Sisi 'Red Flag' Denny Caknan Dikupas Habis

Sisi Red Flag Denny Caknan Dikupas Habis Usai Bikin Istri Nyaris Nangis, Diduga Tipikal Patriarki Misogini

Liputan6.com 2023-10-03 11:30:54
Denny Caknan pamer foto saat sang istri Bella Bonita USG ke dokter kandungan, terlihat bahagia saat umumkan kehamilan anak pertama. Sumber (IG: @bellabonita_r.a @denny_caknan)

Potongan wawancara Denny Caknan di podcast Daddy Corbuzier yang membahas rencana mengasuh anak, memantik amarah warganet. Untuk diketahui, saat ini istri Denny, Bella Bonita, sedang mengandung anak pertama.

Dalam podcast itu, Deddy Corbuzier bertanya, apakah Denny Caknan dan istri berencana menggunakan jasa baby sitter untuk mengasuh anak mereka nantinya. Sang musikus mengatakan bahwa dia ingin Bella mengurus anak sendiri.

Alasannya tampak cukup membuat sang istri terkejut, sampai-sampai Bella mengira bahwa suaminya bercanda. Namun Denny Caknan membantah, dia serius bicara tentang hal ini.

"Belum tahu ya, ya semoga ngurus sendiri biar enggak ikut konser he he. Enggak bercanda, ini serius, semoga ngurus (anak) sendiri, biar enggak ikut konser. Karena ngurus anak, capek, kamu nanti sakit," tuturnya di YouTube Deddy Corbuzier yang diunggah belum lama ini.

Dari kalimatnya, ada dugaan bahwa Denny Caknan tak suka jika sang istri ikut-ikutan dirinya manggung. Kalimat lain yang juga dikritisi warganet adalah, Denny tak mau istri masuk rumah sakit karena menurutnya itu hal yang merepotkan.


Jangan Sampai Sang Istri Jatuh Sakit

"Sudah, diurus sendiri saja, nanti kalau kamu sakit, ke rumah sakit lagi, ah ribet," ujar pria pemilik nama asli Denny Setiawan tersebut.

Potongan video tersebut viral di Twitter hingga ditonton jutaan kali dan ramai dibahas warganet. Mereka seolah mempreteli sisi red flag Deddy Caknan berdasarkan cuplikan video itu. Salah satunya, dia dianggap patriarki. Bahkan, kata "patriarki" sampai trending di Twitter Indonesia karena hal ini.

Dikutip dari Hot Liputan6, Patriarki adalah konstruksi yang banyak ditentang kaum feminis. Penolakan ini didasari sistem patriarki yang menempatkan perempuan sebagai alat produksi manusia saja. Patriarki menganggap perempuan hanya mampu berada di rumah untuk hamil, melahirkan, mengasuh anak atau mengerjakan pekerjaan domestik.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Denny Dianggap Cowok Patriarki

"Ini tipe tipe cowo patriarki yg maunya dilayanin kaya raja. tipenya mau dapet istri nurut, gabisa ngomong, apa apa harus dia yg diandelin. amit amittt dapet cowo kaya gini ya Tuhan," ujar pengguna akun @junga****

"Kesan: Bukan anak dia, tapi anak istrinya.Selama ini ga suka istri dampingi konser.Ga mau repot urus istri kalo sakit, bukan kasian kalo sampe istri sakit. Pelit. Gesturenya terlihat dia ga anggap istrinya belahan jiwa. Buat cewe lajang, nilai hal2 spt ini sebelum menikah," ungkap @dewa**** yang disukai puluhan ribu akun.

"Tipikal lelaki jawir patriarki misoginis. Keliatan dari lirik2 lagunya yg macem krupuk itu. Tema2 patah hati dan menempatkan wanita mjd objek yg salah, penghianat, tukang selingkuh dll. Sialnya tema2 begini banyak diikuti musisi lain. Sastra jawa gak kemana2 dan makin tertinggal," kata @sethras****

Sebagai catatan, misogini adalah kebencian terhadap perempuan.


Tidak Tega Lihat Reaksi Bella Bonita

Warganet juga tidak tega melihat reaksi Bella Bonita saat mendengar penuturan suaminya. "Gila kalo gue jd istrinya direndahin gitu mah sedih bgt," ungkap salah satu warganet.

"Itu istrinya sampe berkaca2 gt kasian istrinya," ujar yang lainnya. "Kalo lihat di podcast itu padahal raut muka belbon udh ga mood bgt, tp ttep aja diroasting suami sndiri," ujar @Nisanin*****

Temuan 12 Senjata Api di Rumah Mentan

Baintelkam Polri Periksa 12 Senjata Api Temuan di Rumah Mentan Syahrul Yasin Limpo

Liputan6.com 2023-10-03 15:13:24
Berkaitan dengan penyelidikan kasus yang menyeretnya ini ada unsur politis, Syahrul Yasin Limpo enggan menjawab. Namun demikian, dia menyebut apa yang dilakukan KPK sudah sesuai prosedur h

Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Polri melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap 12 senjata api yang ditemukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat penggeledahan di rumah dinas Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.

"Terkait 12 senpi yang hasil penggeledahan KPK kemarin, saat ini 12 senpi tersebut sudah diamankan di Baintelkam Polri. Tentunya akan diteliti, akan dicocokkan dengan data yang Baintelkam Polri. Saat ini penyelidikan, masih penyelidikan. Saat ini ditangani oleh Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (3/10/2023).

Ahmad menyebut, pihaknya masih menelusuri apakah senjata api tersebut legal atau ilegal. Adapun jenisnya untuk keseluruhan adalah senjata api laras pendek.

"Nanti dilihat ya dari data Baintelkam Polri, ini senjata milik siapa, kemudian senjata ini peruntukannya apakah untuk membela diri atau koleksi, apakah untuk berburu, nanti ada di datanya Baintelkam Polri," kata Ahmad.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md angkat bicara soal temuan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait senjata api atau senpi di rumah dinas milik Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo atau SYL. Menurut dia, bukan hal yang umum saat seorang menteri memiliki senpi di rumah dinas.

"Di rumah saya ndak ada. Rumah saya juga rumah dinas. Saya sudah 5 kali (punya) rumah dinas, (tapi) ndak ada senjata-senjata," kata Mahfud di Kompleks Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Minggu (1/10/2023).


Mahfud: Senpi di Rumah Dinas Syahrul Yasin Limpo Harus Diselidiki

Mahfud pun mengaku mendukung upaya penyelidikan legalitas atas senpi yang ditemukan di rumah dinas Menteri Syahrul Yasin Limpo. Menurut dia, bila memang tidak berizin maka proses hukum harus ditegakkan.

"Iya harus diselidiki, kalau itu senjata benar dan tanpa izin tanpa hak pengguna ya harus diproses hukum lagi," jelas Mahfud.

Dia menegaskan, negara tidak boleh pandang bulu terhadap siapa pun yang bertindak ilegal. Sekali pun sosok tersebut adalah seorang menteri.

"Pokoknya hukum harus ditegakkan, kalau negara ini mau baik hukum harus memberi kepastian, harus memberi perlindungan," Mahfud menandaskan.


KPK Temukan 12 Senjata Api saat Geledah Rumah Mentan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan sejumlah uang saat penggeledahan di rumah dinas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo pada Kamis 28 September 2023. Selain uang, tim penyidik KPK juga menemukan 12 pucuk senjata api.

Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan, berkaitan dengan penemuan itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian.

"Adapun tadi apakah betul ada senjata api, kami jelaskan bahwa kami sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah DKI Jakarta, tentunya terkait dengan temuan yang ada dalam proses penggeledahan yang dimaksud," ujar Ali di gedung KPK, Jumat (29/9/2023).

