan kembang api.


Dibunuh Pasukan Keamanan

Pusat Hak Asasi Manusia di Iran (CHRI) yang berbasis di New York juga melaporkan bahwa Samak telah dibunuh oleh pasukan keamanan saat merayakan.

CHRI menerbitkan video dari pemakaman Samak di Teheran pada hari Rabu di mana para pelayat terdengar meneriakkan "matilah diktator". Nyanyian yang ditujukan untuk pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, adalah salah satu slogan utama dalam protes.

Pada Selasa malam, jurnalis Iran yang diasingkan, Masih Alinejad, memposting video perayaan di Twitter, dan menulis: "Iran adalah negara di mana orang-orangnya sangat menyukai sepak bola. Sekarang mereka turun ke jalan di kota Sanandaj dan merayakan kekalahan tim sepak bola mereka melawan AS."

Dia juga memposting video kembang api yang ditembakkan di Saqqez, kampung halaman Mahsa Amini.


Perayaan Kekalahan Timnas Iran

Warga Iran juga merayakannya di Marivan, yang merupakan salah satu kota di wilayah berpenduduk Kurdi di Iran barat di mana, pada 21 November, pasukan keamanan mengintensifkan tindakan keras yang menewaskan sekelompok orang selama 24 jam, menembak langsung ke pengunjuk rasa dan menggunakan senjata berat, kata kelompok hak asasi.

Ada juga perayaan di Teheran dan Sanandaj, ibu kota Kurdistan.

Perayaan itu terjadi setelah para penggemar di luar stadion di Doha berusaha menyoroti protes dan tindakan keras pemerintah Iran.

"Semua orang harus tahu tentang ini. Kami tidak memiliki suara di Iran," kata seorang Iran yang tinggal di AS, yang hanya menyebut namanya sebagai Sam, kepada Reuters.

Berbicara melalui telepon dari Teheran sesaat sebelum kick-off, Elham, seorang penonton bola (21) mengatakan dia ingin AS menang karena kemenangan tim nasional, yang dikenal sebagai Tim Melli, akan menjadi hadiah bagi otoritas Iran.

"Ini bukan tim nasional saya. Bukan tim melli, tapi tim mullah," ujarnya.

Sengaja Kontroversial Biar Viral

Pinkan Mambo Menangis Minta Maaf ke Semua Artis Termasuk Lesti dan Maia, Akhirnya Ngaku Cuma Ingin Viral

Liputan6.com 2022-12-01 15:35:00
Pinkan Mambo di Kawasan Cikajang, Jakarta Selatan, Kamis (1/12/2022). (M. Altaf Jauhar)

Pinkan Mambo belakangan diketahui seringkali membuat pernyataan yang kontroversial. Mulai dari menguliti kehidupan Maia Estianty, hingga menyenggol rumah tangga Lesti Kejora dan Rizky Billar. Bahkan beberapa waktu lalu Pinkan berani menyinggung soal fisik Lesti.

Kini, Pinkan Mambo kembali muncul bukan untuk kembali membuat pernyataan yang kontroversial. Dia justru meminta maaf atas sikapnya, yang belakangan ini dianggap menjelek-jelekkan sejumlah artis. Sambil menangis, ibu lima anak ini menyesali perbuatannya.

"Saya tidak pernah bermaksud menjelekkan siapapun, dan ternyata saya enggak bisa diubah menjadi Pinkan yang menjelekkan orang. Saya enggak bisa bersifat seburuk Pinkan kemaren, yang jelek-jelekin artis lain," ucap Pinkan Mambo di Kawasan Cikajang, Jakarta Selatan, Kamis (1/12/2022).

"Saya sebutin saja, buat kak Lesti Kejora yang saya bilang... Bukan saya bilang jelek, saya bilang mungkin jelek di mata Billar. Saya mohon maaf sama seluruh fans Lesti Kejora yang sudah menghujat saya. Saya mohon maaf kalau terkesan jahat," lanjut Pinkan.


Sekadar Candaan

Pinkan mengaku, semua pernyataan yang terkesan menjelek-jelekkan artis itu dilakukan agar dirinya viral dan mendapat pekerjaan. Ia mengatakan, pernyataannya yang menyarankan Rizky Billar untuk menceraikan Lesti hanya sekadar candaan agar dirinya viral.