Dikonfirmasi terpisah, Polda Metro Jaya menyatakan tengah memeriksa surat izin kepemilikan 12 senjata api yang ditemukan di rumah dinas SYL.

"Sedang dikoordinasikan dengan Baintelkam untuk dicek izinnya," ujar Direktur Intelijen dan Keamanan (Dir Intelkam) Polda Metro Jaya Kombes Hirbak Wahyu Setiawan dalam keterangannya, Sabtu (30/9/2023).

Kepo Kapan Suami Bebas di Tengah Isu Cerai

Irish Bella Kepo Kapan Ammar Zoni Bebas Murni di Tengah Gosip Gugat Cerai Akibat Suami Narkoba Lagi

Liputan6.com 2023-10-03 16:17:30
Irish Bella. (Foto: Dok. Instagram @_irishbella_)

Di tengah kabar bahagia bahwa Ammar Zoni bakal bebas murni Oktober 2023, muncul desas-desus Irish Bella bakal menggugat cerai sang suami karena tersandung narkoba lagi kali kedua.

Kuasa hukum Ammar Zoni, Emile Oemar Alamudy, mengklarifikasi kabar rumah tangga Irish Bella (Ibel) dan Ammar Zoni retak gara-gara penyalahgunaan narkoba. Menurutnya, isu tersebut tidak benar.

"Sampai dengan hari ini, saya tekankan sekali lagi, tidak ada Ibel mengatakan seperti itu. Tidak ada," katanya terkait gosip cerai gara-gara kasus narkoba, kami lansir dari video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (3/10/2023).

Menurut Emile Oemar Alamudy, yang terjadi sebaliknya. Irish Bella kepo banget kapan Ammar Zoni bebas murni. Bintang sinetron Berkah Cinta rajin menanyakan tanggal kebebasan sang suami. Setidaknya ini menandakan hubungan keduanya masih solid.


Desas-desus Gugat Cerai

"Jadi sampai dengan hari ini, Ibel terus kontak saya untuk mengetahui sama seperti kalian semua. Ibel pengin tahu kapan Ammar bebas. Jadi memang, dia juga menunggulah kapan Ammar bebas," Emile Oemar Alamudy memaparkan.

Kepada jurnalis, ia mengklaim isu perceraian atau gugat cerai Irish Bella terhadap Ammar Zoni tidak benar. Emile Oemar Alamudy berharap rumah tangga kliennya makin harmonis setelah diterjang badai narkoba.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Irish Bella Tanya Tanggal Ammar Bebas

"Terus dia inform sama saya, terus menanyakan kabar tentang kebebasan Ammar. Jadi informasi mengenai adanya desas-desus masalah dia ingin cerai atau apa insyaallah enggak benarlah," ia menyambung.

Jika benar hubungan pasutri ini baik-baik saja, apakah Irish Bella akan menjemput Ammar Zoni pada hari kebebasannya? Khusus yang satu ini, Emile Oemar Alamudy belum berani memastikan.


Aditya Zoni dan Bapak Akan Jemput Ammar

"Saya belum bisa memastikan. Cuma kemungkinan, Adit sama Bapak yang jemput kalau memang Bapak kondisi kesehatannya membaik," Emile Oemar Alamudy merespons.

Ia pun enggan membahas kabar adanya surat perjanjian bahwa Ammar Zoni tidak akan menyentuh narkoba lagi, yang ditandatangani sang aktor bersama Irish Bella setelah bebas murni.

"Untuk itu saya belum bisa bicara. Cuma pasti Ibel pengin Ammar berjanji seperti itu. Sudah pasti, ya. Sudah pasti dan saya rasa wajar untuk Ibel meminta seperti itu," ia mengakhiri.

Kritik Kinerja ASN

Jokowi Kritik Kinerja ASN yang Lebih Banyak Urus SPJ

Liputan6.com 2023-10-03 11:45:46
Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Stasiun Padalarang, Jawa Barat, Senin (2/10) (Muhammad Genantan Saputra/Merdeka.com)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyoroti kinerja aparatur sipil negara (ASN) yang lebih banyak mengurusi Sistem Pertanggungjawaban dalam penggunaan keuangan negara atau lebih dikenal SPJ. Dia menilai hal ini dikarenakan rumitnya pengurusan SPJ.

Dia menceritakan pengalamannya menemukan kepala sekolah serta guru bekerja hingga larut malam saat berkunjung ke suatu daerah. Alih-alih menyiapkan program belajar, Jokowi menyebut kepala sekolah dan guru tersebut malah mengurus SPJ.

"Saya sering sudah menyampaikan ke Pak Menteri PAN-RB harus ada tolak ukur yang jelas, harus ada reward yang jelas. Jadi orientasi jangan sampai kerja sampai tengah malam," kata Jokowi dalam pembukaan Rakernas Korps Pegawai RI (KORPRI) di Hotel Mercure Jakarta Utara, Selasa (3/10/2023).

"Saya pernah ke daerah, saya lihat kok kepala sekolah dan guru kerja sampe malam-malam urusan apa? Saya cek, SPJ. Bukan urusan menyiapkan, merencanakan kegiatan belajar mengajar, tapi urusannya SPJ," sambungnya.

Dia pun meminta Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani untuk merombak sistem pengurusan SPJ bagi ASN. Jokowi mengungkapkan bahwa prosedur pengurusan SPJ mencapai 43 tahap.

"Saya sampaikan ke Menkeu, ini sistem harus dirombak, harus diubah sehingga orientasi ASN kita tidak menyiapkan SPJ. SPJ wajib iya, tapi jangan sampe prosedur 43 step. Itu belum anaknya. Karena dari pusat cuma 43 begitu sampe provinsi, begitu sampai kabupaten dan sampai kota bisa sampai 120-an. Beranak pinak, bener enggak? Kenyataan seperti itu," jelasnya.


Jokowi Ingin Sistem pada ASN Diubah

Menurut Jokowi, ada sistem yang salah dalam pengurusan SPJ bagi ASN. Jokowi ingin sistem tersebut dirombak sehingga ASN tak terjebak dalam rutinitas mengurus SPJ.

Di sisi lain, Jokowi menyampaikan tolak ukur menilai kualitas kinjerja para ASN, bukan bagaimana mengurus SPJ. Dia menuturkan tolak ukur kinerja ASN seharusnya adalah bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menekan inflasi, dan mengurangi kemiskinan di daerah.

"Ini yang dibutuhkan memang itu, bukan kejebak pada rutinitas harian yang SPJ, SPJ, SPJ, prosedur, prosedur, prosedur. Itu Pak Menpan harus dirumuskan setelah UU ASN jadi. Sehingga kita berubah betul karena dunia sekarang ini berubahnya cepat sekali," tutur Jokowi.


ASN Keberatan Pindah ke IKN, Jokowi: Sudah Disiapkan Insentif hingga Rumah Dinas

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyadari ada aparatur sipil negara (ASN) yang tidak senang pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Dia mengatakan pemerintah telah menyiapkan sejumlah insentif bagi ASN yang pindah ke IKN.

"Mengenai IKN, yang berkaitan dengan perpindahan, artinya Bapak/Ibu sekalian, saya dengar ada yang senang, ada yang enggak seneng (pindah ke IKN)," kata Jokowi dalam pembukaan Rakernas KORPRI di Hotel Mercure Ancol Jakarta Utara, Selasa (3/10/2023).

"(IKN) ini adalah masa depan baru dan sudah disiapkan intensif," sambungnya.

Dia memahami perpindahan ASN ke IKN akan alot apabila tidak disiapkan insentif. Jokowi menyampaikan insentif yang disiapkan pemerintah sangat beragam mulai dari, rumah dinas berupa rumah tapak atau apartemen.

"Kalau enggak ada ini alot pasti, tapi kalau ada insentif kan beda. Rumah dinas, diberikan rumah tapak, maupun apartemen," ujarnya.


Pemerintah Beri Biaya Pindah ke IKN

Selain itu, kata Jokowi, pemerintah juga akan memberikan biaya pindah ke IKN untuk suami, istri, hingga anak. Kemudian, tunjangan hingga sejumlah fasilitas lainnya.

"(Ada) biaya pindah juga diberikan suami istri plus anak, ada tunjangan kemahalan. Dan fasilitas-fasilitas lainnya," tutur Jokowi.

Dia menekankan bahwa ASN sangat dibutuhkan agar pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur dapat berjalan lancar. Jokowi menuturkan bahwa pemindahan IKN untuk mewujudkan Indonesiasentris, sehingga perputaran uang tak hanya di Pulau Jawa saja.

"Untuk memulainya disana perlu yang namanya ASN," ucap Jokowi.

Menurut dia, saat ini 56 persen atau 150 juta penduduk Indonesia tinggal di Pulau Jawa. Sementara itu, Jokowi menyebut daya dukung di Pulau Jawa sudah tak kuat karena padatnya penduduk.

Ngaku Nggak Punya Pacar

Jungkook BTS Bantah Rumor Kencan dan Ngaku Nggak Punya Pacar: Kekasihku adalah ARMY

Liputan6.com 2023-10-03 17:00:27
Jeon Jungkook (instagram/ jungkook_bighitentertainment)

Jungkook BTS terlibar rumor kencan. Gosip ini bermula dari tersebarnya video di Weibo memperlihatkan seorang pria yang disebut Jungkook sedang memeluk seorang wanita di sebuah ruangan. Sayangnya, video itu diambil dari jarak jauh sehingga wajahnya tak dapat terlihat.

Tentu banyak penggemar yang tidak percaya begitu saja dengan gosip tersebut. Alih-alih memberi klarifikasi melalui pihak agensi, Jungkook BTS memilih untuk buka suara dengan menjelaskannya secara langsung ke fansnya.

Ini dia sampaikan dalam siaran langsung Stationhead pada Senin (2/10/2023). Dengan tegas dia membantah rumor pacaran tersebut.

"Saya ingin membahas sesuatu karena saya telah melihat komentar tentang hal itu---saya tidak punya pacar. Saat ini saya tidak berkencan dengan siapa pun," kata pelantun lagu "Seven" ini dikutip dari situs Soompi, Selasa (3/10/2023).


Jungkook sedang Fokus Kerja

Jungkook mengaku bahwa saat ini dia belum tertarik untuk berkencan. Sang musikus sedang fokus dengan pekerjaannya di industri musik. Jadi dia minta oknum-oknum untuk berhenti menyebar berita hoax.

"Saya hanya ingin fokus pada pekerjaan saya sekarang, jadi saya tidak merasa perlu memilikinya (pacar). Aku tidak punya pacar, jadi tolong berhenti membicarakannya," tuturnya.


Pacarnya adalah ARMY

Pria berusia 26 tahun ini lalu menggoda para penggemarnya. Tidak ada yang lain di hatinya saat ini selain para fans, ARMY.

"Benar, pacarku adalah ARMY. Aku hanya punya ARMY sekarang. Berhentilah membicarakannya. Ah (setelah mengatakannya), rasanya menyenangkan. Aku hanya punya ARMY sekarang, jadi jangan khawatir. Aku hanya melihat ARMY saat ini, jangan khawatir, oke?" tutupnya.


Merilis Lagu Baru

Sementara itu, pada Jumat (29/9/2023), HYBE Labels telah merilis video klip dari karya terbaru Jungkook BTS setelah Seven pada bulan Juli lalu. Lagu yang bertajuk "3D" ini merupakan hasil kolaborasi Jungkook dengan salah satu musisi asal Amerika Serikat, Jack Harlow.

Jack Harlow sendiri merupakan salah satu musisi yang Jungkook kagumi sejak lama, dan dapat bekerja sama dengannya adalah suatu hal yang ia banggakan.

Syok, Pertama Kali Dipanggil Polisi

Keluh Kesah Amanda Manopo Gara-gara Dipanggil Polisi: Kok Gue Kena Kasus Judi Online Sih?

Liputan6.com 2023-10-03 10:20:19
Amanda Manopo. (Foto: Instagram @amandamanopo)

Kuasa hukum Amanda Manopo, Ina Rachman, membeberkan reaksi sang klien kali pertama menerima panggilan ke Bareskrim Polri, Jakarta, untuk menjalani pemeriksaan seputar dugaan promosi judi online.

Bintang sinetron Ikatan Cinta berkeluh kesah dan tak habis pikir karier yang dibangun susah payah diwarnai kasus dugaan promosi judi online hingga dipanggil aparat dan dicecar 20 pertanyaan.

Amanda Manopo syok kali pertama menerima panggilan polisi. "Tertipu sih, ya dia merasa kaget saja, syok sih. Syok saja karena kok gue kena kasus judi online sih, Tante...," kata Ina Rachman.

Berkali ia menegaskan, Amanda Manopo tidak tahu apa-apa soal promosi judi online. Ia hanya menerima pekerjaan dari manajer untuk mengunggah konten promosi video game pada 2020.


Amanda Tak Tahu Sama Sekali

"Jadi Manda memang enggak tahu sama sekali. Kalau ditanya apakah sebelumnya Manda enggak memeriksa lagi itu judi online atau bukan, kan Manda sudah punya manajer," ia menjelaskan.

Sebagai artis, bintang film Sajen menerima pekerjaan yang ditawarkan lewat manajer. Manajer bertugas menyaring tawaran pekerjaan yang aman dan layak untuk artis yang dinaunginya.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Tugas Manajer Memfilter Pekerjaan

"Jadi yang memfilter semua itu adalah manajernya dalam hal ini Rico. Jadi ketika Rico lempar job ke Manda otomatis Rico sudah meneliti apakah job itu layak diambil atau tidak," urai Ina Rachman.

Diberitakan sebelumnya, Amanda Manopo mendatangi Bareskrim Polri didampingi kuasa hukum. Ia mengenakan outer abu-abu lengkap dengan tudung dan masker putih karena kondisi fisiknya kurang fit.


Dicecar 20 Pertanyaan

Ina Rachman membantah kabar Amanda Manopo diperiksa 10 jam. "Enggak, enggak sampai. Cuma tiga jam," ungkap Ina Rachman kami lansir dari video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (2/10/2023).

Namun, ia membenarkan Amanda Manopo dicecar 20 pertanyaan. "(Ada) 20-an pertanyaan. Tapi sebenarnya inti dari pertanyaan itu cuma ada beberapa. Tadi lama itu bukan lama diperiksanya, melainkan ada dua kali break," tutupnya.

Ingin Tahu Reaksi Penonton di Busan

Rasa Bahagia Reza Rahadian Film 24 Jam Bersama Gaspar Ikut Kompetisi Busan Internasional Film 2023: Ingin Tahu Reaksi Penonton di Sana

Liputan6.com 2023-10-03 08:30:08
Reza Rahadian. (Foto: Instagram @naziracnoer)

Penyelenggaraan festival Busan International Film Festival (BIFF) tahun 2023 disambut baik oleh sineas perfilman Indonesia. Bagaimana tidak, festival film terbesar di Asia tersebut secara khusus menjadi wadah untuk mengapresiasi perfilman Indonesia.