"Saya tuh cuma pengin viral, pengin cari duit buat anak-anak. Tapi saya juga enggak pengin viral segitunya, saya tuh ingin beda dari yang lain. Jadi apa nih yang bisa saya jual dari saya. Tapi jadinya jahat. Saya miris dengan saya sendiri," aku Pinkan.

"Tidak ada di otak saya menyarankan mereka bercerai, tidak jadi. itu cuma saya becanda, biar viral, biar dapat uang buat anak-anak. Dapat job, walaupun emang saya sudah kaya. Saya enggak bohong," sambungnya.


Minta Maaf ke Maia

Di kesempatan yang sama, Pinkan juga meminta maaf kepada Maia Estianty dan Irwan Mussry yang merasa terganggu dan risih atas pernyataannya belakangan ini.

Pinkan mengakui sebagai pribadi yang kurang pandai mengemas kata-kata yang justru dapat menyinggung orang lain.

"Jadi Maia sosok yang sangat baik. Saya berterimakasih sudah membuat saya sampai hari ini menjadi Pinkan yang dikenal masyarakat. Ini hanya miskomunikasi saja, Bunda (Maia) itu orang baik. Saya juga mohon maaf yang sebesar-besarnya buat mas Irwan Mussry yang menjadi risih atau apa, saya mohon maaf," kata Pinkan.


Klarifikasi Soal Raffi Ahmad

Permohonan maaf itu juga Pinkan sampaikan untuk Raffi Ahmad. Ya, rumah tangga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina diketahui juga tak luput disinggung Pinkan.

Bahkan, Pinkan juga menyinggung Raffi yang disebutnya hanya pamer kekayaan.

"Saya minta maaf sama semuanya, Raffi Ahmad juga baik. Dia orang kaya, tidak susah. Saya juga menyanjung kesederhanaan dia, Gigi, dan seluruh keluarga besarnya. Saya tidak bermaksud bilang Raffi Ahmad sampah, tidak. Saya bilang Ferarri sampah buat saya, bukan Ferarri-nya Raffi, bukan," pungkas Pinkan Mambo. (Liputan6.com/M. Altaf Jauhar)

Gaji Baru Ronaldo Rp 3,26 T Setahun

Cristiano Ronaldo Setuju Gabung Al Nassr, Dapat Gaji Rp 3,26 Triliun per Tahun

Liputan6.com 2022-12-01 13:45:04
Bintang Portugal Cristiano Ronaldo di Piala Dunia 2022. (AP Photo/Abbie Parr)

Cristiano Ronaldo menjadi agen bebas awal November 2022 setelah kontraknya di Manchester United berakhir dengan kesepakatan bersama. Pemutusan hubungan kerja terjadi setelah wawancara bintang asal Portugal itu dengan Piers Morgan, di mana dia mengecam klub, rekan satu timnya, dan manajer Erik ten Hag.

Ronaldo mencoba meninggalkan MU selama jendela transfer musim panas 2022 lantaran ingin bermain di Liga Champions. Tapi, pemenang Ballon d'Or lima kali tersebut tidak mendapatkan klub yang diinginkan.

Jorge Mendes, agen Ronaldo, sudah mencari klub untuk Ronaldo. Dia telah dikaitkan dengan banyak klub dan kemungkinan pindah ke MLS juga tidak dikesampingkan.

Sekarang, Ronaldo tampaknya memutuskan meninggalkan Eropa dan mencari lingkungan yang dapat dibilang kurang kompetitif. Menurut laporan Marca, pesepak bola berusia 37 tahun itu sudah setuju bergabung dengan Al Nassr dengan kontrak 200 juta euro atau sekitar Rp 3,26 triliun per tahun.

Laporan tersebut juga menyebutkan Ronaldo bakal bergabung dengan klub Arab Saudi itu dengan kontrak 2,5 tahun hingga musim panas 2025. Kesepakatan itu hampir selesai dan tinggal menunggu pengumuman resmi.