Dalam program Renaissance of Indonesia Cinema, beragam film Indonesia akan tayang di Busan, Korea Selatan pada perhelatan yang digelar tanggal 4---13 Oktober 2023 tersebut. Ditambah, partisipasi dua film Indonesia yang berhasil menduduki salah satu nominasi dalam program kompetisi ajang tersebut.

Salah satu yang akan mengikuti kompetisi adalah film panjang karya Yosep Anggi Noen, 24 Jam Bersama Gaspar, yang dibintangi Reza Rahadian dan Laura Basuki. Rasa bahagia itu disampaikan Reza pada konferensi pers di Gedung Kemendikbud Ristek RI, Senin (2/10/2023).

"Ikut berpartisipasi film 24 Jam Bersama Gaspar di kompetisi itu bawa kebahagiaan. Mudah-mudahan bukan hanya bagi kami yang terlibat di dalamnya tapi juga bagi dunia film Indonesia," ungkap aktor pemeran Gaspar tersebut.


Rekognisi

Selain kebahagiaan atas filmnya, Reza juga mengapresiasi program Renaissance of Indonesia Cinema terhadap film Indonesia.

"Tahun ini seperti yang tadi disebutkan, Busan memberikan satu rekognisi yang luar biasa besar bagi film Indonesia itu juga satu poin tersendiri," ujarnya.


Network

Kesempatan menjadi salah satu yang berpartisipasi dalam perhelatan tersebut membuat Reza menyampaikan rencananya. Terlebih, dia juga berharap hal positif terhadap jejeran pihak filmnya dan Laura Basuki yang nanti ikut terbang ke Busan.

"Melihat reaksi penonton, itu pasti. Jadi lihat bagaimana responsnya, kita bisa ngobrol sama penontonnya, lebih-lebih tentu barangkali bagi kita semua kan cukup banyak, 128 orang yang akan berangkat. Sebagian besar itu juga mudah-mudahan membuka network," paparnya.


24 Jam Bersama Gaspar

Film 24 Jam Bersama Gaspar merupakan salah satu tayangan Indonesia yang akan perdana tayang di Busan International Film Festival 2023. Bahkan, film garapan Yosep Anggi Noen ini juga berhasil masuk ke program kompetisi Jiseok di ajang tersebut.

Film ini mengisahkan perihal kehidupan sehari penuhh seorang detektif partikelir yang divonis akan mati dalam 24 jam. Film ini akan berujung pada sebuah pengungkapan misteri yang dilakukan Gaspar dengan merencanakan perampokan sebuah toko emas bersama lima orang lain di sisa waktunya.

Gaya Pernikahan Anti-Mainstream Anya Taylor-Joy

Gaya Anti-Mainstream Anya Taylor-Joy Menikah dengan Malcolm McRae, Resepsinya Berlangsung Mewah

Liputan6.com 2023-10-03 10:00:25
Anya Taylor-Joy. (dok. Instagram @Anya Taylor-Joy/https://www.instagram.com/p/Ck4L_K6JGgQ/)

Aktris Anya Taylor-Joy resmi menikah dengan musisi Malcolm McRae dalam sebuah upacara mewah di Venesia, Italia, akhir pekan kemarin. Sejumlah tamu, yang juga merupakan selebritas dunia, pun menghadiri hari spesial tersebut.

Berdasarkan foto-foto ekskslusif yang didapatkanDaily Mail, dikutip Selasa (3/10/2023), bintang Queen's Gambitini menikah di depan lebih dari 150 tamu undangan, termasuk Cara Delevingne dan Julia Garner, di upacara tersebut sambil mengenakan gaun krem. Pada awal hari, Taylor-Joy terlihat di balkon lokasi acara dalam "mode persiapan."

Kala itu, ia dipotret mengenakan jubah sutra putih dan menyeruput kopi. Wajahnya tidak terpulas makeupmenjelang "transformasi seperti angsa." Gaun pengantin tidak biasanya bersiluet A-line dalam warna krem dengan sulaman dan hiasan, termasuk gambar burung dan bunga di seluruh korset, sementara ia mengenakan veil putih cerah.

Sebagai tamu undangan, Delevingne memakai tuksedo dengan rompi dalam setelan bergaris-garis, sementara Garner "meminjam" gaya tahun 20-an dalam gaun beludru hitam bermanik-manik di garis leher yang menjuntai.

Nicholas Hoult dan pacarnya, Bryana Holly, tampil glamor, dengan setelan jas hitam dan one-shoulder dress merah muda. Pasangan itu terlihat mengenakan cincin kawin saat mereka menghadiri pernikahan mewah rekan main Hoult di film The Menu.

Istri Miles Teller, Keleigh Sperry, tampak berseri-seri menuju acara pernikahan Anya Taylor-Joy dan Malcolm McRae bersama Garner, setelah sebelumnya berbagi foto saat berjalan-jalan di sekitar kanal. Evan Ross tampak menawan dalam setelan jas tanpa apa pun di bawahnya.


Persiapan Pernikahan

Sebelum hari pernikahan, terungkap bahwa Anya Taylor-Joy dan Malcolm McRae melihat-lihat lokasi resepsi di Venesia, awal tahun ini. Dalam daftarnya termasuk Palazzo Pisani-Moretta, sebuah istana abad ke-15, dan Scuola Grande San Giovanni Evangelista di Venezia, sebuah gereja abad ke-14.

Pasangan yang telah berpacaran sejak Mei 2021 ini menginstruksikan perusahaan The Wedding Boutique Italy untuk menyelenggarakan pernikahan mereka. Perencana acara mewah ini menyelenggarakan pernikahan yang berlokasi di seluruh Italia, termasuk Pantai Amalfi, Tuscany, Sisilia, dan Danau Como.

Perusahaan jasa pesta pernikahan ini umumnya menganggarkan dana untuk pernikahan dengan biaya lebih dari 250 ribu pound sterling (sekitar Rp4,7 miliar). Pihaknya pun tidak hanya merencanakan pernikahan, tapi juga merancang keseluruhan pengalaman.

Aktris berusia 27 tahun itu jarang berbicara tentang hubungannya dengan McRae (28) sejak mereka mulai berkencan, dan pertama kali terlihat bersama di New York. Mereka berhasil menjaga hubungan yang sehat meski menjalaninya secara jarak jauh.

Anya sebagian besar berbasis di London, sementara Malcolm, yang juga berakting dan tergabung dalam sebuah band, tinggal di Amerika Serikat (AS).


Bahas Hubungan dengan McRae

Dalam sebuah wawancara dengan Vogue, Taylor-Joy sempat membahas hubungannya dengan McRae. Ia berkata, sebagaimana dirangkum Hello, "Saya mengatakan pada pasangan saya beberapa hari lalu bahwa ia adalah hobi saya."

"Saya melihat membaca sebagai sesuatu yang harus saya lakukan," imbuh pemain Peaky Blindersitu. "Ia menyukainya (membaca) karena ia juga sama (dengan saya). Saya akhirnya melakukannya, menemukan seseorang yang dengan senang hati akan duduk diam membaca bersama saya."

"Kami pada dasarnya berusia 80 tahun dan tujuh tahun pada saat yang sama dan itu bekerja dengan sangat baik," ia menyambung. Sejak romansa mereka dipublikasikan, pasangan ini sering tampil di karpet merah dan sering jalan-jalan bersama.

Taylor-Joy membagi waktunya antara London dan Amerika untuk komitmen kerja. Sebelum kabar pernikahannya meluas, aktris ini diketahui menghadiri showDior yang membuka gelaran Paris Fashion Week. Kala itu, Taylor-Joy menghadirkan sentuhan Matrix pada penampilannya, catat W Magazine.


Tampil ala Gadis Prancis

Anya Taylor-Joy muncul di acara Dior yang bertabur bintang dengan mengenakan pakaian serba hitam dari merek tersebut. Penampilannya mencerminkan gaya gadis Prancis melalui mantel, alas kaki ramping, dan aksesori yang menarik perhatian, tapi benar-benar menonjol berkat beberapa detail.

Jaket kulit tentu jadi fokus di penampilannya kali ini. Sang bintang memilih pakaian moto berbahan kulit paten yang diberi aksen beberapa warna perak di seluruh bagiannya, baik di garis tepi maupun di dekat kerah yang sangat besar.

Taylor-Joy memutuskan mengencangkan bagian lengan dan memasangkan ikat pinggang. Meski kulit pada awalnya bukan bahan pertama yang terlintas dalam pikiran gaya gadis Prancis, bentuk pakaian luarnya secara tepat mengingatkan kembali pada "New Look" ikonis Dior melalui siluet bahu yang kuat dan lebar diikuti pinggang kecil dan bagian rok tebal.

Untuk sisa penampilannya, Taylor-Joy terus menemukan titik terbaik antara gaya Parisian chic dan technotthriller.

Pulau Hantu yang Simpan 160 Ribu Mayat

Mengenal Poveglia, Pulau Hantu di Italia yang Simpan 160 Ribu Mayat

Liputan6.com 2023-10-03 09:01:00
(dok. Tangkapan layar YouTube Finders Beepers History Seekers/https://www.youtube.com/watch?v=_vpHNcB1fdE/FarelGerald)

Maukah Anda menguji nyali Anda dengan mengunjungi pulau misterius yang dikenal sebagai "pulau mayat" atau pulau hantu? Poveglia, sebuah pulau kecil yang terletak di antara Venesia dan Lido di Italia Utara, telah menjadi pulau yang terabaikan selama lebih dari setengah abad. Dengan jejak dari 160 ribu mayat yang dikremasi di tanahnya, pulau ini menawarkan suasana yang mencekam.

Melansir news.com.au pada Rabu, 26 September 2023, Poveglia telah terbengkalai selama 55 tahun dan belum banyak yang berani mendekati atau bahkan mempertimbangkan untuk mengunjunginya. Menurut laporan dari The Sun, akses ke pulau ini sangat terbatas dan hanya mereka yang diberikan izin khusus yang dapat memasukinya. Bahkan dengan izin tersebut, hanya sedikit yang benar-benar menginjakkan kaki di sana.

Sejarah pulau ini tidak hanya ditandai oleh kematian ribuan jiwa yang dikremasi di sana, tetapi juga oleh rumah sakit jiwa yang beroperasi di pulau itu hingga 1968. Sejak rumah sakit tersebut ditutup, bangunan-bangunan di pulau itu mulai membusuk dan dibiarkan diserang oleh waktu. Alam mulai merebut kembali wilayahnya, dengan tanaman liar mulai tumbuh merajalela, menyelimuti dasar bangunan rumah sakit, sementara retakan mulai muncul di dinding-dinding yang lama.

Pulau Poveglia juga menyimpan cerita tragis dari ribuan jiwa yang meninggal akibat penyakit mematikan Maut Hitam. Barang-barang peninggalan masa lalu, seperti tempat tidur, pemandian tua, dan beberapa kontainer besar, menjadi saksi bisu tragedi yang terjadi di pulau tersebut.


Diserang Wabah Penyakit

Baru-baru ini, berkat keberanian dua penjelajah kota asal Inggris, Matt Nadin dan Andy Thompson, dunia diberi kesempatan untuk melihat lebih dekat apa yang tersisa dari pulau terlupakan ini. Keduanya menyelinap ke Poveglia dan mengambil foto-foto serta rekaman video yang kini telah dibagikan melalui saluran YouTube mereka.

Pada 1776, pulau ini dijadikan pos pemeriksaan untuk setiap individu dan barang yang masuk dan keluar dari Venesia. Namun, sejarah berubah menjadi tragis ketika pulau tersebut berubah fungsi menjadi tempat karantina setelah wabah penyakit terdeteksi di beberapa kapal yang datang. Siapapun yang menunjukkan gejala infeksi, meskipun ringan, akan diusir ke pulau, dengan banyak dari mereka tidak pernah kembali.

Mereka yang terinfeksi ditempatkan di kuburan massal, dengan sekitar 160 ribu jiwa yang meninggal dan dikubur di sana. Pulau Poveglia telah menjadi subyek dari banyak legenda kengerian yang menakutkan, sebagian besar diakar oleh sejarah gelap pulau tersebut.

Kisah-kisah tentang hantu orang-orang yang meninggal dalam penderitaan muncul seiring berjalannya waktu. Para ahli geologi, ketika meneliti pulau tersebut, mendapati bahwa sebagian besar komposisi tanah di pulau itu berasal dari abu manusia, sebuah sisa dari ribuan kremasi yang terjadi selama wabah penyakit mematikan.


Eksperimen Medis Terhadap Manusia

Sejarah kelam pulau ini tidak berhenti di sana. Pada 1922, bangunan-bangunan yang ada di pulau ini diubah menjadi rumah sakit jiwa. Menurut narasi yang beredar, seorang dokter di rumah sakit tersebut diketahui bereksperimen medis yang kejam pada pasiennya, termasuk lobotomi yang kasar dengan menggunakan alat-alat seperti bor tangan.

Para pasien yang menjadi korban percobaan ini dikabarkan sering disiksa sampai mati. Ironisnya, dokter yang bertindak kejam itu akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan melompat dari menara lonceng pulau tersebut, dengan klaim bahwa dia terus dihantui oleh roh-roh dari korban-korbannya.

Meskipun sudah lama ditinggalkan, penduduk di daratan utama mengklaim bahwa mereka kadang-kadang masih mendengar suara bel menara lonceng berdentang, meskipun bel tersebut sebenarnya telah dihilangkan beberapa dekade yang lalu. Ada juga laporan yang mengatakan bahwa ada upaya untuk merestorasi bangunan di pulau, tetapi untuk alasan yang tidak diketahui, pekerjaan tersebut tiba-tiba dihentikan.

Poveglia telah menjadi objek ketertarikan bagi banyak pencinta paranormal. Pulau ini telah ditampilkan dalam berbagai acara televisi yang mengeksplorasi tempat-tempat berhantu di seluruh dunia, termasuk "Ghost Adventures" dan "Scariest Places on Earth".


Pulau Bekas Penjara

Pulau Poveglia mengingatkan kepada Pulau Alcatraz, pulau yang menjadi penjara paling menyeramkan di dunia dan terletak di Teluk San Fransisco, California, Amerika Serikat.Mengutip kanal Global Liputan6.com pada 20 Agustus 2021, pulau yang dijuluki "The Rock" tersebut hanya memiliki luas 0,089 kilometer persegi. Sejak akhir abad ke-20 hingga kini, Pulau Alcatraz telah menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di Amerika Serikat.

Pulau Alcatraz berlokasi sekitar 2,01 km lepas pantai dari kota San Francisco di California, Amerika Serikat. Pulau kecil ini ditetapkan sebagai Landmark Bersejarah Nasional pada 198enam setelah sebelumnya menjadi bagian dari The Golden Gate National Recreation Areapada 1972.

Dari 1934 hingga 1963, Pulau Alcatraz berfungsi sebagai penjara federal yang menampung beberapa penjahat paling berbahaya dalam sejarah Amerika, termasuk Robert Franklin Stroud yang dikenal sebagai "Birdman of Alcatraz", George Kelly, Rafael Cancel Miranda, dll. Setelah 29 tahun beroperasi, penjara Alcatraz ditutup pada 21 Maret 1963.