"Cristiano Ronaldo telah menyetujui kesepakatan 200 juta euro per tahun untuk bergabung dengan klub Saudi Al-Nassr. Kontrak itu untuk dua setengah musim ke depan," tulis Marca di akun Twitter resminya.

Al Nassr saat ini dilatih mantan pelatih AS Roma dan Marseille Rudi Garcia. Mereka memiliki pemain terkenal seperti David Ospina dan Alvaro Gonzalez.

Kedatangan Ronaldo akan menjadi dorongan besar bagi Al Nassr yang berusaha mendapatkan kembali dominasinya di liga domestik.


Performa Cristiano Ronaldo

Performa Cristiano Ronaldo sejauh musim 2022-2023 cukup mengkhawatirkan. Pesepak bola berusia 37 tahun tersebut hanya mencetak tiga gol dan memberikan dua assist dalam 16 penampilan di semua kompetisi untuk Manchester United musim ini.

Ronaldo tidak senang ditempatkan di bangku cadangan dan kehilangan statusnya sebagai starter di tim utama Man Utd. Dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan, dia mengatakan merasa dihargai Manajer MU Erik ten Hag.

Tapi, dalam wawancara tersebut, Ronaldo juga mengaku menolak untuk masuk saat Setan Merah menang 2-0 atas Tottenham Hotspur di Liga Inggris. Pemenang Ballon d'Or lima kali ini mengklaim dia bukan pemain seperti itu.


Piala Dunia 2022

Cristiano Ronaldo saat ini fokus dengan Portugal di Piala Dunia 2022. Dia telah membantu pasukan Fernando Santor lolos ke babak 16 besar dengan mencetak satu gol.

Portugal akan melawan Korea Selatan pada pertandingan terakhir Grup H Piala Dunia. Pertandingan ini akan berlangsung di Stadion Education City, Jumat (2/12) pukul 22:00 WIB.

Soal Keturunan, Sudah Ikhlas

Luna Maya Saat Bahas soal Pernikahan dan Keturunan: Gue Udah di Fase Ikhlas

Liputan6.com 2022-12-01 13:00:00
Kebangkitan mode era Y2K termasuk membawa kembalinya garis leher halter dari atasan sampai gaun yang kembali terlihat di mana-mana. Luna Maya termasuk seleb yang ikut mempopulerkan atasan

Luna Maya tahun ini sudah menginjak usia 38 tahun. Di usianya ini, Luna Maya masih belum juga melepas status lajangnya.

Bagi seorang perempuan, ada usia-usia produktif untuk bisa mendapatkan keturunan sebelum tiba masanya menopause, di mana berakhirnya siklus menstruasi secara alami. Hal ini sejatinya sudah disadari oleh Luna Maya.

Hal tersebut sempat disinggung oleh Maia Estianty saat berbincang dengan Luna Maya di kanal YouTube Maia Al El Dul TV baru-baru ini. Luna Maya kemudian mengaku bahwa dirinya sudah ikhlas apa pun yang akan terjadi di kemudian hari.

"Kalau seandainya lu udah sampai di masa itu, lo gak ada keturunan, is it ok?" tanya Maia Estianty.

"Enggak apa-apa, gue udah di stage itu loh. Gue sudah ada di fase enggak apa-apa, ikhlas kok," jawab Luna Maya.


Masih Ada Kesempatan

Namun saat ini Luna Maya mengatakan bahwa kesempatan itu masih tetap terbuka. Ia tentunya akan berharap yang terbaik apa pun yang terjadi.

"Kan ada orang yang memang jalannya seperti itu, dan itu keputusan yang harus kita respect. Apakah itu salah? Jawabannya tidak, dibilang dosa ya nggak juga kan, itu kan hak individu ya, tapi kan kesempatan gue belum tutup nih, masih ada," kata Luna Maya lagi.


Berserah Diri

Kalaupun ketika ia menikah kelak tak juga mendapat keturunan, Luna Maya sudah siap menerimanya. Yang terpenting, ia sudah berusaha semaksimal mungkin.

"Tapi kalau memang ternyata sampai nanti nggak, ya nggak apa-apa. Kan gue berserah aja, bukan berarti gue enggak usaha, bukan berarti gue mau, enggak mampu, nggak. Gue percaya, kalau gue mau melakukan itu pertama, harus dengan orang yang bisa bertanggung jawab, yang bisa memberikan gue setidaknya kebahagiaan," beber Luna Maya.


Cari yang Bertanggung Jawab

Adapun saat membahas mengenai kriteria calon suaminya kelak, Luna Maya mengatakan bahwa dirinya sudah tidak seperti Luna Maya saat usia 20-an tahun. Yang terpenting baginya saat ini adalah sang pasangan bisa bertanggung jawab dalam hubungan yang serius.

"Gue bukan hati-hati banget sih, beda loh orang yang ketemu pas di usia 20-an, dengan yang ketemu di usia 30-an ke atas. Kalau dulu kan fisik banget, kalau sekarang sih gue mikirnya at least can take care of me, bertanggung jawab," kata Luna Maya lagi.

Covid-19 di Indonesia Tertinggi di Asia Tenggara

HEADLINE: COVID-19 RI Tertinggi di Asia Tenggara, China Melonjak hingga Lockdown, Booster Kedua Jadi Solusi?

Liputan6.com 2022-12-02 00:01:08
Sejumlah penumpang naik kereta rel listrik (KRL) di Stasiun Manggarai, Jakarta, Kamis (19/5/2022). Penambahan kapasitas penumpang KRL menjadi 80 persen dibuat menyesuaikan aturan terbaru S

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, kemarin 1 Desember 2022, memberitakan kabar terkini kasus COVID-19. Ia mengatakan bahwa gelombang COVID-19 kali ini sudah melewati puncaknya.

"Kasus COVID-19 sedang naik tapi pengamatan kita sudah sampai di puncak," kata Budi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Hal tersebut Budi sampaikan berdasarkan data positivity rate (proporsi orang positif dari keseluruhan orang yang dites COVID-19) di Tanah Air. Positivity rate menjadi tolok ukur karena tak semua masyarakat melakukan tes COVID-19 dan melapor bila positif terpapar Virus Corona.

"Positivity rate, kalau tes sedikit kelihatan positivity rate-nya tinggi, makanya kita lihat dari angka itu. Sekarang positivity rate kita turun di seluruh Indonesia dan provinsi besar seharusnya seminggu dua minggu turun. Secara saintifik, ini turun karena portofolio dari varian baru," jelas Budi.

Bila merujuk pernyataan Budi, kasus COVID-19 sudah melewati puncak sehingga kasus bakal turun. Namun, jika melihat data wilayah Asia Tenggara, penambahan kasus kita masih tertinggi pada periode 21 hingga 27 November 2022.

Dalam data yang diterbitkan COVID-19 Weekly Epidemiological Update Edition 120 per 30 November 2022 itu, penambahan kasus di Indonesia tertinggi. Penambahan kasus baru sebanyak 41.877 atau 15,3 kasus baru per 100.000 penduduk. Memang terjadi penurunan 11 persen dibanding pekan sebelumnya tapi tetap jadi negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak di Asia Tenggara.

Tepat di bawah Indonesia, penambahan kasus terbanyak pekan 21 - 27 November 2022 terjadi di Thailand dan India. Rincian data penambahan kasus di kedua negara tersebut adalah:

- Thailand melaporkan 4.914 kasus baru atau 7 kasus baru per 100.000 penduduk, artinya bertambah 24 persen.

- India melaporkan penambahan 2.547 kasus baru atau kurang dari satu kasus baru per 100.000, berkurang 3 persen.


Kasus Masih Tinggi dengan Tren Melandai

Budi juga menuturkan kasus COVID-19 dalam beberapa waktu ke depan mulai melandai karena angka positivity rate menjadi 30 sampai 34 persen. Meski begitu, masih tinggi angkanya.

"Tetap tinggi, tetap terjadi kenaikan kasus tapi sudah melandai," lanjutnya.