Selang satu tahun, pada 8 Maret 1964, Pulau Alcatraz diduduki oleh aktivis penduduk asli Amerika yang ingin membangun pusat budaya dan kompleks pendidikan bagi penduduk asli Amerika di pulau itu. Dengan begitu, penduduk asli Amerika akhirnya dipindahkan dari pulau itu oleh Federal Marshals pada Juni 1971.

Sinyal Pertemuan SBY-Jokowi

HEADLINE: Pertemuan SBY-Jokowi di Istana Bogor, Sinyal Reshuffle Kabinet?

Liputan6.com 2023-10-04 00:00:00
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berbincang santai di beranda Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (9/3). Sebelumya, Jokowi dan SBY menggelar

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (2/10/2023) sore. Pertemuan dua tokoh bangsa ini berlangsung di tengah mencuatnya isu reshuffle atau perombakan kabinet.

Isu reshuffle ini mencuat seiring adanya dua menteri Jokowi yang tersandung kasus hukum. Belum lama ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah dinas Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo alias SYL di Jakarta Selatan terkait kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) RI.

Bahkan menteri dari Partai NasDem ini dikabarkan telah ditetapkan KPK sebagai tersangka dugaan korupsi, hanya saja belum diumumkan ke publik. Selain Mentan, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo juga tersandung kasus hukum.

Nama menteri dari Partai Golkar ini disebut dalam persidangan kasus korupsi proyek infrastruktur BTS 4G di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo). Dito disebut-sebut menerima aliran uang Rp27 miliar terkait kasus korupsi tersebut.

Pengamat Politik, Usep S Akhyar tak memungkiri ada peluang reshuffle kabinet di akhir periode pemerintahan Presiden Jokowi. Namun perombakan kabinet tersebut bukan serta merta karena ada pertemuan antara Jokowi dan SBY di Istana Bogor kemarin. Apalagi belum jelas apa yang dibahas dalam pertemuan itu.

"Saya enggak tahu pembicaraannya (pertemuan Jokowi-SBY) kayak apa, tapi resuffle ini karena SYL kena (kasus hukum). Pasti ada resuffle soal itu," ujarnya saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (3/10/2023)

Hingga saat ini, baik dari pihak Jokowi maupun Partai Demokrat belum mengungkap secara jelas apa materi yang dibahas dalam pertemuan dua tokoh politik tersebut. "Cuman itu memperlihatkan hubungan Pak SBY dengan Pak Jokowi saya kira baik. Apalagi Pak SBY sekarang mendekat ke Prabowo. Saya kira kesannya begitu," kata Usep.

Lebih lanjut, Direktur Populi Center menyatakan bahwa keputusan merombak kabinet adalah hak prerogatif Presiden Jokowi. Namun yang menjadi tanda tanya besar adalah kenapa harus Demokrat yang akan diberi jatah kursi menteri di akhir periode kepemimpinannya.

"Soal bahwa ada resuffle mungkin, cuma persoalannya apakah ini akan diberikan ke Demokrat, kan kita enggak tahu itu hak prerogatif presiden dan semuanya bisa terjadi. Dari dulu isu ini kan menguat terus, tapi kan yang memperkuat bahwa ini akan diberikan ke Demokrat saya kira tidak cukup hanya pertemuan Pak SBY dan Pak Jokowi kemarin. Karena (pertemuan) itu sepertinya membalas kebaikan Pak SBY ketika mengundang Pak Jokowi di acara Pak SBY yang tidak bisa datang," ucap Usep.

Menurut dia, belum cukup alasan mengikutsertakan Demokrat dalam reshuffle kali ini. Sebab Jokowi juga akan berhadapan dengan partai koalisi pemerintahan, sementara Demokrat tidak ada di dalamnya.

"Itu pasti jadi permasalahan tersendiri. Dan Pak Jokowi di akhir masa jabatan saya kira bikin soft landing dan koalisi pemerintahan tetap terjaga. Nah kecuali kalau ada argumen-argumen yang menunjukkan bahwa sangat mendesak memasukkan Demokrat di pemerintahan," katanya.

Namun hingga saat ini, menurut Usep, belum ada argumentasi yang kuat dan mendesak untuk memasukkan Demokrat ke dalam pemerintahan. Pemberian jatah kursi menteri untuk Demokrat justru berpotensi merusak koalisi yang selama ini mendukung program-program pemerintahan.

"Jadi tidak cukup pertemuan Pak SBY dengan Pak Jokowi kemarin sore untuk menunjukkan bahwa resuffle akan memasukkan Demokrat," ujarnya.

"Saya kira lebih aman untuk tidak (memasukkan Demokrat ke kabinet), karena ini akhir jabatan yang tidak terlalu banyak waktu untuk konsolidasi lagi. Ini waktunya menyelesaikan PR PR dari Pak Jokowi dan kabinet," kata Usep menambahkan.

Daripada sekedar isu reshuffle dan pemberian jatah menteri untuk Demokrat, ada sinyal lain yang bisa ditangkap dari pertemuan antara Jokowi dengan SBY di Istana Bogor, Senin sore kemarin. Pertama, pertemuan tersebut dapat memperkuat posisi Jokowi.

Selain memperlihatkan Jokowi sebagai sosok yang humble, pertemuan tersebut juga menunjukkan bahwa posisinya bukan hanya diperhitungkan di dalam koalisi pemerintahan, tapi juga di luar pemerintahan.

"Atau bahkan mungkin menunjukkan ada koalisi yang tidak begitu solid sehingga Pak Jokowi perlu mengkonsolidasikan dengan pihak di luar koalisi. Itu bisa dua hal sebenarnya. Tapi ini menjalin kekuatannya yang kita baca," tutur Usep.

Pertemuan tersebut juga bisa ditarik pada sinyal dukungan Jokowi terhadap Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden 2024. Diketahui, Demokrat merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) bersama Gerindra, Golkar, dan PAN setelah merasa dikhianati NasDem dan Anies Baswedan.

"Bisa saja begitu, tapi terlalu dini. Kemungkinan itu bisa dibaca. Tapi yang jelas terlihat bahwa legowo dari kedua tokoh itu. Bahwa nanti akan memperkuat blok tertentu dan akan merenggangkan blok politik yang lain, saya kira mungkin akan terjadi," ucapnya.

Lantas apakah pertemuan tersebut juga bisa dimaknai sebagai upaya rekonsiliasi antara Demokrat dengan PDIP atau antara SBY dengan Megawati Soekarnoputri?

"Saya kira upaya itu sudah ditunjukkan oleh Pak Jokowi untuk menyatukan antara dua tokoh itu. Itu juga tidak pernah berhasil. Karena memang Pak Jokowi bukan representasi Bu Mega juga. Pak Jokowi memainkan politik tersendiri, Bu Mega tersendiri, walaupun dalam beberapa hal ketemu. Jadi tidak selalu Pak Jokowi personalisasi Bu Mega," ujar Usep.

Sebagai kepala negara dan pemerintahan, Jokowi harus punya otoritas sendiri tanpa bayang-bayang orang lain, sekalipun itu ketua umum partai yang mengusungnya menjadi presiden. "Menurut saya, politik Pak Jokowi tidak dibayang-bayang Bu Mega," katanya menandaskan.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Institute for Democracy & Strategic Affairs (Indostrategic) Khoirul Umam melihat bahwa pertemuan Jokowi dan SBY di Istana Bogor telah menepis anggapan keduanya sulit membangun ruang komunikasi politik yang produktif jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Kedua pemimpin yang selama ini berada di dua poros politik yang berbeda, tetap mampu mendiskusikan isu politik kebangsaan, tidak menutup kemungkinan Jokowi-SBY mendiskusikan sejumlah isu politik praktis, termasuk terkait Koalisi Indonesia Maju (KIM)," ujar Umam dalam keterangan pers yang diterima Liputan6.com, Selasa (3/10/2023).