Selaras dengan yang disampaikan Budi, bila kita menilik data beberapa hari belakangan, penambahan kasus COVID-19 di antara 3 ribu hingga 5 ribu kasus. Angka ini memang jauh lebih tinggi dibanding sebelum subvarian Omicron, XBB, masuk Indonesia. Dahulu sempat kasus di kisaran seribu hingga dua ribu per hari.

Adanya kenaikan kasus COVID-19, menurut Kepala Subbid Dukungan Kesehatan Bidang Darurat Satgas Penanganan COVID-19 Alexander K. Ginting, turut dipengaruhi penyebaran varian virus Corona baru.

Di Indonesia, pemantauan liniage -- garis keturunan -- virus SARS-CoV-2 varian baru 'anakan' Omicron, yakni BA.2.75, varian XBB, dan BQ.1 dilakukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Jumlah penemuan liniage pun bertambah dari hari ke hari.

Tak hanya varian virus Corona, pelonggaran protokol kesehatan (prokes) dan cakupan vaksinasi COVID-19 yang masih rendah, termasuk booster pertama atau vaksin dosis 3 bagi masyarakat umum ikut menyebabkan kenaikan kasus dan perawatan pasien COVID-19.

"Setiap ada varian (virus Corona) baru, ada pelonggaran protokol kesehatan, dan melambatnya gerakan vaksinasi membuat masalah COVID-19 akan tidak stabil dengan terjadinya kenaikan kasus," kata Alex, sapaan akrabnya saat dihubungi Health Liputan6.commelalui pesan singkat pada Kamis, 1 Desember 2022.

Hal-hal yang disampaikan Alex mempengaruhi angka perawatan dan fatalitas. "Kemudian juga kenaikan jumlah rawat inap dan angka mortalitas (kematian)," kata Alex.


Selain RI, Kasus COVID-19 Juga Ngegas di China

Selain Indonesia, negara Asia yang tengah alami kenaikan kasus COVID-19 adalah China. Negara pertama yang mendapati virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 kembali mengalami kenaikan kasus COVID-19.

Data himpunan Komisi Kesehatan Nasional di China per 29 November, kasus baru yang dilaporkan hari itu mencapai 37.828. Sehari sebelumnya kasus COVID-19 di sana mencapai 38.645.

Merujuk data yang dipublikasikan BBC, saat ini kasus COVID-19 di China tengah menyentuh puncak tertingginya, melebihi kasus yang terjadi pada April 2022.

Dalam seminggu, jumlah kasus COVID-19 di China telah mencapai hampir 200 ribu. Infeksi baru terjadi di seluruh kota. Termasuk Guangzhou, Beijing, Shanghai, dan Chongqing.

Meski sedang terjadi lonjakan kasus, tak menghalangi warga China untuk melakukan protes menolak aturan lockdown yang berlaku. Demo besar-besaran berlangsung di sana, banyak warga yang bentrok dengan polisi di Guangzhou pada Selasa, 29 November 2022.

Seperti diketahui, China memiliki salah satu rezim anti-COVID-19 terberat di dunia. Pihak otoritas setempat memberlakukan lockdown meskipun hanya ada segelintir kasus Corona.

Regulasi di China mengatur bila ada kasus baru, tes COVID-19 massal diadakan pada tempat-tempat di mana kasus telah dilaporkan. Warga yang positif COVID-19 diperbolehkan untuk isolasi di rumah maupun di fasilitas pemerintah.

Saat lockdown berlaku, bisnis, pusat pertokoan, dan sekolah ditutup. Kecuali toko yang menjual makanan. Lockdown akan berlangsung hingga tidak adanya lagi infeksi baru yang dilaporkan.

Alhasil, puluhan juta orang harus berdiam diri di rumah selama lockdown berlangsung. Beberapa otoritas lokal bahkan mengambil tindakan ekstrem dengan memaksa para pekerjanya untuk tidur di dalam pabrik. Gunanya agar para karyawan dapat bekerja selama lockdown berlangsung.

Aturan nol kasus COVID-19 di China menuai protes. Namun, pemerintah China menganggap bahwa hal itu menyelamatkan nyawa karena wabah yang tidak terkendali akan membahayakan banyak orang rentan, termasuk para orang tua.

Akibat lockdown tersebut, ekonomi China pun hanya tumbuh 3,9 persen selama setahun terakhir. Persentase tersebut menurun dibandingkan dengan targetnya sebesar 5,5 persen di tahun 2022.


RI Tak Terapkan Lockdown, Lalu Apa yang Efektif?

Berbeda dengan China, Indonesia tidak menerapkan lockdown selama pandemi COVID-19 berjalan nyaris tiga tahun ini. Presiden Joko Widodo mengaku tak menyesal tidak melakukan lockdown pada saat awal COVID-19.

"Kita beruntung awal pandemi Indonesia tidak lockdown. Saya tidak bisa memperkirakan kalau kita saat itu melakukan lockdown berakibat pada ekonomi seperti apa, bagaimana sosial politik seperti apa," ujar Jokowi di Jakarta pada Rabu, 7 September 2022 lalu.

"Saat itu saya semedi dan endapkan betul apakah benar kita harus melakukan itu (lockdown) dan jawaban tidak usah lockdown dan ternyata betul."

Jokowi menduga dampak besar dihadapi Indonesia bila melakukan lockdown. Bisa jadi pertumbuhan ekonomi sampai minus 17 persen.

Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI, Maxi Rein Rondonuwu Maxi menilai apabila protokol kesehatan berjalan dengan baik, kondisi COVID-19 nasional akan stabil. Terlebih lagi, sudah akan mendekat libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

"Tapi kalau protokol kesehatan kita jalan ya saya kira (kondisi COVID-19 Indonesia) stabil. Kami mengimbau masyarakat tetap lakukan prokes-nya," imbuhnya.

Ya, protokol kesehatan (prokes) memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan menggunakan sabun, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas masih menjadi cara andalan kendalikan COVID-19 di Tanah Air.

Selain itu, vaksinasi COVID-19 juga terus diupayakan demi mencegah keparahan bila terkena COVID-19. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan mayoritas pasien COVID-19 yang masuk rumah sakit, 74 persen belum mendapatkan booster. Lalu, sekitar 50 persen orang yang meninggal akibat COVID-19 belum divaksinasi COVID-19.

"Jadi sekarang ini terlihat orang yang belum divaksin kelihatan dan belum," ungkap Budi.

Maka dari itu, ia mengingatkan terutama bagi lansia untuk segera divaksinasi guna mengurangi risiko masuk rumah sakit maupun kematian bila kena COVID-19.

"Jadi, kalau teman punya saudara ibu ayah kakek cepat divaksin karena risiko mereka tinggi," kata Budi lagi.


Booster Kedua untuk Lansia Sebagai Perlindungan Tambahan

Sebagai upaya mencegah angka fatalitas COVID-19 pada lansia, Kemenkes pun sudah mengeluarkan Surat Edaran terkait vaksin penguat kedua alias booster kedua untuk mereka di atas 60 tahun. Upaya ini dikarenakan kelompok lansia menyumbang kematian akibat COVID-19 terbanyak.

Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/5565/2022 tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Booster ke-2 Bagi Kelompok Lanjut Usia. Berlaku efektif sejak tanggal 22 November 2022.

"Kenapa lansia (yang diberikan vaksin booster kedua)? Karena dievaluasi sudah dua bulan terakhir ini, yang banyak wafat itu lansia dan dari yang wafat itu, lansia dominan 60 persen," terang Maxi saat ditemui Health Liputan6.comusai acara 'Peringatan Hari AIDS Sedunia Tahun 2022' di Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta pada Kamis, 1 Desember 2022.

"Lalu, kebanyakan (lansia) belum divaksin atau baru satu kali divaksin. Itulah kenapa kita perlu booster kedua pada lansia sehingga beban rumah sakit juga tidak akan berat, ya buat perawatan gejala sedang dan gejala berat."

Dalam waktu dekat, Kemenkes segera membahas soal percepatan vaksinasi booster kedua untuk lansia. Harapannya, semakin banyak lansia dapat menerima dosis booster kedua.

"Yang sedang kami upayakan adalah percepatan vaksinasi terutama lansia."