Umam tak memungkiri, ada peran Presiden Jokowi di balik orkestrasi kekuatan politik KIM yang kini juga menjadi tempat bernaungnya Partai Demokrat. Jika benar, maka hal tersebut akan menambah moril perjuangan para pendukung bakal calon presiden dari KIM, Prabowo Subianto.

"Pencapresan Prabowo seolah kini telah didukung oleh dua tokoh presiden, yakni Presiden RI ke-6 SBY dan Presiden RI ke-7 Jokowi," ucap Umam.

Dosen Ilmu Politik & International Studies di Universitas Paramadina ini menganggap wajar, merapatnya Demokrat ke kubu koalisi pemerintahan memunculkan spekulasi tentang kemungkinan partai berlambang Mercy tersebut akan mendapat jatah kursi menteri dalam reshuffle tahap akhir pemerintahan Jokowi.

"Sebab, positioning Demokrat dalam sejumlah wacana perdebatan kebijakan publik, kini tampak bergeser ke tengah, meskipun tetap mencoba menjaga nalar kritis konstruktifnya," ujar Umam.

Seperti diketahui, Demokrat yang selama hampir satu dekade menjadi partai oposisi, kini tengah bergabung bersama KIM dalam menyongsong Pemilu 2024. Koalisi yang mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal Capres 2024 ini berisi partai-partai pendukung pemerintah, seperti Gerindra, Golkar, dan PAN.

"Di sisi lain, Nasdem dan PKB yang kini berada di Koalisi Perubahan tampak semakin kencang dan berani menunjukkan garis perbedaan arah kebijakan dengan pemerintahan Jokowi saat ini. Hal ini akan menjadi ujian bagi Jokowi, apakah ia benar-benar akan membuktikan bahwa dirinya betul-betul memegang kekuatan presidential dengan hak veto politik yang besar, atau tetap akan tunduk di bawah bayang-bayang instruksi pimpinan partai," kata Umam.

Umam melanjutkan, jika akhirnya Demokrat akan mendapatkan jatah kursi menteri, maka hal ini akan menjadi momentum besar terjadinya rekonsiliasi kekuatan politik Jokowi dan SBY. Artinya, Jokowi bisa ditafsirkan terbebas dari bayang-bayang tekanan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Pasalnya (PDIP sebagai partai asal Jokowi) konon pernah menyatakan keberatan atas masuknya Demokrat ke koalisi pemerintahan pada 2019 lalu," ujar Umam menandaskan.


Respons Parpol Soal Peluang Demokrat Dapat Kursi Menteri

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengaku tidak masalah apabila Demokrat ditawari kursi menteri oleh Presiden Jokowi. Sebab, hal itu sepenuhnya merupakan kewenangan Jokowi sebagai presiden.

"Sekali lagi itu kewenangan sepenuhnya Presiden untuk mengangkat siapa pembantunya dari partai apa dan seterusnya," ujar Muzani saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Namun begitu, Muzani sampai hari ini belum mengetahui dan mendengar akan ada reshuffle setelah pertemuan Jokowi dan SBY tersebut.

"Tapi reshuffle itu kan menjadi hak prerogatif presiden. Dalam sistem pemerintahan presidensil, presiden berhak melakukan evaluasi terhadap pembantu-pembantunya. Sehingga kalau presiden perlu melakukan itu ya tentu menjadi kewenangan presiden," kata Wakil Ketua MPR RI ini.

Terkait isi pembicaraan antara Jokowi dan SBY, Muzani mengaku belum mendapatkan bocorannya. Ia pun baru mengetahui pertemuan tersebut dari pemberitaan saja.

"Saya tahu ada pertemuan antara Pak SBY dengan Pak Jokowi di Istana Bogor. Tapi saya sama sekali tidak tahu sampai sekarang bocorannya belum tahu, bisikannya belum ngerti, apa yang dibicarakan," kata Muzani.

Sementara itu, Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi pesimistis Presiden Joko Widodo akan melakukan reshuffle kabinet. Sebab masa jabatan Jokowi di periode kedua ini tinggal satu tahun lagi.

"Ya setahun ya, kok rasa-rasanya kecil kemungkinan ada reshuflle. Kalaupun ada reshuffle itu hak presiden prerogatif dari Presiden Joko Widodo," ujar politikus yang akrab disapa Awiek ini di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Kecuali reshuffle kabinet untuk mengganti menteri yang bermasalah. Kalau tidak ada menteri bermasalah, Awiek ragu Jokowi akan mengganti menterinya.

"Kalau enggak ada yang bermasalah tentu biasanya menjelang setahun tidak ada reshuffle kita lihat sejarahnya. Reshuffle di ujung tahun itu ketika menterinya ada masalah," ujarnya.

Awiek melihat pengalaman sejak kepemimpinan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Di tahun terakhir tidak ada pergantian menteri yang tidak bermasalah.

"Mulai dari jaman Pak SBY, Pak Jokowi pun begtu ketika menterinya bermasalah tiga bulan pun direshuffle, kalau tidak ada masalah ya tidak ada, landai-landai aja," ujarnya.

Dia menilai, hanya asumsi publik saja isu reshuffle muncul setelah Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor, kemarin.

"Sekali lagi soal reshuffle itu merupakan hak prerogatif dari Presiden Joko Widodo sebagai user. Saya kira tidak bisa maksa-maksa beliau, dan beliau bisa mengukur kebutuhan di mana untuk bisa merombak kabinetnya," ucap Awiek.

Secara terpisah, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menilai, bahwa keputusan bongkar pasang kabinet atau reshuffle membutuhkan pertimbangan kuat mengingat sisa masa jabatan Presiden Jokowi yang tidak lama lagi akan berakhir.

Menurut dia, dengan masa jabatan presiden yang tersisa setahun, reshuffle kabinet justru bisa membuat situasi pemerintahan tidak kondusif.

"Reshuffle dalam situasi sekarang ya tentu saja kurang kondusif," kata Hasto saat ditemui di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Selain sisa masa jabatan yang tinggal di ujung tanduk, rangkaian tahapan Pemilu 2024 juga mendekati puncaknya. Dia pun menyarankan pada sisa masa baktinya ini, seharusnya Presiden Jokowi dapat memanfaatkannya untuk percepatan program strategis yang sudah ditargetkan dan mengevaluasi kekurangannya.

"Hal ini dilakukan untuk nantinya diberikan kepada pemerintahan yang akan datang," ucap Hasto.

Kendati begitu, Hasto menegaskan bahwa reshuffle kabinet adalah hak prerogatif presiden. Apalagi, jika ada menteri yang terjerat kasus hukum sehingga terjadi kepincangan di kementerian yang dipimpinnya.

"Kecuali ada menteri yang karena aspek-aspek hukum atau berhalangan tetap itu reshuffle dapat dilakukan," tambah dia.

Namun reshuffle juga bukan satu-satunya cara mengatasi persoallan tersebut. "Atau presiden juga memiliki opsi dalam menugaskan menteri-menteri yang lain untuk bertindak sebagai menteri ad interim," ucap Hasto memungkasi.

Sementara itu, Anggota Dewan Pertimbangan Partai Demokrat Santoso mengatakan, belum ada tawaran kepada partainya untuk masuk kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. Partai Demokrat pun tidak ingin berandai-andai dengan isu yang berkembang usai pertemuan Jokowi dan SBY.