Juru Bicara Kemenkes RI Mohammad Syahril juga mengajak masyarakat yang belum vaksinasi COVID-19 maupun yang belum melengkapi dosis primer juga booster, terutama pada lansia agar segera melakukan vaksinasi di fasilitas pelayanan kesehatan atau di pos pelayanan vaksinasi terdekat.

"Mengingat faktor risikonya (terinfeksi virus Corona) yang tinggi, kami mengimbau kepada masyarakat yang memang belum divaksinasi ataupun vaksinasinya belum lengkap, agar secepatnya dilengkapi," ajak Syahril.

"Jangan menunda dan jangan pilih-pilih vaksin, karena vaksinasi terbaik adalah vaksinasi yang dilakukan sekarang juga."


Selain Lansia, Siapa Prioritas Dapat Booster Kedua Selanjutnya?

Epidemiolog Dicky Budiman mengatakan bahwa orang yang terinfeksi COVID-19 lebih dari satu kali perlu menjadi prioritas vaksin booster kedua alias suntikan keempat setelah lanjut usia (lansia), komorbid, dan pelayan publik.

"Yang perlu mendapatkan prioritas vaksin booster kedua atau suntikan keempat tentu saja lansia. Lansia ini paling buruk respons imunitasnya. Meski sudah mendapat booster sekalipun, proteksinya tidak sekuat di bawah usia 60-an," kata Dicky kepada Health Liputan6.com melalui pesan suara, Kamis (1/12/2022).

Selain vaksinasi, lansia juga perlu dilindungi dengan 5M yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

"Nah, siapa lagi? (yang perlu jadi prioritas) Tentunya komorbid dan pelayan publik. Pelayan publik ini bukan hanya tenaga kesehatan, tapi juga pelayan transportasi publik dan yang lainnya."

"Nah selain itu apa? Orang yang sudah lebih dari satu kali terinfeksi COVID-19. Itu perlu mendapat prioritas karena mereka memiliki risiko yang lebih tinggi untuk sakit parah maupun mengalami kematian," ujar Dicky.

Prioritas vaksin booster kedua juga bisa diberikan kepada orang-orang yang belum mendapatkan vaksinasi karena kondisi-kondisi tertentu. Setelah kondisinya memungkinkan, maka mereka perlu diberi kesempatan untuk mendapat vaksinasi.

Orang yang belum bisa mendapat vaksinasi biasanya karena kondisi tubuh. Bisa karena memang sudah jompo, komorbid, atau kondisi disabilitas tertentu.

"Jadi, penyandang disabilitas juga penting untuk mendapatkan prioritas karena mereka punya keterbatasan sehingga mereka perlu proteksi."


Potensi Kenaikan Kasus Saat Nataru

Dicky juga membahas soal potensi peningkatan kasus pasca libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Menurutnya, potensi lonjakan kasus memang ada dan sudah terjadi di banyak negara.

"Artinya, kasus infeksi, kasus reinfeksi jelas akan meningkat karena ini berkorelasi erat dengan mobilitas manusia yang tinggi pada saat Nataru."

Selain mobilitas, subvarian baru COVID-19 yang sedang menyebar pun bisa memicu lonjakan kasus. Subvarian yang ada saat ini memiliki kemampuan efektif dalam menginfeksi dan mereinfeksi serta menurunkan efikasi dari antibodi.

"Jadi orang yang sudah terinfeksi dan sudah vaksinasi bahkan hingga booster pun tetap bisa terinfeksi lagi."

Kasus infeksi dan reinfeksi jelas bisa melonjak setelah Nataru. Namun, tidak demikian dengan kasus parah dan kematian.

"Kasus keparahan dan kematian itu risikonya proporsional. Apa itu proporsional? Artinya, risikonya pada kelompok rawan yang belum mendapat booster, efektivitas vaksinnya menurun karena sudah 5-6 bulan, nah itulah yang akan berisiko sakit parah atau mengalami kematian."

Oleh karena itu, suntikan booster kedua sangat penting untuk orang yang sudah mendapatkan vaksinasi lebih dari 4 bulan. Itu yang harus mendapatkan booster.

"Ternyata sampai saat ini penerima booster mendapat manfaat untuk mencegah keparahan dan kematian."