"Belum ya," katanya singkat saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Meski menjadi anggota dewan pertimbangan partai, Santoso mengaku tidak mengetahui detail pertemuan Jokowi dan SBY di Istana Bogor. Santoso juga tidak berkapasitas menanggapi lebih jauh apabila Demokrat mendapatkan tawaran menteri dari Jokowi.

"Jadi secara teknis untuk mengetahui kegiatan eksekutif partai. Itu lebih kepada ketum dan jajarannya," katanya.

Santoso beranggapan, pertemuan SBY dan Jokowi untuk menciptakan situasi yang kondusif menjelang Pemilu 2024. Pertemuan dua tokoh bangsa itu bertujuan untuk memperlihatkan ke publik bahwa kontestasi Pemilu bukan hal yang menakutkan.

"Nah ini lah yang mungkin saya kira merupakan bagian dari niatan Pak SBY dan Jokowi bertemu dalam rangka menciptakan itu, supaya rakyat jangan terbelah meskipun punya pilihan tapi bahwa pesta demokrasi ini harus dilakukan harus dilewati tapi juga harus dilaksanakan dengan happy," ujarnya memungkasi.


Pertemuan Jokowi dan SBY Banjir Apresiasi

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyambangi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor pada Senin (2/10/2023) sore. Melalui rekaman video yang diterima Liputan6.com, SBY tiba di Istana Bogor sekira pukul 17.00 WIB.

SBY kemudian melakukan pertemuan tertutup selama sekitar satu jam. Awak media yang menunggu keduanya tidak dapat mengakses ke tempat pertemuan tersebut. Media hanya menunggu di luar kompleks Istana Kepresidenan Bogor.

Pada sekitar pukul 18.00 WIB atau berselang satu jam, SBY terlihat keluar menuju mobilnya dengan diantar langsung oleh Presiden Jokowi.

Mengonfirmasi peristiwa tersebut, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani membenarkan adanya pertemuan keduanya. Menurut dia, pertemuan Jokowi dan SBY merupakan silaturahmi kebangsaan.

"Benar sore ini ada silaturahmi kebangsaan antara Pak SBY dan Pak Jokowi," ucap Kamhar, Senin malam.

Caleg DPR RI-Dapil Jawa Barat V Kabupaten Bogor ini meyakini, pertemuan keduanya tentu membahas terkait politik kebangsaan dan politik kenegaraan.

"Silaturahmi ini kami yakini akan memberi dampak positif membuat dinamika politik menjadi lebih teduh dan sejuk," ucap Kamhar.

Pertemuan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor pun diapresiasi sejumlah pihak. Salah satunya Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

"Ya soal pertemuan-pertemuan antara tokoh bangsa itu adalah hal biasa, tentunya kami mengapresiasi pertemuan-pertemuan yang terjadi," kata Dasco saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

"Itu kan tentang apa namanya presiden yang sedang menjabat dan presiden yang sebelumnya bertemu, itulah menurut kami adalah hal yang patut diapresiasi," sambungnya.

Terkait apa yang dibahas dalam pertemuan SBY dengan Presiden Jokowi, dia menegaskan Partai Gerindra tidak berwenang untuk ikut campur. Namun, Dasco menyebut bahwa pertemuan kedua tokoh bangsa tersebut merupakan hal yang wajar.

"Mengenai apa yang dibicarakan tentunya Partai Gerindra tidak akan ikut mengomentari, karena itu adalah sesuatu menurut kami hal yang biasa dan wajar dilakukan oleh tokoh-tokoh bangsa," kata Wakil Ketua DPR ini menandaskan.

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menanggapi santai pertemuan Jokowi dan SBY yang berlangsung di Istana Bogor. Menurut dia, PDIP mengapresiasi sikap Jokowi yang dapat berkomunikasi dengan berbagai pihak, termasuk SBY.

"Ya enggak apa-apa toh, wong ketemu aja membangun silaturahmi bagus, berkomunikasi kan bagus ya. Jadi, apalagi beliau ini kan presiden sebelumnya, bagus, kami apresiasi bahwa Pak Jokowi dapat berkomunikasi dengan berbagai pihak," kata Djarot saat ditemui di Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Dia menilai, pertemuan antara SBY dan Presiden Jokowi akan berdampak pada stabilitas politik yang bagus menjelang pemilu 2024. "Tujuannya apa? Tujuannya ya kita di tahun politik ini kita bisa membangun stabilitas politik yang bagus," ucap mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.

Saat ditanya apakah pertemuan SBY dan Presiden Jokowi membahas politik termasuk perombakan kabinet atau reshuffle, Djarot mengaku tak mengetahui. Sebab, permasalahan bangsa Indonesia tak hanya pada dua fokus tersebut.

"Waduh, kalau itu saya tidak tahu ya. Kan banyak ya masalah-masalah," kata Djarot.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto juga merespon positif pertemuan SBY dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor Senin sore kemarin. Menurut Hasto, pertemuan keduanya dimaknai sebagai silaturahmi antara sesama presiden.

"Ya pertemuan antara pemimpin suatu hal yang baik apalagi Pak SBY beliau juga sosok presiden ke 6 dan Pak Jokowi presiden ke 7, sehingga pertemuan itu dinilai oleh PDI Perjuangan merupakan bagian dari tradisi silaturahim yang baik dilakukan di antara para pemimpin," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (3/10/2023).

Terkait pertemuan keduanya membahas soal konsolidasi politik, Hasto melihat bahwa kubu SBY dan Jokowi telah memiliki jalannya masing-masing. Sementara bila dimaknai sebagai ajakan bergabung ke dalam gerbong pemerintah, maka Hasto berpendapat hal itu bukan hal yang perlu dilakukan, sebab partai pendukung Jokowi di 2019 sudah sangat baik.

"Dalam situasi seperti ini PDIP berpendapat kerja sama yang sudah dilakukan dengan partai-partai yang selama ini mengusung pemerintahan Presiden Jokowi itu sudah sangat bagus dan semua berkomitmen untuk tetap memberikan dukungan bagi legacy Presiden Jokowi dan KH Ma'ruf Amin," ucap Hasto menandaskan.


Mimpi SBY Naik Kereta Bareng Jokowi dan Megawati

Beberapa waktu sebelum pertemuan di Istana Bogor berlangsung, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sempat bercerita soal mimpinya bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Cerita itu disampaikan SBY lewat akun Twitternya, @SBYudhoyono.

Dalam cuitannya, SBY mengaku memimpikan Jokowi yang datang ke rumahnya di Cikeas, Bogor, Jawa Barat. SBY dan Jokowi lalu menjemput Megawati di kediamannya dan kemudian bersama-sama berangkat ke Stasiun Gambir.

Dalam lanjutan mimpi tersebut, ketiganya sudah ditunggu Presiden ke-8 RI di Stasiun Gambir. Lalu sang presiden yang akan dipilih di 2024 berbincang-bincang dengan mereka sebelum akhirnya memberikan tiket kereta api untuk Megawati, SBY, dan Jokowi.

Ketiganya dibelikan karcis kereta api Gajayana yang memiliki rute arah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Selanjutnya, ketiga tokoh negara itu disebut naik kereta api bersama sambil menyapa rakyat sepanjang jalan. Namun ketiganya berpisah ke tempat tujuan masing-masing.

SBY dalam mimpinya turun di Stasiun Solo, Jawa Tengah, bersama Jokowi di mana sang Presiden ke-7 RI ini pulang ke rumahnya dan SBY melanjutkan perjalanan dengan bus menuju kampung halamannya di Blitar, Jawa Timur.

Sementara itu Megawati disebut terus menumpang kereta api menuju Blitar, Jawa Timur untuk berziarah ke makan ayahnya, Presiden pertama RI Sukarno atau Bung Karno.